Jakarta, Aktual.co — Berakhirnya kompetisi Indonesia Super League (ISL), musim 2014 serta Divisi Utama (DU) Liga Indonesia, yang memasuki penghujung turnamen, membuat PT Liga Indonesia (PT LI), selaku operator kompetisi profesional di Indonesia, segera melakukan pertemuan dengan para pemegang saham.
CEO PT LI, Joko Driyono mengungkapkan, pertemuan yang dikenal dengan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), akan diselenggarakan pada Desember tahun ini.
“Desember ini, liga akan menggelar RUPS. Tentunya setelah juara DU ketauan, yang promosi ke ISL ketauan. Karena itu menyangkut peserta ISL tahun depan,” ungkap Joko kepada wartawan di Sekretariat PSSI, Senayan, Jakarta, Senin (17/11).
Dikatakan oleh pria yang juga di sapa Jokdri, bahwa pembahasan yang menjadi poin penting dalam RUPS nanti adalah, program bisnis dari kompetisi baik ISL maupun DU.
“Di RUPS tentu program bisnis jadi poin penting. Selain itu program kompetisi, report selama satu musim, itu juga jadi ritual PT LI, sebagai entitas diri. Itu yang kita persiapkan,” jelasnya.
Meski demikian, dengan digelarnya RUPS PT LI, seluruh insan sepakbola Indonesia mempunyai harapan besar. Satu harapan yang harus menjadi perhatian adalah jangan sampai kompetisi sepakbola profesional di Indonesia menjadi sebuah ladang uang.
Jika hal itu terjadi, secara otomatis esensi sepakbola akan menghilang, dan malah menimbulkan perpecahan, sebagaimana dengan apa yang terjadi di Indonesia sekarang.
Artikel ini ditulis oleh: