Pekerja menyelesaikan konstruksi proyek pembangunan Jalan Tol Medan - Binjai seksi I di Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (6/3/2019). Jalan Tol Medan - Binjai seksi I sepanjang 6,7 KM tersebut pengerjaannya telah rampung sekitar 80 persen dan ditargetkan akan beroperasi pada akhir Tahun 2019. AKTUAL/STR-Eko S Hilman

Jakarta, Aktual.com – Pengamat transportasi Unika Soegijapranata Semarang, Djoko Setijowarno, menginginkan pemerintah dapat benar-benar mempersiapkan sarana dan fasilitas di tempat istirahat atau rest area berbagai ruas tol untuk kelancaran arus mudik Lebaran mendatang.

“Dalam tiga tahun terakhir ini ketersendatan lalu lintas saat mudik terjadi di gerbang tol, karena pembangunan tol belum selesai. Tetapi tahun ini akan terjadi ketersendatan di ruas tol terutama di dekat rest area,” kata Djoko Setijowarno di Jakarta, Kamis (14/3).

Menurut Djoko, tempat istirahat yang disediakan di sepanjang jalan tol tidak akan sanggup menampung semua pengguna tol untuk beristirahat, setelah 2-3 jam perjalanan.

“Penambahan rest area menjadi penting dan diperlukan. Jika ditambah di sepanjang tol tersebut kurang efektif, karena ramai hanya pada saat musim mudik,” ucapnya.

Untuk itu ia mengusulkan agar di sekitar setiap gerbang tol yang bukan lahan milik operator tol, disiapkan lahan untuk tempat istirahat, di mana pihak pemerintah daerah (pemda) dapat menyiapkan hal itu bekerja sama dengan operator jalan tol.

Artikel ini ditulis oleh: