Jakarta, Aktual.com — Wakil Ketua MPR Mahyudin mengatakan tidak masalah jika kenaikan tunjangan anggota DPR disetujui jika itu meningkatkan kinerja anggota dewan.

Hal ini dikatakan menanggapi pro kontra kenaikan tunjangan anggota DPR yang sedang marak beberapa hari ini.

“Setahu saya sudah diputuskan oleh menkeu, bagi saya kalau sesuai aturan untuk memperbaiki kinerja kenapa nggak. Mungkin mestinya semua fraksi diajak bicara, kalau timing-nya nggak pas ya kita sesuaikan,” ujar Mahyudin di DPR, Jakarta, Jumat (18/9).

“Batalkan juga nggak masalah, kinerja DPR juga harus dioptimalkan,” tambahnya.

Terkait hal tersebut, Mahyudin mengaku heran, sebab bukan hanya DPR saja yang naik, namun lembaga lain juga mendapat kenaikan tunjangan.

“Tapi kenapa yang disorot DPR terus. soal produk legislasi memang targetnya terlalu tinggi, jadi masalah itu saya kira tidak terlalu kuat dengan kinerja,” tuturnya.

Politisi Golkar ini menambahkan, saat ini warna politikus memang begitu, jika ada ribut atau ramai-ramai menolak, dibilang cari simpati atau cari muka. “Tidak adil juga kalau ada masalah selalu DPR yang disudutkan.”

Artikel ini ditulis oleh: