Manila, Aktual.com – Filipina mengatakan, pihaknya berencana mengganti nama perairan di sebelah timur untuk menekankan kedaulatan di wilayah tersebut, yang baru-baru ini disurvei oleh sebuah kapal China.

Satu kapal pengukur milik China terlacak berkeliling Benham Rise selama beberapa bulan terakhir tahun lalu, sehingga memunculkan kekhawatiran di Manila soal niat Beijing.

Benham Rise merupakan landas kontinen yang pada 2012 dinyatakan sebagai milik Filipina oleh Perserikatan Bangsa-bangsa.

China mengatakan bahwa kapalnya tidak melakukan kegiatan apa pun selain hanya berlayar melewati wilayah tersebut.

Menteri luar negeri China juga mengatakan pekan lalu bahwa China menghormati penuh hak-hak wilayah maritim Filipina terhadap Benham Rise.

Artikel ini ditulis oleh: