Ribuan pengunjuk rasa memenuhi ruas-ruas jalan di ibu kota AS, dekat Gedung Putih, mendesak gencatan senjata di Gaza

Jakarta, Aktual.com – Lebih dari selusin anggota Kongres berdarah Yahudi mendesak Presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk memfasilitasi kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza yang terkepung.

“Kami mendesak Presiden Biden untuk melakukan segala daya upaya untuk memfasilitasi kesepakatan gencatan senjata sementara di Gaza,” kata mereka dalam surat kepada presiden.

Mereka menekankan bahwa kesepakatan tersebut harus disertai dengan “dikembalikannya segera 134 sandera, termasuk enam orang Amerika yang telah mendekam dalam tahanan selama berbulan-bulan.”

“Baru-baru ini, kami mengetahui bahwa 32 dari 134 sandera yang tersisa tewas. Setiap hari sandera yang masih hidup dibiarkan menderita di terowongan di Gaza tanpa perawatan medis yang meningkatkan kemungkinan lebih banyak lagi yang akan meninggal. Para sandera dan keluarga mereka tidak bisa menunggu lebih lama lagi,” tambah mereka.

Mereka juga menyoroti kondisi mengerikan penduduk sipil di Gaza, dengan lebih dari 1,4 juta warga Palestina yang mengungsi, mengalami kelaparan, tunawisma, dan penyebaran penyakit berbahaya.

Israel telah melakukan serangan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober, menewaskan hampir 30.000 orang dan menyebabkan kehancuran massal. PBB mencatat bahwa 85 persen penduduk Gaza mengungsi, 60 persen infrastruktur rusak atau hancur.

Meskipun Mahkamah Internasional menuduh Israel melakukan genosida dan memerintahkan gencatan senjata serta bantuan kemanusiaan, permusuhan terus berlanjut, dan bantuan masih belum mencukupi untuk mengatasi bencana kemanusiaan di Gaza.

Artikel ini ditulis oleh:

Jalil