Barabai, Aktual.com – Kepala Rutan Kelas IIB Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan Heri Aris Susila menyatakan satu narapidana yang kabur masih buron dan belum tertangkap.

Napi yang masih buron itu bernama Andrianto alias Tuyul (26), warga Desa Hilir Banua yang ditahan karena kasus penipuan.

“Pencarian napi terus kami lakukan bersama pihak kepolisian,” kata Heri, di Barabai, Selasa (28/8).

Heri menyampaikan napi bernama Andrianto sudah tiga kali jadi penghuni Rutan Barabai dan saat ini divonis dua tahun penjara untuk kasus penipuan atau penggelapan.

Adrianto kabur pada 18 Agustus 2018 pukul 04.30 WITA, setelah berhasil membobol genteng dan naik ke plafon sel tahanan hingga memanjat tembok yang tingginya sekitar enam meter.

Selain Adrianto, satu warga binaan Rutan Kelas IIB Barabai Saubari alias Isau (29) warga Jalan Mualimin desa Barabai Darat, juga kabur kemarin pukul 13.00 WITA.

Namun, dia berhasil diringkus jajaran Polres Hulu Sungai Tengah di rumah saudara Saubari sekitar pukul 17.00 WITA.

Saubari ditemukan di Kota Barabai saat mengobati tangannya yang luka terkena kawat berduri akibat melompati tembok tahanan.

Saubari dijerat hukuman penjara selama lima tahun untuk kasus peredaran narkoba.

“Napi yang nekat kabur biasanya dipicu masalah keluarga atau utang selama dalam sel,” kata Heri.

Pihak Rutan Kelas IIB Barabai pun memperketat pengamanan, dan saat ini ada lima petugas jaga di rumah tahanan ini.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: