“Jangan takut, kami ada dan akan melindungi warga dari segala gangguan,” katanya.

Di kompleks Masjid Al Aqsa Sentani ada 115 pengungsi dari Wamena. Sebagian pengungsi mengaku belum memutuskan akan segera kembali ke Wamena.

“Saya dan keluarga ingin pulang dulu memenangkan pikiran di kampung,” kata Fuad, pengungsi dari Wamena yang mengaku sudah 20 tahun tinggal di ibu kota Jayawijaya.

Artikel ini ditulis oleh: