Los Angeles, Aktual.com – Kebakaran dahsyat di Los Angeles (LA) Amerika Serikat sudah memasuki hari kedelapan. Dinas pemadam pemerintah masih terus berjibaku untuk memadamkan api yang sudah melahap puluhan ribu hektar lahan.
Namun kabar buruk disampaikan kantor prakiraan cuaca AS, yakni National Weather Service (NWS) yang menyebutkan kalau angin Santa Ana diperkirakan akan muncul kembali, setelah sempat mereda dalam dua hari terakhir. Menurut prakiraan cuaca, angin Santa Ana akan kembali menerpa LA, termasuk wilayah Santa Barbara dan Ventura mulai Senin malam (13/1) hingga Rabu pagi (15/1) waktu setempat dengan kecepatan 72 km sampai 112 km per jam.
”Lokasi-lokasi ini akan berisiko tinggi terhadap kebakaran besar dengan potensi penyebaran yang sangat cepat dari setiap kebakaran yang mungkin terjadi,” kata NWS.
Dilansir dari New York Times, layanan cuaca nasional di AS menyatakan angin musim dingin tersebut dapat menyebabkan kebakaran hebat. Situasi diprediksi akan berbahaya untuk beberapa daerah seperti di Ventura dan Los Angeles County. Padahal wilayah LA sendiri masih sangat kering, dan diperkirakan tidak akan mengalami hujan lebat setidaknya sampai bulan depan.
Meski hembusan angin Santa Ana tidak separah di kawasan Palisades dan Eaton yang terjadi pekan lalu, namun hembusan angin ini masih menimbulkan ancaman signifikan yang dapat mengobarkan titik-titik api yang masih menyala. Menurut NWS, angin dapat mencapai puncaknya pada kecepatan 112 km per jam mulai Selasa pagi (14/1) waktu setempat.
Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran di LA telah menelan korban jiwa sebanyak 24 orang, sedangkan jumlah pengungsi lebih dari 110 ribu orang, serta lebih dari 10 ribu rumah hancur terbakar. Luas wilayah yang terdampak api mencapai sekitar 100 kilometer persegi, meliputi wilayah Palisades, Pasadena, Altadena, Eaton, San Gabriel, Hurst, Lembah San Fernando, Kenneth, hingga dekat Ventura County yang mencakup mulai dari LA utara hingga ke selatan.
(Indra Bonaparte)
Artikel ini ditulis oleh:
Rizky Zulkarnain
