“Kegiatan kurban di rusun Rawa Bebek ini sifatnya gabungan club, ada sekitar 13 club dari 80 club se-DKI Jakarta. Dan berkurban ini di luar ketentuan internasional, ini merupakan inisiatif karena di Indonesia lebih pada siapa yang lebih memerlukan,” kata dia.

Ke depan, kata Soedarminto, Lions Club sendiri akan secara berkesinambungan dalam memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan. Menurutnya, perbedaan agama di Lions Club bukan menjadi penghambat dalam memberikan bantuan kepada sesama dengan mengatasnamakan kemanusiaan.

“Kita waktu Imlek agama Budha juga melakukan hal yang sama, dimana anggota Lions yang muslim ikut berpartisipasi, sebab dalam AD ART kita semua memang tertulis bahwa kita harus membantu sesama suku, ras dan tidak ikut berpolitik, semua khusus dilakukan atas nama kemanusiaan,” ujar dia.

Lions Club, katanya menekankan pada sisi kemanusiaan dengan tanpa memandang perbedaan. Menurutnya, selama memerlukan bantuan, maka Lions Club harus hadir paling depan.