29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 36584

Polisi Selidiki Teror Bom yang Ancam TVRI

Jakarta, Aktual.co — Polres Kota Jambi menyelidiki pelaku pengirim teror bom melalui pesan singkat yang ditujukan kepada Lembaga Penyiaran Publik TVRI Stasiun Jambi yang sempat membuat panik pegawai, Selasa (21/4) pagi.
Kabid Humas Polda Jambi AKBP Almansyah mengatakan Kapolda Jambi, Brigjen Pol Bambang Sudarisman sudah memerintahkan penyelidikan siapa pelaku pengirim SMS teror bom tersebut dan minta Polresta mengungkapnya.
“Anggota Polresta Jambi sedang melakukan penyelidikan siapa pengirim SMS teror bom tersebut dan saat ini penyelidikan Polresta di-back up Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jambi,” kata dia di Jambi.
Almansyah juga mengatakan, sejauh ini belum bisa dipastikan apakah pengirim SMS teror tersebut hanya sekedar iseng atau ada motif lain dan yang pastinya dari hasil penyisiran tim Gegana Satuan Brimob Polda Jambi, tidak ditemukan bom atau benda mencurigakan di kantor TVRI Jambi.
Lembaga Penyiaran Publik TVRI Stasiun Jambi di jalan Kapten A Hasan, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi sekitar pukul 08.45 WIB, Selasa, menerima ancaman teror bom dari seseorang yang mengatasnamakan anggota ISIS dari Poso.
Kepala TVRI Stasiun Jambi Zumanik Gani di Jambi, Selasa, mengatakan setelah dirinya menerima dua kali pesan singkat melalui berisi ancaman bom, maka pada pukul 09.00 WIB melaporkan kasus itu kepada aparat kepolisian.
Kemudian menerima ancaman ketiga. “Saya minta seluruh karyawan TVRI keluar dari gedung dan menjauh sambil menunggu kedatangan polisi,” kata Zumanik.
Selang satu jam kemudian pihak kepolisian berseragam lengkap baik dari Satuan Serse maupun Gegana mendatangi gedung TVRI tersebut dan langsung menyisir, memeriksa dan meminta keterangan dari karyawan TVRI itu.
Usai memberikan keterangan kepada kepolisian, Kepala Stasiun TVRI Jambi, Zumanik menjelaskan ancaman bom tiga kali kepada pihak TVRI.
“Dua kali ancaman disampaikan kepada saya dan satu kali lagi kepada kepala teknik yang menerima SMS teror bom yang mengaku seseorang dari Poso,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Peluncuran BBM Pertalite Tunggu Restu Kementerian ESDM

Jakarta, Aktual.co — PT Pertamina (Persero) akan segera meluncurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis baru yang diberi nama Pertalite. Produk terbaru yang memiliki RON di kisaran 90 ini akan baru bisa beredar di SPBU pusat kota setelah mendapat restu dari Pemerintah dalam hal ini Kementerian ESDM.

“Kalau pengkajian dari Kementerian ESDM mengatakan sudah waktunya dilepas ke pasar dan diproduksi, tentu kami akan laksanakan segera,” kata Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto di Jakarta, Senin (20/4) malam.

Meski begitu, Dwi menyebut bahwa pihaknya juga harus terus mengkaji rencana ini secara makro dan dilihat dari berbagai aspek.

“Tapi kami kembali lagi harus memikir secara makro, segala aspek kita laksanakan. Bulan April masih ada 10 hari, kita lihat kesiapannya. Kalau Pemerintah memberikan izin, selama 10 hari pilot tesnya lolos, ya kita luncurkan. tapi kita tidak bisa sesederhana itu main meluncurkan saja,” ujar dia.

Sementara terkait transparansi perhitungan dan pengadaan Pertalite, Plt Direktur Jenderal Migas IGN Wiratmaja menegaskan bahwa Komisi VII DPR RI memiliki fungsi pengawasan terhadap peluncuran dan implementasi produk terbaru ini.

“Di bidang energi kan diawasi oleh parlemen komisi VII. Begitu juga nanti pertalite formulanya juga harus transparan. Kalau produknya BBM umum kita tidak perlu buka secara detail, karena umum. beda sama premium yang penugasan dan solar yang disubsidi,” tegas dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Kapolri: Sampai Hari Ini KAA Berjalan Aman

Jakarta, Aktual.co — Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Badrodin Haiti menyatakan Peringatan Ke-60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta Pusat berlangsung tanpa hambatan.
“Pengamanan cukup baik dan berlangsung tanpa ada gangguan sampai hari (Senin) ini,” kata Badrodin di Jakarta, Senin (20/4).
Badrodin mengatakan Polri dan TNI mengerahkan 900 personel pengamanan dengan memberlakukan sistem ring satu, ring dua dan ring tiga.
Para petugas pengamanan KAA juga sudah ditempatkan sesuai dengan perencanaan di setiap lokasi telah ditentukan.
Sebanyak 77 delegasi pemimpin negara akan menghadiri peringatan Konferensi Asia Afrika Ke-60 yang berlangsung pada 19 – 24 April 2015.
Para delegasi akan melakukan prosesi napak tilas dan penutupan rangkaian acara di Kota Bandung, Jawa Barat pada 24 April 2015.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

DPR: Tiga PR Deputi Gubernur BI

Jakarta, Aktual.co —    Ketua Komisi XI DPR RI Fadel Muhammad mengatakan terdapat tiga pekerjaan rumah (PR) Deputi Gubernur BI terpilih Erwin Rijanto yang akan menggantikan Halim Alamsyah.

“PR pertama Erwin ialah membantu mempersiapkan revisi UU BI dan UU Perbankan. Saya minta ia aktif karena ia ex officio di OJK,” ujar Fadel usai pemungutan suara di Komisi XI, Jakarta, Senin (20/4).

Adapun PR kedua Erwin, lanjut Fadel, adalah mengatur kebijakan moneter Bank Indonesia yang saat ini memerlukan perhatian besar.

“Kami yakin ia (Erwin) mampu karena ia berpengalaman di luar negeri juga kan. Pernah di Singapura dulu,” katanya.

Fadel juga menuturkan, Erwin juga harus banyak berkomunikasi dengan publik baik secara personal maupun selaku anggota Dewan Gubernur terkait permasalahan-permasalahan yang dihadapi Bank Indonesia.

“Pak Erwin penyampaian makalahnya tadi bagus. Visi misi nya juga bagus dan memikat,” ujar mantan Gubernur Gorontalo itu.

Erwin Rijanto terpilih sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia Periode 2015-2020 menggantikan Halim Alamsyah yang akan mengakhiri masa jabatannya pada Juni 2015 mendatang.

Erwin dipilih oleh Komisi XI DPR RI melalui mekanisme pemungutan suara (voting). Erwin menyisihkan dua kandidat lainnya dengan perolehan 42 suara.

Sementara itu, Dody Budi Waluyo dan Hendy Sulistiowati masing-masing memperoleh 5 suara dan 2 suara. Sedangkan 4 suara tidak sah.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Luncurkan Pertalite, Pemerintah Jamin Pasokan Premium Tetap Ada

Jakarta, Aktual.co — Pemerintah menegaskan bahwa dengan diluncurkannya BBM jenis baru bernama Pertalite, tidak akan menjadi upaya untuk menghilangkan keberadaan premium.

Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmaja memastikan BBM jenis premium akan tetap disediakan oleh Pemerintah dan dipasarkan oleh PT Pertamina (Persero).

“Premium tetap akan disediakan Pertamina,” kata Wirat di kantornya, Jakarta, Senin (20/4).

Ia menerangkan, pemerintah juga akan tetap menyediakan premium sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan masyarakat, sehingga kehadiran Pertalite tidak mengganggu pasokan premium.

“Premium akan disediakan Pertamina, tetap, penugasan di luar Jamali (Jawa Madura Bali) dan umum untuk Jamali. Kuotanya tidak akan berubah sama sekali,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto menambahkan, Pertalite merupakan varian baru untuk memberikan pilhan ke masyarakat. Pasalnya, kadar Research Octane Number (RON) pertalite di antara RON 88 dan 92.

“Tapi sejauh ini kami Pertamina tak memilki rencana hapus premium sebelum ada ketentuan baru dari pemerintah. Kita lihat pasarnya kalau masih dibutuhkan akan tetap diproduksi tersedia di SPBU,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Klarifikasi Dana Pilkada, Kemendagri Undang 68 Daerah

Jakarta, Aktual.co — Kementerian Dalam Negeri mengundang perwakilan 68 daerah guna mengklarifikasi ketersediaan anggaran untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak 2015.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Komisi Pemilihan Umum Arif Rahman Hakim, Sekretaris Jenderal Bawaslu Gunawan, para sekretaris daerah, ketua KPU daerah dan ketua panwaslu.
“Pertemuan hari ini sejatinya mengingatkan bapak ibu sekalian bahwa kami telah memayungi melalui Permendagri Nomor 37 Tahun 2014 dan Surat Edaran tertanggal 9 Maret 2015 bahwa daerah bisa menggunakan mekanisme pengeluaran anggaran (pilkada) mendahului penetapan perda perubahan APBD, tanpa melalui persetujuan DPRD,” kata Direktur Jenderal Keuangan Daerah Reydonnizar Moenek saat memimpin rapat koordinasi, di Jakarta, Senin (20/4).
Dia menjelaskan kepada para pembuat kebijakan daerah tersebut bahwa untuk pelaksanaan pilkada serentak gelombang pertama, daerah dapat menggunakan dana belanja tidak terduga, penjadwalan ulang pencapaian target kinerja program dan kegiatan lainnya, serta memanfaatkan kas yang tersedia.
“Slot-nya hanya satu, yakni hibah. Bahwa terhadap pelaksanaan pilkada itu, hibah menjadi wajib dilakukan oleh pemerintah daerah kepada KPU provinsi, kabupaten dan kota,” jelasnya.
Ke-68 daerah tersebut memiliki kepala daerah yang masa jabatannya berakhir pada Januari hingga Juni 2016, namun diperintahkan oleh Undang-undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali Kota untuk ikut serta dalam pilkada serentak 2015.
Akibatnya, sebanyak 68 daerah tersebut belum sempat menganggarkan dana pilkada baik di dalam anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) maupun APBD perubahan.
Dalam rapat koordinasi tersebut, 51 daerah di antaranya mengaku siap dan cukup memiliki anggaran untuk pilkada 2015, sedangkan enam di antaranya mengatakan tidak memiliki anggaran cukup dan 11 lainnya belum terkonfirmasi.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain