Kairo, Aktual.com – Anak Osama bin Laden, Omar ditolak masuk ke Mesir pada Sabtu (17/12). Pria berusia 34 dan anak keempat Osama bin Laden itu, bepergian dengan istri Inggris-nya, Zaina al Sabah dari Doha, Qatar dan meminta dikirim ke Turki.

Berdasrkan sumber dari bandar udara setempat tanpa memberikan alasan namanya berada pada daftar orang dilarang memasuki negara tersebut.

Pasangan itu, yang tinggal di Mesir beberapa bulan pada 2007 dan 2008, sebelumnya ditolak masuk ke negara tersebut pada 2008.

Omar bin Laden berpisah dengan ayahnya pada 2001 setelah tinggal di Afghanistan selama tahun 1996-2001.

Dalam wawancara pada 2010, Omar mengatakan bekerjasama dengan Arab Saudi dan Iran untuk mengakhiri pemisahan dia dari saudara dan saudari-nya karena kekacauan di Afghanistan, menyusul serangan al Qaeda pada 11 September 2001.

Omar mengatakan anak-anak bin Laden berusaha untuk menjadi “warga dunia yang baik” tetapi menderita dari ketiadaan figur seorang ayah dan stigma sebagai anak pemimpin Al Qaeda. Tak satupun merupakan bagian dari Al Qaeda.

“Kami bekerja sama dengan pemerintah Iran dan dengan pemerintah Arab Saudi pada saat ini untuk mendapatkan anak-anak ibuku dan cucunya bergabung dengan kami,” katanya.

Osama bin Laden tewas di tempat persembunyiannya di Pakistan oleh pasukan khusus AS pada 2011 dalam serangan besar bagi kelompok keras pelaku serangan 11 September tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Wisnu