Personel Basarnas melakukan penyelaman untuk mencari korban pesawat Lion Air bernomor penerbangan JT-610 rute Jakarta-Pangkalpinang yang jatuh di laut utara Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018).

Jakarta, Aktual.com – Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyatakan banyak tawaran bantuan dari sejumlah negara asing, termasuk Amerika Serikat, guna membantu pencarian pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan.

Investigator Kecelakaan Penerbangan KNKT, Ony Soerjo Wibowo dalam konferensi pers di Gedung KNKT mengatakan tim dari Amerika Serikat (AS) yaitu dari National Transportation Safety Bureau (NTSB) direncanakan datang pada Rabu (31/10) bersama teknisi dari Boeing.

“Tim Amerika Serikat dari NTSB rencananya akan datang ke Indonesia, mereka akan membawa teknisi Boeing, pabrik pesawat ini, juga pihak-pihak terkait yang akan datang kira-kira hari Rabu,” kata Ony, Selasa (30/10).

Boeing merupakan perusahaan yang memproduksi pesawat Boeing 737 MAX 8. Pesawat jenis tersebut dengan nomor registrasi PK-LQP itu dioperasikan oleh Lion Air sebagai penerbangan JT 610 dari Jakarta ke Pangkalpinang pada Senin, 29 Oktober 2018.

Tim evakuasi dari NTSB AS dan perwakilan Boeing berjumlah 10 orang akan membantu proses pencarian pesawat JT 610 yang dilaporkan mengalami hilang kontak “lost contact” sekitar pukul 06.33 WIB atau 13 menit setelah pesawat lepas landas pukul 06.10 WIB.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid