31 Desember 2025
Beranda blog Halaman 242

Kejagung Lelang Aset Harvey Moeis dan Sandra Dewi

Ilustrasi - Gedung Kejaksaan Agung
Ilustrasi - Gedung Kejaksaan Agung

Jakarta, aktual.com – Kejaksaan Agung (Kejagung) segera menyerahkan aset sitaan milik terpidana korupsi timah Harvey Moeis dan istrinya, Sandra Dewi, ke Badan Pemulihan Aset (BPA). Langkah ini dilakukan setelah perkara Harvey berkekuatan hukum tetap atau inkrah.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Anang Supriatna, mengatakan aset yang telah dirampas negara akan diperhitungkan sebagai uang pengganti.

“Aset yang sudah disita dan berkekuatan hukum akan diserahkan kepada BPA untuk dilakukan penilaian, kemudian dilelang,” ujarnya, Senin (3/11/2025).

Anang menambahkan, lelang dilakukan setelah BPA menaksir nilai ekonomis dari aset yang disita. “Setelah penilaian, barulah proses pelelangan dilakukan, dan hasilnya akan digunakan untuk memulihkan kerugian negara,” tuturnya.

Proses ini dilakukan menyusul pencabutan gugatan keberatan yang diajukan Sandra Dewi dan keluarganya. Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menyatakan pencabutan tersebut sah, sehingga seluruh aset sitaan dapat dieksekusi sesuai putusan pengadilan.

“Para pemohon telah menyampaikan surat pencabutan dan menyatakan tunduk serta patuh pada putusan yang berkekuatan hukum tetap,” kata Ketua Majelis Hakim Rios Rahmanto saat membacakan putusan pada 28 Oktober 2025. Dengan demikian, gugatan keberatan dinyatakan selesai.

Deretan aset yang akan dilelang meliputi 88 tas mewah, logam mulia, dan rekening deposito senilai Rp33 miliar. Selain itu, dua unit kondominium di Gading Serpong, rumah di kawasan Pakubuwono, serta satu rumah di Permata Regency Jakarta Barat juga masuk daftar aset yang dirampas.

Harvey Moeis sebelumnya divonis 20 tahun penjara dan wajib membayar uang pengganti Rp420 miliar dalam perkara korupsi tata niaga timah 2015 – 2022. “Barang bukti yang dipermasalahkan sudah clear, dan nantinya seluruh aset akan dilelang untuk menutup kerugian negara,” tegas Anang.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Harga Emas Antam Naik Jadi Rp2.286 Juta/Gram

Pramuniaga menunjukkan emas untuk investasi atau batangan Antam di sebuah gerai emas di Malang, Jawa Timur, Kamis (10/3/2022). ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/foc.

Jakarta, aktual.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Selasa (4/11) mengalami kenaikan Rp8.000 menjadi Rp2.286.000 dari awalnya Rp2.278.000 per gram.

‎Untuk harga jual kembali (buyback) turut naik ke angka Rp2.151.000 dari awalnya Rp2.143.000 per gram, serta dijual mulai dari gramasi 0,5 gram hingga 1 kilogram (1.000 gram).

‎Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

‎Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

‎PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Selasa (4/11):

‎- Harga emas 0,5 gram: Rp1.193.000.

‎- ⁠Harga emas 1 gram: Rp2.286.000.

‎- ⁠Harga emas 2 gram: Rp4.512.000.

‎- ⁠Harga emas 3 gram: Rp6.743.000.

‎- ⁠Harga emas 5 gram: Rp11.205.000.

‎- ⁠Harga emas 10 gram: Rp22.355.000.

‎- Harga emas 25 gram: Rp55.762.000.

‎- ⁠Harga emas 50 gram: Rp111.445.000.

‎- ⁠Harga emas 100 gram: Rp222.812.000.

‎- ⁠Harga emas 250 gram: Rp556.765.000.

‎- ⁠Harga emas 500 gram: Rp1.113.320.000.

‎- ⁠Harga emas 1.000 gram: Rp2.226.600.000.

