Jakarta, Aktual.co — Anggota DPR RI dari fraksi Partai Demokrat Ruhut Poltak Sitompul mengatakan, revisi Undang-Undang MPR, DPR, DPRD, dan DPD (UU MD3) adalah jalan keluar paling realistis untuk mengakhiri polemik yang terjadi di parlemen.
Menurut dia, itu adalah jalan tengah terbaik dari perseteruan Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih yang sudah terjadi selama lebih dari satu bulan.
“Daripada komisi ditambah, yang ini lebih realistis, merevisi UU MD3,” kata Ruhut di gedung Parlemen, Selasa (11/11).
Dirinya sadar jika merevisi sebuah undang-undang memang tidak mudah. Namun, kata dia, jika kedua pihak bisa mencapai sepakat, dia yakin proses perubahan tak akan sulit. 
“Jadi enggak ada masalah, itu sebentar kok,” kata dia.
Apabila perseteruan di DPR tetap dibiarkan berlanjut, lanjut Ruhut, hal ini akan menghambat pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Ia mencontohkan, salah satunya terkait perdebatan mengenai dasar hukum Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Sejahtera, dan Kartu Keluarga Sejahtera yang dianggap telah melangkahi DPR.
Seperti diketahui, DPR sempat terpecah antara kubu Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih. KIH bahkan sempat membentuk pimpinan DPR tandingan karena tak percaya dengan kepemimpinan di DPR yang dikuasai KMP.
Penyelesaian konflik antara dua kubu tengah diupayakan. Pada Senin (10/11) kemarin, dicapai kesepakatan antara KIH dan KMP untuk membagi porsi kepemimpinan di komisi dan alat kelengkapan dewan secara proporsional. Namun, masih diupayakan pula perubahan UU MD3  disahkan 8 Juli lalu.

Artikel ini ditulis oleh: