27 Desember 2025
Beranda blog Halaman 300

Bangun Kembali Semangat, Ketua MPR dan Gubernur Jabar Tinjau Renovasi Mess yang Terbakar

Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengunjungi Mess MPR RI yang dibakar masa pada aksi demonstrasi 31 Agustus lalu. Aktual/DOK MPR RI

Bandung, aktual.com – Ketua MPR RI Ahmad Muzani bersama Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengunjungi Mess MPR RI yang dibakar masa pada aksi demonstrasi 31 Agustus lalu. Peninjauan dilakukan untuk melihat proses revitalisasi yang sedang dikerjakan oleh Kementerian Pekerja Umum (PU).

Muzani menjelaskan, gedung mess MPR yang terbakar merupakan bangunan cagar budaya Kota Bandung. Sehingga gedung tersebut memiliki nilai historis tinggi sehingga perlu dilakukan perbaikan.

“Hari ini saya bersama Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi melihat dari dekat mess MPR yang dibakar masa demonstran pada 31 Agustus lalu. Kita melihat bagaimana proses revitalisasi dilakukan. Sebab bagunan ini tadi kata Kang Dedi adalah bangunan cagar budaya, memiliki nilai historis tinggi, salah satu heritage yang dimiliki Kota Bandung Jawa Barat,” ujar Muzani dalam keterangannya.

Muzani pun menyampaikan terima kasih kepada Kang Dedi serta seluruh insan Pemda Jabar serta Dinas PU atas kerjasama yang dilakukan dalam upaya renovasi mess MPR di Kota Bandung. Proses renovasi diharapkan bisa berjalan dengan cepat.

“Saya secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Kang Dedi, pemprov Jabar, serta dinas PU yang siap membangun kembali gedung ini.
Mudah-mudahan bisa selesai dalam waktu dekat sehingga fungsinya bisa kembali digunakan untuk kepentingan MPR dan Pemda Jabar dan juga warga Jabar khususnya,” jelas Muzani.

Total biaya yang dianggarkan untuk kepentingan perbaikan gedung mess MPR mencapai Rp 11 miliar oleh Kementerian Pekerja Umum. Gubernur Babar Dedi Mulyadi siap mendukung untuk pembangunan renovasi gedung mess MPR.

“Mess MPR ini memang memiliki heritage nilai historis yang tinggi. Kami Pemprov Jabar sangat mendukung dan mudah-mudahan nanti setelah jadi gedungnya bisa lebih bagus dari sebelumnya. Prinsipnya saya ikut perintah Pak Ketua MPR mau menunggu dari (anggaran) MPR silakan, atau mau diserahkan ke Jawa Barat kami siap bangun,” tambah Kang Dedi.

Waketum MUI Minta Prabowo Waspadai Manuver Donald Trump Soal Perdamaian Gaza

Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas di kantor MUI kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024) (ANTARA/Walda Marison)

Jakarta, aktual.com — Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, mengimbau Presiden Prabowo Subianto agar berhati-hati terhadap manuver Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, terkait isu perdamaian di Gaza. Ia menilai, perang di Gaza tidak akan benar-benar berakhir selama Israel belum mengakui dan mengembalikan wilayah Palestina.

“Jika Israel tidak mau menghormati hak-hak dari rakyat Palestina untuk merdeka, dan tetap saja dengan pendiriannya tidak mau mengakui Palestina sebagai sebuah negara yang merdeka dan berdaulat, maka selama itu pulalah rakyat Palestina tidak akan pernah berhenti berperang dan melakukan perlawanan terhadap Israel,” kata Anwar Abbas kepada wartawan, Selasa (14/10/2025).

Sebelumnya, Presiden Prabowo menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perdamaian Gaza di Mesir pada Senin (13/10). Menyikapi hal itu, Anwar Abbas berharap Indonesia tetap waspada dan tidak terjebak dalam strategi politik Amerika Serikat.

“Untuk itu karena Prabowo juga hadir dalam KTT tersebut, maka kita meminta Prabowo agar lebih berhati-hati dalam menghadapi manuver Donald Trump tersebut, karena kita tidak mau Prabowo terjebak oleh siasat dan niat buruk yang dibangun serta dikembangkan oleh Donald Trump,” ujarnya.

Menurutnya, langkah Trump dalam isu Gaza bukanlah upaya penyelesaian yang menyeluruh dan berkeadilan. Ia menilai perdamaian yang ditawarkan bersifat sepihak dan tidak berpihak pada rakyat Palestina.

“Karena Trump sudah jauh-jauh hari secara terang-terangan mengatakan bahwa dia tidak menyetujui berdirinya negara Palestina. Jadi dari sikap dan pandangan Trump tersebut kita tahu bahwa konsep perdamaian yang diusungnya jelas-jelas sebuah konsep yang tidak akan memberi kesempatan kepada bangsa Palestina untuk merdeka,” paparnya.

Anwar pun berharap, dalam forum KTT tersebut, Presiden Prabowo dapat menegaskan posisi Indonesia agar Amerika Serikat secara terbuka mengakui kemerdekaan Palestina. Ia menilai tanpa komitmen tersebut, hasil pertemuan hanya akan kehilangan makna substantif.

“Di samping itu jika KTT memutuskan akan membentuk pemerintahan transisi, maka Prabowo harus menolak pemerintahan transisi tersebut dipimpin oleh Amerika Serikat, karena jika itu yang terjadi maka Gaza jelas-jelas tidak akan dia berikan kembali kepada Palestina tapi akan dia berikan kepada Israel,” tuturnya.

“Untuk itu Prabowo harus bisa memperjelas dan mempertegas sikap Indonesia dalam penyelesaian konflik Israel Palestina tersebut, sesuai dengan semangat dan amanat dari konstitusi,” imbuhnya.

Sementara itu, Presiden Donald Trump sebelumnya menyatakan bahwa perang di Gaza telah berakhir. Di sisi lain, kelompok Hamas bersiap untuk membebaskan para sandera yang masih hidup.

Sebanyak 20 sandera dilaporkan telah diserahkan Hamas kepada Israel pada Senin (13/10) waktu setempat, sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata dengan pihak Israel.

Menurut laporan televisi publik Israel yang dikutip AFP dan Al Arabiya, Hamas menyerahkan para sandera dalam dua kelompok melalui perwakilan Komite Palang Merah Internasional (ICRC) di Jalur Gaza. Kelompok pertama berjumlah tujuh orang diserahkan pada pagi hari, sementara kelompok kedua yang terdiri atas 13 sandera diserahkan di wilayah Khan Younis, Jalur Gaza bagian selatan.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

LBH Ansor Kediri Peringatkan Trans7 atas Tayangan Xpose yang Dianggap Lecehkan Ulama

Jakarta, aktual.com – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor Kota Kediri menyatakan akan memberikan peringatan hukum kepada pimpinan program Xpose yang tayang di stasiun televisi Trans7. Langkah ini diambil setelah beredarnya cuplikan video siaran yang dinilai tidak mendidik serta melecehkan martabat ulama, khususnya terhadap kiai sepuh Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, KH. Anwar Manshur.

Redaksi kata-kata dalam video itu sangat tidak beradab dan cenderung melecehkan ulama. Seharusnya sebelum menayangkan pemberitaan, tim redaksi melakukan konfirmasi kepada pihak yang ada di dalam video,” ujar Ketua LBH Ansor Kota Kediri, Bagus Wibowo, dalam keterangan tertulisnya pada Selasa (14/10/2025).

LBH Ansor menilai bahwa prinsip pemberitaan yang berimbang adalah hal mutlak agar masyarakat memperoleh pemahaman yang benar, bukan persepsi negatif terhadap tokoh agama.

“Jangan sampai terkesan seolah-olah kiai ingin dihargai atau ingin mendapatkan uang. Ini bentuk pemberitaan yang tidak proporsional,” tambahnya.

Dalam waktu dekat, LBH Ansor berencana berkoordinasi dengan Himpunan Alumni Santri Lirboyo (Himasal) untuk menentukan langkah hukum berikutnya. Pihaknya juga akan sowan kepada KH Anwar Manshur guna meminta arahan dan bimbingan langsung.

“Pada prinsipnya kami mendukung kebebasan pers, namun kebebasan itu tidak boleh kebablasan. Pemberitaan harus tetap berimbang dan beretika,” tegas Bagus.

Ia menambahkan bahwa peran kiai dan pesantren sangat besar dalam perjalanan bangsa, bahkan sejak masa perjuangan kemerdekaan. “Ulama adalah bagian penting dari sejarah Indonesia, tidak pantas dijadikan bahan olok-olok dalam tayangan televisi,” ujarnya menutup pernyataan.

Sementara itu, unggahan akun resmi Trans7 di Instagram langsung dibanjiri belasan ribu komentar dari warganet yang mengecam tayangan tersebut. Tagar #BoikotTrans7 pun ramai bergema di berbagai platform media sosial.

Sejumlah tokoh dan komunitas santri, seperti Romzi Ahmad, Ulinnuha Lazulfaa, serta akun Santri Keren, NU Garis Lucu, dan Cahpondok, turut membagikan unggahan dari AIS Nusantara yang menuntut permintaan maaf terbuka dari pihak CT Corp dan Trans7 dalam waktu 1×24 jam.

Selain itu, mereka juga mendesak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk memberikan teguran keras terhadap tayangan yang dinilai melanggar etika jurnalistik serta mengabaikan tanggung jawab kultural terhadap komunitas pesantren.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Warga Palestina yang Ditahan Israel Tiba di Gaza Selatan

Ilustrasi pertukaran tahanan Palestina dan Israel di Gaza. /ANTARA/Anadolu/py.
Ilustrasi pertukaran tahanan Palestina dan Israel di Gaza. /ANTARA/Anadolu/py.

Doha, aktual.com – Warga Palestina yang ditahan Israel dari Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, dan dibebaskan berdasarkan rencana Presiden AS Donald Trump, telah tiba di Kota Khan Yunis di Gaza selatan, menurut laporan kantor media Palestina untuk urusan tahanan, Senin (13/10).

“Lebih dari 1.700 warga Palestina yang ditahan Israel setelah 7 Oktober 2023 dan dibebaskan sebagai bagian dari pertukaran dengan sandera Israel, telah tiba dengan bus di Khan Yunis, tepatnya di alun-alun dekat Kompleks Medis Nasser,” demikian kantor media tersebut.

Mereka akan menjalani pemeriksaan medis di rumah sakit lapangan yang secara khusus disiapkan untuk memeriksa warga Palestina yang dibebaskan dari penjara Israel, kata kantor media itu.

Saluran berita Al-Araby menayangkan suasana haru ratusan warga yang berkumpul di alun-alun guna menyambut para tahanan Palestina yang telah dibebaskan.

Selain 1.718 warga Palestina asal Jalur Gaza, kantor media itu juga menyebut Israel membebaskan 250 warga Palestina lainnya yang sebelumnya menjalani hukuman seumur hidup atau hukuman jangka panjang di Tepi Barat yang diduduki Israel, Yerusalem, dan sejumlah lokasi di luar negeri.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Ekonom Global Sorot Satu Tahun Prabowo: Kapitalisasi Pasar Saham Membesar, Kepercayaan Investor Pulih

Ilustrasi pasar saham. HO

Jakarta, aktual.com — Satu tahun memasuki pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, pasar keuangan Indonesia memasuki fase baru yang ditandai dengan kebangkitan dan stabilitas. Data menunjukkan kisah menarik tentang bagaimana disiplin bertemu arah yang jelas—di mana eksekusi kebijakan yang pragmatis, ketertiban fiskal, dan optimisme investor berpadu, menempatkan Indonesia kembali sebagai tolok ukur keuangan kawasan.

Setelah sempat menyentuh titik terendah di level 5.967,99 pada 8 April 2025, dengan kapitalisasi pasar menyusut ke Rp10.270 triliun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kini berhasil mencatatkan pemulihan luar biasa. Indeks tersebut telah menembus 8.250, sementara kapitalisasi pasar melesat 51,7% menjadi Rp15.588 triliun, menandakan kebangkitan ekonomi yang tangguh berlandaskan kehati-hatian fiskal, kesinambungan kebijakan, dan konsumsi domestik yang kuat. Permintaan agregat tetap solid, dan investor global kembali optimistis terhadap prospek ekonomi Indonesia.

Titik balik terjadi ketika pemerintah menegaskan kembali komitmennya terhadap stabilitas makroekonomi, disiplin nilai tukar, dan pengelolaan likuiditas yang hati-hati di tengah pengetatan moneter global. Langkah-langkah ini memulihkan sentimen investor, dengan partisipasi pasar meningkat hampir 19% seiring jumlah Single Investor Identification (SID) naik dari 15,16 juta menjadi 18,02 juta.

“Stabilitas pertumbuhan tetap kuat. Momentum kepercayaan investor yang pulih ini harus dijaga agar kinerja pasar keuangan—yang mencerminkan kekuatan emiten domestik besar—terus mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Shan Saeed, Ekonom Global dari Juwai IQI Kuala Lumpur, alumnus Booth School of Business, University of Chicago, AS, dalam pernyataannya, Senin (13/10).

Dari perspektif global, ketahanan Indonesia tampak mencolok dibandingkan gejolak di negara-negara G7, yang masih menghadapi penyesuaian tarif, volatilitas arus modal, menurunnya kepercayaan investor, dan perbedaan kebijakan. Kenaikan 25,13% year-to-date dalam kapitalisasi pasar, didukung oleh kinerja laba korporasi yang solid, menandakan bahwa arsitektur kebijakan Indonesia kini selaras dengan kepercayaan modal global—cerminan nyata dari tata kelola ekonomi yang kredibel dan kekuatan kelembagaan.

Di bawah kepemimpinan Prabowo, menurut Shan, narasi ekonomi nasional bergeser secara tegas dari fase recalibration menuju resurgence. Konsolidasi fiskal berjalan beriringan dengan modernisasi industri, sementara kebijakan moneter tetap disesuaikan dengan cermat untuk menjaga likuiditas dan ekspansi kredit tanpa menimbulkan risiko sistemik.

Ke depan, Indonesia diproyeksikan bertransformasi dari pemulihan siklikal menuju pertumbuhan struktural, menempatkan diri sebagai magnet bagi modal frontier, investasi hijau, dan diversifikasi manufaktur regional.

“Saya tetap optimistis terhadap prospek Indonesia, dengan proyeksi pertumbuhan PDB antara 5 hingga 5,5% pada 2025. Nusantara terus menarik perhatian investor global sebagai salah satu kisah pertumbuhan paling kredibel di Asia. Saya bullish terhadap Indonesia,” ujar Shan Saeed menegaskan.

Jaga Marwah Kepung KPK: Desak Hadirkan Bobby Nasution dan Erni Sitorus di Sidang Topan Ginting

Jakarta, aktual.com — Suhu politik dan hukum di Jakarta kembali memanas. Gerakan Jaga Marwah yang dikomandoi Ketua Umum Edison Tamba kembali menggelar aksi tegas di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menuntut lembaga antirasuah itu menghadirkan Bobby Nasution dan Erni Sitorus dalam sidang kasus Topan Ginting.

Dalam orasinya, Edison Tamba menuding KPK mulai kehilangan taring dan keberanian dalam menegakkan hukum. Ia menilai lembaga tersebut terkesan melindungi pihak-pihak tertentu yang seharusnya ikut dimintai keterangan.

“Kalau Ketua KPK tidak mampu menghadirkan Bobby Nasution Selalu pimpinan eksecutife dan Erni Sitorus pimpinan legislatif dalam hal pergeseran anggaran di persidangan sesuai pengakuan topan ginting, lebih baik mundur dari jabatan. Jangan jadikan KPK alat kekuasaan,” tegas Edison dengan lantang di hadapan ratusan massa.

Jaga Marwah menilai, kehadiran Bobby dan Erni sangat penting untuk membuka tabir keterlibatan aktor lain dalam kasus dugaan korupsi yang menyeret Topan Ginting. Mereka menegaskan bahwa keadilan tidak boleh berhenti pada satu nama saja.

Massa membawa berbagai spanduk bertuliskan “Usut Tuntas Kasus Topan Ginting”, “Jangan Lindungi Siapapun”, hingga “KPK Jangan Main Aman”.

Aksi berjalan tertib namun sarat tekanan politik dan moral terhadap pimpinan KPK.

Edison Tamba menutup orasinya dengan ultimatum keras:

“Kami akan terus turun ke jalan. Jika KPK tidak berani buka semua yang terlibat, Jaga Marwah tidak akan diam.” pungkasnya. (*)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Berita Lain