Jakarta, Aktual.com – Dr. Arif Soemarjono, Sp.KFR, FACSM , Ahli Rehabilitasi Muskuloskeletal Klinik Flex Free, mengatakan rehabilitasi medik menjadi ‘first door’ dalam pelayanan gangguan kesehatan pada otot, tulang dan sendi. Mengingat prevalensi gangguan muskuloskeletal di dunia adalah kasus penyakit terbanyak kedua setelah penyakit flu.

Bahkan mendengar sebagian masyarakat masih menganggap Dokter Rehab adalah calo atau perantara sebagai rujukan dari dokter spesialis lainnya, Arif Soemarjono membantahnya.

“Misal saja, di klinik Flex Free pasien ditangani langsung oleh para dokter yang memiliki spesialisasi di bidang Ilmu Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi yang berkompeten di bidangnya, ” ujarnya saat ditemui di hotel Akmani kawasan Menteng Jakarta baru-baru ini.

“Disini juga terdapat beberapa alat modern yang membantu dokter menentukan jenis kelainan secara tepat yaitu alat USG diagnostik dan alat terapi pada kasus nyeri punggung bawah atau Low Back Pain yang menggunakan alat traksi modern DTS ( Decompression Therapy Spinal ), yang merupakan alternatif terapi non operasi pada jepitan syaraf tulang belakang. Karena tidak semua klinik kesehatan serupa dengan Flex Free memiliki dokter spesialis rehab medik yang stand by setiap saat, ” sambungnya.

Lebih lanjut, Aris Soemarjono mengungkapkan di klinik ini juga siap menerima keluhan penderita dan
mencarikan solusinya.

“Yang jelas, Dokter Rehab Medik kami selalu mengutamakan komunikasi dan edukasi pada penderita, agar keluhan berkurang, angka kekambuhan turun dan mencegah proses kerusakan berlanjut.” tutup dr. Arif.

Artikel ini ditulis oleh: