Menteri BUMN Rini Soemarno (kiri) menjawab sejumlah pertanyaan wartawan usai memberikan keterangan pers terkait Laporan 1 Tahun Kementerian BUMN di Jakarta, Senin (26/10). Realisasi proyek BUMN hingga semester I Tahun 2015 tercatat 30 dari 86 proyek strategis BUMN dengan serapan tenaga kerja mencapai 65.928 orang yang melibatkan 25 BUMN. ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf/ama/15.

Jakarta, Aktual.com – Kabar kewarganegaraan ganda Menteri BUMN Rini Soemarno kembali mencuat paska terungkapnya kewarganegaraan ganda menteri ESDM Archandra Tahar yang baru saja dicopot Presiden Joko Widodo.

Pasalnya, Rini yang memiliki nama lengkap Mariani Soemarno lahir di Maryland, Amerika Serikat pada 9 Juni 1958.

Menanggapi hal tersebut, Rini mengaku berkewarganegaraan Indonesia. Sebab, bukan berarti dengan lahir di luar negeri seseorang akan menjadi warga asing.

“Memang saya lahir di Amerika betul. Tapi kan bukan berarti saya punya warga negara (AS),” ujar Rini usai hadiri sidang tahunan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/8).

Menyinggung Amerika Serikat adalah penganut prinsip kewarganegaraan ius soli, yakni hak kewarganegaraan individu berdasarkan wilayah tempat dia dilahirkan, Rini mengatakan jika proses menjadi warga negara tersebut dilanjutkan. Namun jika tidak, maka dirinya masih warga negara Indonesia.

“Otomatis kalau diteruskan untuk jadi ya jadi, kalau enggak ya enggak jadi,” katanya menuju mobil.

 

Laporan: Nailin

Artikel ini ditulis oleh: