Arsip foto - Sebuah rudal balistik antarbenua (ICBM) Hwasong-15 diluncurkan di Bandara Internasional Pyongyang, di Pyongyang, Korea Utara (18/2/2023), dalam foto yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) Korut. (ANTARA FOTO/KCNA via REUTERS/aww.)

Jakarta, aktual.com – Militer Israel melancarkan serangan udara di daerah sekitar ibu kota Suriah, Damaskus. Serangan tersebut ditujukan pada beberapa lokasi di pinggiran Damaskus, Pada malam hari Minggu (10/12) waktu setempat.

“Sekitar pukul 23.05 (21.05 GMT) musuh Israel melancarkan serangan udara… menargetkan berbagai titik di pinggiran Damaskus,” kata sumber keamanan kepada kantor berita resmi Suriah, SANA seperti dilansir AFP, Senin (11/12).

“Pertahanan anti-pesawat kita menembak jatuh beberapa rudal, sementara rudal-rudal lainnya menyebabkan kerusakan material yang terbatas,” ujar sumber keamanan Suriah itu.

Seorang jurnalis dari AFP melaporkan adanya ledakan yang sangat kuat di sekitar pinggiran kota Damaskus, yang sebelumnya telah menjadi target beberapa serangan, yang disebut oleh pihak berwenang Suriah sebagai tindakan yang dilakukan oleh Israel.

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, suatu kelompok pemantau perang berbasis di Inggris, menyatakan bahwa serangan tersebut ditujukan ke “situs-situs Hizbullah” di distrik Sayeda Zeinab dan dekat bandara Damaskus.

Meskipun militer Israel menolak memberikan komentar terkait insiden tersebut, mereka mengumumkan secara terpisah bahwa tembakan telah dilakukan dari Lebanon menuju wilayah utara Israel pada malam Minggu waktu setempat.

“Tentara membalas dengan menargetkan sumber tembakan. Sebelumnya pada hari itu, kami menyerang sebuah sel teroris Hizbullah,” kata militer Israel dalam sebuah pernyataan.

Panglima militer Israel, Herzi Halevi, melakukan kunjungan ke pasukannya di sekitar perbatasan utara dengan Lebanon pada hari Minggu. Saat berbicara, ia menekankan kebutuhan untuk “menghancurkan operasi-operasi yang dilakukan oleh anggota Hizbullah, untuk membuktikan keunggulan kami.”

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Rizky Zulkarnain