Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto (tengah kiri) bersama Sandiaga Uno (tengah kanan) berbicara dalam acara silahturahmi Aliansi Pengusaha Nasional, di Djakarta Theater, Jakarta, Kamis (21/3/2019). Kurang lebih 1000 pengusaha mendeklarasikan diri untuk mendukung Prabowo-Sandi. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Badan Pemenangan Nasional (BPN) Calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno melaporkan penerimaan dana kampanye per September 2018 hingga Maret 2019 mencapai Rp191,5 miliar.

“Total penerimaan dana kampanye hingga saat ini mencapai Rp191,5 miliar. Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi, baik perorangan maupun kelompok selama hampir tujuh bulan,” kata Wakil Bendahara BPN Prabowo-Sandiaga, Satrio Dimas, Sabtu (30/3).

Dari total angka tersebut, Dimas memaparkan pendapatan terbesar berasal dari Cawapres Sandiaga Uno, dengan total sumbangan sebesar Rp116 miliar atau 61 persen dari angka keseluruhan dana kampanye.

Sedangkan Prabowo memberi sumbangan Rp71,4 miliar atau 34 persen dari total keseluruhan. Sementara Partai Gerindra telah menyumbang sebesar Rp1,3 miliar.

“Sumbangan terbesar dari Pak Sandi Rp116 miliar atau 61 persen dan Pak Prabowo Rp71,4 miliar atau 34 persen. Dari Partai Gerindra sebesar Rp1,3 miliar, termasuk pendapatan bunga bank saldo rekening berjalan,” katanya.

Dimas mengatakan dana itu berasal dari sumbangan perorangan dan kelompok. Sebesar Rp598 juta berasal dari dana perorangan dan sumbangan kelompok sebesar Rp701 juta.

Artikel ini ditulis oleh: