Jakarta, Aktual.com – Pakar Oceanografi dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Alan Koropitan Ph.D mengatakan dampak reklamasi Teluk Jakarta tidak hanya bisa dilihat dari satu atau dua pulau saja.

“Kalau kita melihatnya hanya per pulau tidak akan kelihatan dampaknya mana,” ujar dia, akhir pekan lalu.

Dijelaskan dia, reklamasi Teluk Jakarta dengan proyek 17 pulau buatan adalah bentuk pengubahan suatu bentang alam. Oleh karena itu, cara menilai dampak alam harus dilihat secara keseluruhan. Yaitu dengan melihat dampak langsung dari keberadaan 17 pulau buatan itu.

“Jadi harus menilai secara kawasan yang menyeluruh, tidak hanya satu pulau saja,” imbuh Alan yang mengaku sudah meneliti Teluk Jakarta sejak tahun 2003 hingga 2015 itu.

Mengingat dampak keseluruhan dari 17 pulau buatan itu, Alan mengingatkan pemerintah untuk tidak hanya berpatokan pada analisis dampak lingkungan (Amdal) pulau per pulau saja. Namun juga harus pertimbangkan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) terlebih dahulu. “KLHS itu harus ada dulu. Setelah KLHS bilang layak buat 17 pulau ini, baru masuk Amdal per pulau,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh: