Penipuan Berkedok Investasi Singkong dan Aren di Riau oleh PT STM
Penipuan Berkedok Investasi Singkong dan Aren di Riau oleh PT STM

Jakarta, Aktual.com – Setelah menerima pengaduan masyarakat serta mengevaluasi fakta di lapangan, Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan (BLU Pusat P2H) akhirnya menghentikan pemberian Pinjaman Dana Bergulir kepada PT Sumatera Tani Mandiri (STM) di kawasan hutan lindung, Sorek, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Padahal sekitar pertengahan April lalu, PT STM sebagai pengelola di lahan tersebut menyampaikan laporan kesuksesan dalam Berita Acara Hasil Monitoring Kinerja Penerima FDB Skema Pinjaman Pembuatan Tanaman Aren di Areal IUPHHK-HTI, bahwa mereka telah memenuhi target penanaman tahap I seluas 150 hektar.

Karena mengklaim berhasil, PT STM kembali mengajukan pencairan pinjaman tahap kedua kepada BLU Pusat P2H dengan besaran dana mencapai Rp2.728.387.500. Pada tahap pertama yang mereka klaim berhasil itu PT STM telah menerima kucuran Rp2.330.625.000 dengan nilai komitmen pembiayaan sebesar Rp7.209.937.500.

Berita Sebelumnya: Kebun Aren PT STM Rusak Parah, BLU P2H Akan Eksekusi Jaminan dan Kredit Tahap II Tak Cair

Kepala Pusat BLU P2H, Agus Isnantio Rahmadi saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

“Iya… kita juga sudah evaluasi lapangan, gak disalurkan (pencairan pinjaman) tahap II,” kata Agus saat dikonfirmasi, Jumat (10/7).

Terkait dana pinjaman yang telah disalurkan pada tahap pertama, Agus memastikan bahwa negara tidak dirugikan karena gagal bayar.

“Jaminan (mereka) kita tahan… Jadi negara gak dirugikan, kalau gak bisa bayar jaminan dieksekusi,” tegasnya.