‎Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

‎Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Menkeu Purbaya Respons Prediksi ‘Kota Hantu’ IKN: Jangan Percaya Media Asing!

Jakarta, Aktual.com – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi pemberitaan media asing ‘The Guardian’ yang menyebut Ibu Kota Nusantara (IKN) berpotensi menjadi kota hantu. Ia menegaskan bahwa IKN tidak akan menjadi ‘ghost city’, meskipun ada pemberitaan yang meragukan.

“Kalau kata saya (IKN) tidak akan jadi kota hantu. Kalau perekonomian Indonesia sudah bagus, maka dana pemerintah akan banyak nanti,” ucap Purbaya saat ditemui usai Rapat Kerja bersama Komite IV DPD RI di Jakarta, Senin (3/11/2025).

Sebelumnya, The Guardian menulis laporan yang menggambarkan kekhawatiran mengenai masa depan IKN. Dalam artikel berjudul “Indonesia’s new capital, Nusantara, in danger of becoming a ‘ghost city'”, media tersebut menyoroti penurunan jumlah pekerja di IKN dan menyebutkan bahwa banyak bangunan disana tampak kosong serta belum digunakan sebagaimana mestinya.

Selain itu, The Guardian juga mencatat adanya penurunan anggaran yang sempat diproyeksikan lebih besar pada tahun 2024. Anggaran yang awalnya diperkirakan mencapai 2 miliar poundsterling pada 2024, kini turun menjadi 700 juta poundsterling pada 2025, yang menjadi perhatian publik.

Menanggapi hal ini, Purbaya menjelaskan bahwa pembangunan tetap berjalan dengan dukungan dari sektor pemerintah dan swasta. “Harusnya sudah mulai jalan pembangunan rumahnya, nanti baru kalau perlu tahun-tahun berikutnya ada dana pemerintah kita keluarkan lagi,” lanjutnya.

Menteri Keuangan ini juga menegaskan bahwa meskipun pembangunan berlangsung lebih hati-hati, proyek ini tidak akan terhenti. “Pembangunan ini tidak berhenti, meskipun tidak secepat yang diprediksi, kami akan mengikuti arahan Presiden,” jelas Purbaya.

Purbaya mengingatkan agar publik tidak terlalu terpengaruh oleh prediksi media asing yang menurutnya sering kali tidak akurat. “Jangan dengar prediksi orang luar, itu sering salah,” ujarnya.

(Nur Aida Nasution)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

BMKG Prakirakan Wilayah Jakarta Akan Diguyur Hujan

Pengendara sepeda motor menerobos hujan di kawasan Senopati, Jakarta,
Pengendara sepeda motor menerobos hujan di kawasan Senopati, Jakarta,

Jakarta, aktual.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta akan diguyur hujan pada Selasa (4/11) sore.

Wilayah Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan diperkirakan hujan disertai petir, sementara Jakarta Pusat dan Jakarta Utara diperkirakan hujan dengan intensitas sedang.

Sedangkan, Kepulauan Seribu diperkirakan hujan dengan intensitas ringan pada Selasa sore.

Adapun pagi hingga siang hari, seluruh wilayah Jakarta diperkirakan berawan tebal.

Pada malam harinya, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur dan Jakarta Selatan diperkirakan hujan dengan intensitas ringan dan sedang. Hanya, Kepulauan Seribu yang diperkirakan berawan tebal.

Adapun suhu udara di Jakarta berkisar antara 23 sampai dengan 32 derajat Celsius dengan kecepatan angin berkisar 0 hingga 28 kilometer per jam.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Menteri Keuangan Purbaya Ajak Generasi Muda Bangun Ekonomi Indonesia di Ideafest 2025

Jakarta, Aktual.com – Menteri Keuangan Republik Indonesia, Purbaya Yudhi Sadewa, menghadiri gelaran Ideafest 2025 yang berlangsung di Jakarta Convention Center, Minggu (2/11/2025). Dalam acara tersebut, ia berbicara mengenai peran penting generasi muda dalam membentuk masa depan ekonomi Indonesia.

Dalam sesi diskusi yang dipandu oleh moderator Andy F. Noya, Purbaya menyampaikan pesan optimistis kepada anak muda Indonesia. “Generasi muda harus tetap semangat dan tidak pesimis. Masa depan kita akan lebih cerah dan penuh peluang,” ujarnya dalam sesi talkshow bertajuk “The Value of Authentic Leadership Navigating Uncertainties”.

Ia menekankan pentingnya peran aktif anak muda dalam memajukan perekonomian nasional, terutama di bidang industri, UMKM, dan teknologi. Menurutnya, sektor-sektor tersebut akan menjadi pilar utama dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Purbaya melanjutkan dengan menekankan bahwa kualitas diri melalui pendidikan dan keterampilan adalah kunci untuk meningkatkan kontribusi generasi muda terhadap ekonomi. “Jika anak muda mengasah keterampilan mereka, peluang untuk berkontribusi akan semakin besar,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Purbaya juga memberikan motivasi kepada pelajar dan lulusan baru untuk terus mengembangkan diri. Ia mengingatkan pelajar untuk terus rajin belajar, sementara bagi yang sudah lulus, ia menyarankan untuk lebih mendalami bisnis agar dapat memanfaatkan potensi ekonomi yang ada.

Tidak hanya itu, ia berharap anak muda Indonesia tidak hanya menjadi penonton perkembangan ekonomi, tetapi juga menjadi bagian dari perubahan. “Jadilah kreator perubahan, pelaku usaha, dan pemimpin pembangunan,” pesan Purbaya.

Menutup pernyataannya, Purbaya kembali mengingatkan pentingnya kolaborasi dan kepemimpinan yang autentik dalam menghadapi ketidakpastian global. Ia mengajak seluruh generasi muda untuk bergotong royong dalam memajukan Indonesia, dengan menekankan bahwa kesuksesan dapat diraih bersama.

(Nur Aida Nasution)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Soal Dana Mengendap, Purbaya Minta Maaf dan Akui Banyak yang Kesel ke Dirinya 

Jakarta, Aktual.com – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa meminta maaf kepada pemerintah daerah (Pemda) dan kementerian/lembaga (KL) pada rapat bersama Komite IV DPD RI. Ia menyampaikan permohonan maafnya setelah beberapa kebijakan terkait belanja anggaran menimbulkan ketegangan dengan beberapa pihak.

“Saya bukannya sentimen sama daerah justru ingin mereka belanjakan lebih cepat. Jadi kalau ada yang tersinggung saya mohon maaf,” kata Purbaya di Gedung DPD RI , Jakarta, Senin (3/11/2025).

Kata Purbaya, langkahnya yang mengungkapkan ada dana mengendap yang belum terserap tidak bertujuan untuk mengintervensi kebijakan Pemda atau KL.

“Saya hanya datang untuk menawarkan bantuan agar anggaran yang ada segera digunakan,” ungkap Purbaya.

Purbaya juga menjelaskan, tujuannya mengungkapkan adanya dana mengendap adalah agar Pemda dan K/L segera membelanjakan anggaran sehingga ekonomi bisa bergerak.

“Jika uang itu tidak dipakai, saya harus membayar bunga utang, yang pada akhirnya merugikan perekonomian,” jelasnya.

Mengingat, ucapnya, ekonomi di Tanah Air saat ini sedang menghadapi kesulitan sehingga membutuhkan dorongan dari belanja anggaran agar perekonomian bisa tumbuh.

Dia mengakui bahwa langkah-langkah yang diambilnya membuatnya tidak disukai, namun hal tersebut tetap harus dilakukan.

“Kayaknya ada pada sebel sama saya tuh. Emang tugas saya cuma itu kan? Kalau enggak kita susah juga, Kalau engga itu (ekonominya) nggak balik tuh tadi,” tambahnya.

Laporan: Nur Aida Nasution

Artikel ini ditulis oleh:

Eroby Jawi Fahmi

Berita Lain