Jakarta, Aktual.com – Manusia diciptakan oleh Allah Swt sebagai mahluk yang paling mulia. Karena manusia dibekali dengan kecerdasan baik intelektual, emosional, bahkan spiritual.
Ketiga hal tersebut merupakan keistimewaan yang tidak diberikan kepada makluk yang lain. Dari hal tersebut manusia bisa mernikmati segala hal yang disediakan oleh Allah Swt di muka bumi ini sekaligus mengembangkanya.
Sebagai bukti bahwasanya dalam rantai makanan manusia menduduki posisi tertinggi atau predator utama, karena manusia bersifat omnivore atau pemakan segala jenis makanan. Dan manusia bisa memilih makanan apa yang terbaik untuk dirinya.
Dalam Alqur’an Allah Swt berfirman :
وَلَقَدْ كَرَّمْنَا بَنِي آدَمَ وَحَمَلْنَاهُمْ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ وَرَزَقْنَاهُم مِّنَ الطَّيِّبَاتِ وَفَضَّلْنَاهُمْ عَلَى كَثِيرٍ مِّمَّنْ خَلَقْنَا تَفْضِيلاً
Artinya: “Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam As, Kami angkut mereka di daratan dan di lautan, Kami beri mereka rezeki dari yang baik-baik dan Kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang sempurna atas kebanyakan makhluk yang telah Kami ciptakan. (QS. al-Isra’ [17]: 70)
Yang lebih khusus adalah orang-orang yang beriman kepada Allah Swt. Karena dengan keimanan, pasti akan melahirkan kebaikan-kebaikan dari seseorang tersebut, karena bukti dari keimanan adalah amal-amal saleh.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid