Jakarta, Aktual.com — Komunitas wartawan Jayapura bersama ‘Indonesian Journalist Network (IJN)’ menggelar dialog publik menggagas komunikasi konstruktif pemerintah dengan komponen masyarakat sebagai pondasi untuk menatap masa depan Tanah Papua, pada Senin (24/8).

Vanwi Subiyat, Ketua IJN Papua dan Papua Barat, di Jayapura, mengatakan, sudah banyak kegiatan serupa digelar oleh LSM dan NGO, namun belum ada yang diselenggarakan komunitas kewartawanan.

“Dengan digelar oleh wartawan, maka diharapkan dialog publik ini dapat memiliki daya kejut tersendiri,” katanya.

Menurut Vanwi, bila kegiatan dialog publik ini digelar oleh komunitas wartawan bersam IJN maka secara gamblang menunjukkan bahwa tidak ada tendensi apa-apa kecuali membangun komunikasi yang konstruktif.

“Kami hanya mau melakukan sebuah komunikasi yang konstruktif mengenai Papua melalui dialog publik yang melibatkan banyak elemen masyarakat ini,” ujarnya.

Senada dengan Vanwi, Angel Sinaga perwakilan wartawan di Jayapura, mengatakan belum lama ini Presiden Joko Widodo melemparkan isu mengenai dialog publik soal Papua dan akses bagi jurnalis asing.

“Akhirnya dua isu itu menjadi perhatian wartawan, sehingga lahirlah dialog publik ini untuk menjabarkan pernyataan Presiden Jokowi,” katanya.

Angel menambahkan, yang lebih mendasar bahwa dialog yang dimaksud oleh Presiden Joko Widodo harus dimaknai sebagai media untuk saling memahami permasalahan dan menguatan komitmen antara pemerintah dan komponen masyarakat Papua.

Artikel ini ditulis oleh: