Kemudian titik panas turut terpantau di Jambi dan Kepulauan Riau masing-masing dua titik, serta Aceh satu titik.

Sementara itu, dari 30 titik panas di Riau, 11 titik lainnya dipastikan sebagai titik api dengan tingkat kepercayaan diatas 70 persen. Titik api terbanyak terpantau di Bengkalis enam titik, Rokan Hilir tiga titik, serta satu titik lainnya di Siak dan Indragiri Hulu.

Luas lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga Juli 2017 sudah mencapai 548,72 hektare. Lahan yang terbakar itu menyebar di sejumlah titik di Provinsi Riau.

Di antara wilayah yang mengalami kebakaran cukup masif sejak awal tahun ini adalah Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Meranti, Rokan Hulu, Pelalawan, Siak, Indragiri Hilir. Bahkan, dalam beberapa hari terakhir kebakaran berkisar dua hingga puluhan hektare terjadi di wilayah pesisir Riau, seperti Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis dan Meranti.

“Hingga kini kami terus mengantisipasi kebakaran meluas menyusul masuknya musim kemarau,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Riau Edwar Sanger.

Ant

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu