Jakarta, Aktual.com – Amerika Serikat (AS) tidak takut atas ancaman Rusia yang ingin menembak jatuh pesawat jet tempur milik Amerika Serikat dan sekutunya di Suriah.
Menegaskan akan hal ini, Pentagon akan membela Amerika Serikat beserta sekutunya yang ikut diancam oleh Rusia.
Dilansir dari Fox News, Selasa (20/6), tindakan pesawat jet tempur F/A-186 Super Hornet Pentagon yang menjatuhkan jet tempur Su-22 Damaskus pada Minggu Malam (18/6) membuat Rusia mengeluarkan ancaman terhadap AS dan sekutunya.
Selain mengancam, Rusia juga mengehentikan sementara saluran komunikasi dengan koalisi anti ISIS yang dipimpin oleh AS. Diketahui saluran komunikasi ini menjadi solusi untuk mencegah konflik udara yang beroperasi di Suriah antara negara Rusia dan AS.
Atas kejadian pada Minggu lalu (18/6), Presiden Suriah Bashar al-Assad mengatakan ada salah tafsir dari pesawat yang ditembak jatuh oleh Pentagon. Pihaknya menafsirkan pesawat tersebut sedang memerangi tempat kelompok ISIS saat itu sedangkan Pentagon menafsirkan pesawat itu menyerang tempat Pasukan Demokratik Suriah.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka