25 Desember 2025
Beranda blog Halaman 191

Warga Jatisampurna Merasa Terbantu Adanya Pelayanan Pemerintah NTPD 112

Kota Bekasi, aktual.com — Pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfostandi) kembali melaksanakan kegiatan sosialisasi Layanan Kegawatdaruratan Call Center Patriot Siaga 112, kali ini menyasar masyarakat di Kecamatan Jatisampurna, Selasa (11/11/2025).

Kegiatan tersebut diikuti oleh unsur aparatur kecamatan, kelurahan, serta perwakilan masyarakat setempat. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman publik mengenai fungsi layanan 112 sebagai sarana cepat tanggap dalam menghadapi berbagai situasi darurat, seperti kebakaran, kecelakaan, tindak kriminal, bencana alam, hingga kondisi medis mendesak.

Layanan 112 dapat diakses gratis selama 24 jam tanpa pulsa melalui jaringan telepon seluler maupun telepon rumah.

Kepala Diskominfostandi Kota Bekasi yang diwakili oleh Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Fitrianti, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 32 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Layanan Kegawatdaruratan. Aturan tersebut menjadi dasar penguatan sistem respon cepat di seluruh wilayah Kota Bekasi.

“Melalui layanan 112, kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan penanganan cepat dan terkoordinasi ketika menghadapi keadaan darurat. Karena itu, edukasi seperti ini penting agar warga memahami cara menggunakan layanan 112 dengan tepat,” ujar Fitrianti.

Sementara itu, Camat Jatisampurna, Nata Wirya, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan sosialisasi ini. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Bekasi memberikan perhatian serius terhadap peningkatan pelayanan publik, khususnya dalam situasi darurat.

“Pemerintah memberikan akses seluas-luasnya kepada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan, terutama layanan kegawatdaruratan. Kami ingin memastikan setiap warga Jatisampurna dapat merasakan kehadiran pemerintah ketika membutuhkan pertolongan cepat,” ungkap Nata Wirya.

Sosialisasi berlangsung interaktif melalui pemaparan narasumber informatif, sesi tanya jawab, dan pembagian materi edukatif kepada peserta. Antusiasme warga terlihat tinggi, terutama ketika dijelaskan mekanisme pelaporan kejadian darurat serta koordinasi lintas instansi melalui pusat layanan 112.

Kegiatan ditutup dengan ajakan kepada masyarakat untuk selalu siaga, tanggap, dan peduli terhadap keselamatan di lingkungan masing-masing. (ADV)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Menkeu Serahkan Penerapan Redenominasi Rupiah ke BI, Pelaksanaan Masih Menunggu Waktu Tepat

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa (tengah) bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara (kanan) dan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo (kiri) bersiap mengikuti rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/9/2025). Aktual/Antara

Surabaya, aktual.com — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan bahwa proses penerapan redenominasi rupiah akan sepenuhnya menjadi kewenangan Bank Indonesia (BI). Pemerintah, kata dia, menyerahkan waktu dan mekanisme pelaksanaannya sesuai dengan kebutuhan bank sentral.

“Itu kebijakan bank sentral,” ujar Purbaya di Surabaya, Selasa (11/11/2025).

Purbaya menegaskan, hingga kini pemerintah belum dapat memastikan kapan redenominasi akan dijalankan.

“Dia akan menerapkan sesuai kebutuhan pada waktunya, tetapi enggak sekarang. Enggak tahun depan, saya enggak tahu,” katanya.

Sebelumnya, pemerintah melalui Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan Harga Rupiah (RUU Redenominasi) memasukkan kebijakan tersebut dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2025 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan 2025–2029.

Menanggapi hal itu, Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, menegaskan bahwa BI akan sangat berhati-hati dalam menentukan waktu pelaksanaan redenominasi.

“Implementasi redenominasi tetap mempertimbangkan waktu yang tepat, serta memperhatikan stabilitas politik, ekonomi, sosial, dan kesiapan teknis, termasuk aspek hukum, logistik, dan teknologi informasi,” jelas Denny dalam keterangannya, Senin (10/11/2025).

Menurutnya, redenominasi rupiah merupakan penyederhanaan jumlah digit pada pecahan rupiah tanpa mengubah daya beli masyarakat maupun nilai tukar terhadap barang dan jasa. Langkah ini disebut strategis untuk meningkatkan efisiensi transaksi, memperkuat kredibilitas rupiah, dan mendukung modernisasi sistem pembayaran nasional.

“Proses redenominasi direncanakan secara matang dan melibatkan koordinasi erat antarseluruh pemangku kepentingan,” tambahnya.

Saat ini, RUU Redenominasi telah masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Jangka Menengah 2025–2029 sebagai usulan inisiatif pemerintah berdasarkan rekomendasi BI. Pembahasan lebih lanjut akan dilakukan bersama pemerintah, BI, dan DPR.

Sehari di Sydney, Prabowo Bahas Penguatan Hubungan RI–Australia

Presiden Prabowo Subianto didampingi Menlu Sugiono dan Seskab Teddy Indra Wijaya bertolak ke Sidney, Australia melalui Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (11/11/2025). Aktual/Biro Pers Sekretariat Presiden

Jakarta, aktual.com — Presiden Prabowo Subianto bertolak menuju Sydney, Australia, pada Selasa (11/11/2025), untuk melakukan kunjungan kenegaraan selama satu hari. Sebelum keberangkatan, Presiden terlebih dahulu memimpin rapat terbatas di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Dari Pangkalan Halim, Prabowo bersama rombongan resmi lepas landas menuju Bandara Sydney Kingsford Smith sekitar pukul 11.55 WIB.

Menurut Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya, kunjungan singkat ini memiliki agenda padat dan strategis. “Kunjungan kenegaraan selama satu hari tersebut akan diisi dengan sejumlah agenda penting. Kunjungan ini menegaskan komitmen Indonesia dalam memperkuat hubungan strategis dengan Australia,” ujar Teddy dalam keterangan tertulisnya.

Selama di Sydney, Presiden Prabowo dijadwalkan menggelar pertemuan tête-à-tête dengan Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese serta menghadiri upacara kenegaraan yang dipimpin oleh Gubernur Jenderal Australia Sam Mostyn.

Selain itu, Prabowo juga akan menghadiri sejumlah pertemuan kerja sama bilateral yang mencakup bidang perdagangan, investasi, pendidikan, dan kemitraan industri.

Seskab Teddy menjelaskan, kunjungan ini juga menjadi balasan atas lawatan PM Albanese ke Jakarta pada Mei lalu, sehari setelah ia terpilih kembali sebagai Perdana Menteri Australia.

“Kunjungan ini juga merupakan bentuk kunjungan balasan atas kedatangan Perdana Menteri Albanese ke Jakarta pada bulan Mei lalu,” kata Teddy.

Dalam penerbangan menuju Sydney, Presiden Prabowo didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Danantara dan Pemerintah akan Berbagi Porsi Soal Utang Whoosh

Chief Operating Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria. Aktual/HO

Jakarta, aktual.com – Chief Operating Officer (COO) Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara Dony Oskaria menegaskan, restrukturisasi utang proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh akan melibatkan Danantara dan pemerintah.

Dony menjelaskan, Danantara berperan sebagai pihak yang mengelola operasional dari Whoosh, sementara pemerintah berperan sebagai pengelola dan penyedia infrastruktur. Menurutnya, pemetaan tersebut telah ditegaskan oleh Presiden Prabowo Subianto belum lama ini.

“Nah ini juga solusi terbaik tentunya mana yang porsinya Danantara tentu akan dilakukan oleh Danantara, terutama sekali berkaitan operasional dengan Whoosh. Dan juga ada porsinya pemerintah yang berkaitan dengan infrastruktur,” ucapnya saat ditemui di Kantor Kemenko Pangan, Selasa (11/11/2025).

 

Dony menyebutkan, layanan kereta cepat Whoosh mampu memberikan manfaat bagi masyarakat terkait ketersediaan angkutan massal cepat, yang memiliki dampak pada pertumbuhan perekonomian nasional.

“Jadi kami bertanggung jawab secara operasional, supaya Whoosh lebih optimal lagi memberikan layanan yang lebih baik, dan tentu saja mudah-mudahan ke depannya membawa penumpang lebih banyak lagi,” ungkap Dony.

Sebelumnya, CEO Danantara, Rosan Roeslani mengungkap skema restrukturisasi pembiayaan proyek kereta cepat Jakarta–Bandung atau Whoosh salah satunya  akan menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) melalui public service obligation (PSO).

“Tadi sudah koordinasi. Ke depan, mengenai Whoosh ini ada porsi yang memang public service obligation-nya akan ditanggung pemerintah,” kata Rosan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/11/2025).

Kereta cepat Whoosh selama ini tidak mendapat PSO atau subsidi dari pemerintah. Sementara itu, untuk sarana dan operasional Whoosh, Rosan mengatakan, akan dijalankan oleh BUMN atau badan usaha lainnya.

“Juga ada yang sarana serta operasionalnya akan ditanggung bersama-sama,” kata Menteri Investasi/ BKPM itu.

Prabowo Gelar Rapat Khusus Sebelum Kunjungan ke Australia

Presiden Prabowo memimpin rapat khusus di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma sebelum kunjungan kerja ke Australia, Selasa (11/11/2025). Aktual/instagram @sekretariat.kabinet.

Jakarta, aktual.com – Presiden Prabowo Subianto menunda jadwal penerbangan selama dua jam untuk memimpin rapat khusus di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (11/11/2025). Rapat tersebut digelar sebelum Prabowo bertolak ke Sydney, Australia, dalam rangka kunjungan kenegaraan selama satu hari.

Turut hadir dalam rapat tersebut antara lain Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono, Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh, Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana, serta Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.

Dalam arahannya, Prabowo menekankan setiap rupiah uang rakyat yang dialokasikan harus tepat sasaran dan harus digunakan sesuai periode waktu yang ditetapkan, termasuk dana di daerah, yang juga merupakan uang rakyat.

“Presiden juga menugaskan Menteri Sekretaris Negara untuk segera mengoordinasikan serta memeriksa penyerapan anggaran dan penggunaan transfer ke daerah yang dikelola oleh para kepala daerah menjelang akhir tahun ini,” ujar Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.

Seusai memimpin rapat, Presiden Prabowo bertolak menuju Sydney. Dalam kunjungan satu hari tersebut, Prabowo dijadwalkan melakukan pertemuan tête-à-tête dengan Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese, menghadiri upacara kenegaraan yang dipimpin oleh Gubernur Jenderal Australia Sam Mostyn, serta mengikuti sejumlah pertemuan lainnya yang membahas kerja sama di bidang perdagangan, investasi, pendidikan, dan kemitraan industri.

Kunjungan ini juga merupakan kunjungan balasan atas kedatangan Perdana Menteri Albanese ke Jakarta pada bulan Mei lalu, sehari setelah ia terpilih kembali sebagai Perdana Menteri Australia.

Turut mendampingi Prabowo dalam penerbangan menuju Sydney, Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Berita Lain