Jakarta, Aktual.co — Indonesia Property Watch (IPW) mengharapkan pemerintahan Presiden Joko Widodo dapat lebih fokus dalam mengurusi perumahan rakyat guna mengatasi kekurangan perumahan di Tanah Air.

“Pemerintah harus lebih fokus mengurus ‘public housing’ (perumahan rakyat) dan bukan perumahan umum komersial,” kata Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch Ali Tranghanda dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (22/10).

Untuk itu, hendaknya pemerintahan yang baru ini tidak salah melakukan langkah dalam memilih sosok Menteri Perumahan Rakyat. Dirinya menilai, kinerja Kemenpera dan Menpera pemerintahan sebelumnya yang saat ini membuat iklim penyediaan rumah rakyat tidak berjalan dengan baik. Selain itu, menyorot isu nama-nama calon menteri yang dikhawatirkan tidak mempunyai latar belakang yang cukup untuk dapat menggerakan roda perumahan rakyat.

“Seharusnya Jokowi dapat memilih menteri tidak hanya semata-mata dilihat dari kacamata profesional. Namun seorang profesional yang benar-benar memahami perumahan rakyat,” tegasnya.

Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch menegaskan, calon-calon yang diusung masih belum menggambarkan kompetensi tersebut dan hanya terbatas profesional meskipun latar belakangnya belum menyentuh perumahan rakyat.

Padahal, ia mengingatkan bahwa pendekatan pemahaman perumahan rakyat akan berbeda dengan pasar perumahan secara umum.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka