Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi saat mengunjungi Pesantren Nurul Yaqin Ambung Kapur, Padang Pariaman, Sumatera Barat (27/11). Foto: AKTUAL/Arie Saputra

Jakarta, Aktual.com- Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi mengajak seluruh santri segara mencari informasi terkait tentang pertanian agar tidak “gaptek” dalam mengakses dan memanfaatkan teknologi, gunanya supaya pesantren dapat membangun kemandirian ekonomi dengan baik.

“Saya ingin adik-adik segera mencari tau terkait perkembangan pertanian, dan saya pesankan kepada pengasuh supaya ini bisa diberdayakan karena presiden sangat ingin sekali generasi muda tertarik pada sektor ini (pertanian)” kata Harvick saat mengunjungi Pesantren Nurul Yaqin Ambung Kapur, Padang Pariaman, Sumatera Barat (27/11).

Hal ini dilakukan Harvick, sesuai dengan tugas yang diberikan Kementerian Pertanian kepadanya dalam rangka mendorong keterlibatan Kelompok Petani Milenial, Lembaga Sosial Kemasyarakatan, dan Kelompok Keagamaan dalam mendukung Ketahanan Pangan Keluarga.

Selain itu Wamentan juga menyampaikan bahwa provinsi Sumatera Barat (Sumbar) juga menyumbang cukup besar dari komoditi hasil pertanian dalam skala nasional.

“Ini para santri dan masyarakat tentunya harus bangga bahwa Provinsi Sumatera Barat salah satu provinsi yang menyumbang hasil pertanian cukup besar” katanya.

Dalam pidatonya Ia juga mengajak kepada para petani muda agar tidak perlu khawatir dan skeptis terhadap ruang bisnis pertanian dan kekhawatiran presiden terakiat ketertarikan anak muda pada sektor pertanian baik secara on farm ataupun off farm bisa di atasi.

“Jadi soal kekhawatiran presiden soal keterbatasan lahan, ketertarikan anak muda pada sektor pertanian baik secara on farm ataupun off farm bisa di atasi, dan ini saya harapkan tidak hanya sekedar wacana” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Arie Saputra