Menteri Kesehatan Nila F Moeloek (kiri) melambaikan tangan ke arah petugas puskesmas usai melakukan kunjungan di Puskesmas Kassi-kassi, Kecamatan Rappocini Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (11/3). Menkes melakukan peninjauan ke Puskesmas tersebut untuk melihat langsung sarana dan prasarana Puskesmas serta kesiapan Puskesmas dalam melayani pasien BPJS. ANTARA FOTO/Yusran Ucang/Rei/ama/15.

Jakarta, Aktual.com — Menteri Kesehatan (Menkes), Nila F Moeloek meminta seluruh masyarakat untuk mencegah diabetes sejak dini guna mengurangi risiko komplikasi penyakit tersebut pada tahap lebih lanjut.

“Jika bisa dicegah sejak dini maka akan jauh dari risiko komplikasi tersebut pada tahap lebih lanjut,” saran Menkes Nila F Moeloek, kepada jurnalis media, dalam puncak Hari Kesehatan Dunia di Jakarta, Kamis (07/04).

Menkes menyebutkan, kerap ditemukan penderita diabetes pada tahap lanjut dengan komplikasi seperti jantung, stroke, infeksi kaki serta gagal ginjal stadium akhir.

Menkes mengatakan bahwa sebagian besar penderita diabates di seluruh dunia menderita penyakit tersebut akibat gaya hidup yang kurang sehat yang seharusnya dapat dicegah.

“Misalnya kurang olahraga, pola makan yang terlalu banyak garam, terlalu banyak gula serta akibat terlalu banyak lemak, stress, alkohol dan rokok,” katanya.

Diabetes, kata dia, merupakan penyakit yang disebabkan oleh tingginya kadar gula darah akibat gangguan pada pankreas dan insulin.

Berdasarkan Data Riskesdas tahun 2013 diketahui bahwa sekitar 9,1 juta penduduk Indonesia menderita diabetes.

Dalam program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terdapat target untuk menurunkan angka diabetes yang termasuk dalam penyakit tidak menular hingga hanya ada sepertiga jumlah individu dengan diabetes.

Selain itu, tema global yang diangkat pada Hari Kesehatan Sedunia yang jatuh setiap 7 April kali ini adalah Diabetes.

Karenanya, menkes mengingatkan seluruh masyarakat mengenai pentingnya tindakan pencegahan penyakit ini.

“Lakukan pengecekan darah untuk mengetahui kadar gula darah,”‘ kata ia menutup pembicaraan.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara