Jakarta, aktual.com – Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad mengungkapkan bahwa pembangunan sektor pertanian, peternakan dan pariwisata mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Gorontalo.

Pasalnya, Gorontalo memiliki potensi alam sangat besar untuk mengembangkan ketiga sektor tersebut. Namun, selama beberapa tahun terakhir, sektor pertanian, peternakan dan pariwisata kurang mendapat perhatian maksimal.

“Akibatnya, penghasilan masyarakat tak kunjung beranjak naik, imbasnya kemampuan beli masyarakat pun mengalami penurunan,” ujar Fadel dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (6/6).

Dari sektor pertanian, sambung Fadel, Provinsi Gorontalo pernah mencapai prestasi sangat membanggakan. Pada tahun 2004 dan 2006, saat dirinya menjabat sebagai gubernur, Gorontalo meraih Penghargaan Ketahanan Pangan Tingkat Nasional dari Presiden SBY.

Hal ini membuktikan bahwa potensi pertanian di Gorontalo sangat besar. Pencapaian tersebut juga memiliki makna bahwa peluang Provinsi Gorontalo mengulang keberhasilan yang pernah dicapai di masa silam sangat besar.

Apalagi berbagai sarana pertanian di Gorontalo masih berfungsi dengan baik.

“Yang dibutuhkan adalah tekad dan semangat, mau memajukan Gorontalo, karena kesuburan tanah di sini tidak perlu diragukan, sementara saluran irigasi yang ada masih berfungsi dengan baik,” katanya.

Ia juga mempertanyakan penyebab Provinsi Gorontalo tidak dapat mengulang kesuksesan di masa lampau yang berhasil memproduksi padi dan jagung dalam jumlah besar. Meski begitu, Fadel merasa untuk mencapainya diperlukan semangat dan kerja keras.

“Syaratnya adalah tekad dan semangat untuk membantu meningkatkan penghasilan masyarakat. Tidak ada gunanya menjadi pemimpin kalau tidak mampu meningkatkan penghasilan warganya,” tambahnya.

Fadel menyampaikan keinginan serta tekadnya membantu pembangunan di Gorontalo. Khususnya sektor pertanian, peternakan dan pariwisata.

Tidak hanya itu, Fadel bertekad membantu mengusahakan penambahan jalur penerbangan antara Gorontalo dengan daerah-daerah sekitarnya. Pada era kepemimpinannya sebagai Gubernur Gorontalo, pembangunan pertanian di kota yang berjuluk Serambi Madinah itu berkembang sangat pesat.

Produksi padi dan jagung sangat berlimpah. Selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, produksi padi dan jagung juga diekspor ke negara lain.

“Kami buat banyak kelompok tani, di bawah koordinasi pendamping pertanian, sehingga kalau ada persoalan segera teratasi. Kami juga gunakan bibit dan teknologi berkualitas, untuk menjamin produksi,” ucap dia.

Di masa depan, kata Fadel, potensi Gorontalo di sektor pertanian yang sangat besar itu bisa dibangkitkan kembali. Bukan semata-mata untuk meningkatkan produksi pangan dan memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi menjadi lumbung pangan.

“Selain jagung, Gorontalo juga pernah ekspor sapi. Ini prestasi yang pernah kami raih dan akan kami ulang,” tutur Fadel.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Rizky Zulkarnain