Jakarta, Aktual.co — Pengamat politik Indostrategi Reseach and Consulting Andar Nubowo mengatakan, sebaiknya Aburizal Bakrie legawa menanggalkan jabatan ketua umum dalam Musyawarah Nasional ke IX Golkar yang segera digelar.
“Pak lcal diharapkan legawa menyerahkan tongkat estafet kepemimpinannya kepada kader lain, terutama kader muda,” kata Andar, Senin (10/11).
Menurut Andar, prestasi Ical pada pemilu legislatif dan pilpres kurang maksimal. Golkar dipandang membutuhkan regenerasi kepemimpinan.
Dia menyampaikan bahwa Golkar selama ini dikenal tidak pernah punya pengalaman kekurangan kader dari masa ke masa.
Oleh karena itu, dibutuhkan sikap kenegarawanan Ical untuk membesarkan partainya di masa mendatang, tanpa mengulang cerita kekalahan dalam pemilu mendatang dengan mempersilahkan kader lain memimpin Golkar.
Apabila Ical bersikeras mengambil mandat ketua umum Golkar untuk kedua kalinya, maka hal ini justru bertolak belakang dengan arus dan tuntutan jaman atas regenerasi kepemimpinan.
“Jika dipaksakan takdir buruk Golkar pada 2014 ini akan terulang, dan bahkan bisa semakin buruk pada 2019 nanti,” kata Andar.
Pemilihan ketua umum Golkar periode selanjutnya akan dilakukan dalam Munas IX Golkar yang waktu penyelenggaraannya akan ditetapkan dalam Rapimnas Golkar bulan ini.
Sejauh ini terdapat sejumlah suara yang menginginkan Ical agar tidak melanjutkan kepemimpinannya periode mendatang, karena dianggap gagal membawa Golkar jaya dalam Pemilu 2014.
Artikel ini ditulis oleh: