31 Desember 2025
Beranda blog Halaman 36777

DKP Tangerang Minta Pemprov Banten Bangun Tanggul di Pantai Utara

Jakarta, Aktual.co — Aparat Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemerintah Kabupaten Tangerang, berulangkali meminta Pemprov Banten untuk membangun tanggul di kawasan Pantai Utara (Pantura) karena abrasi menerjang tambak milik nelayan.

“Terakhir kami sampaikan kepada anggota Komisi II DPRD Banten agar tanggul direalisasikan,” kata Kepala DKP Pemkab Tangerang Herry Wibowo di Tangerang, Selasa (14/4).

Herry mengatakan pihaknya telah beberapa kali mengirim surat tapi tidak ada jawaban soal pembangunan tanggul, padahal Pemprov Banten pernah menjanjikan demi membantu para nelayan.

Bahkan dua pekan lalu juga sudah disampaikan secara tertulis tentang pembangunan tanggul itu, tapi hingga kini belum ada jawaban.

Dalam kunjungan kerja dan reses DPRD Banten dari pemilihan Pantura Tangerang juga mengemuka masalah pembangunan tanggul itu tapi belum juga ada realisasinya.

“Kami sering ditagih para nelayan, karena kondisi tambak dan areal pemukiman mereka terancam abrasi dan ombak pada musim angin barat,” katanya.

Namun pihaknya berupaya untuk menjelaskan kepada nelayan bahwa untuk membangun tanggul itu merupakan kewenangan Pemprov Banten dan Pemerintah Pusat.

Sementara itu, Kabid Perikanan Budidaya Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Pemkab Tangerang Dwi Retno Susilaningsih mengatakan sekitar 400 hektare tambak udang dan bandeng milik nelayan di kawasan Pantura terkena abrasi.

Sedangkan kawasan paling parah terkena abrasi adalah berada di Kecamatan Kronjo, sekitar obyek wisata Pulau Cangkir.

Dwi Retno mengatakan semula hasil pendataan dengan luas tambak sekitar 3.400 hektare tapi belakangan ini hanya 3.000 hektare.

Menurut dia, areal tambak warga yang tergerus abrasi itu berada di Kecamatan Kronjo, Teluknaga, Mauk dan Kemiri.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Suharno Nilai Wajar Aksi Aremania

Malang, Aktual.co — Aksi unjuk rasa pendukung Arema Indonesia, Aremania di depan gedung DPRD Kota Malang, Jawa Timur, Senin (13/4), mendapat tanggapan dari pelatih kepala tim berjuluk Singo Edan, Suharno.

Dikatakan Suharno, aksi tersebut dianggap wajar, karena kecintaan masyarakat Malang terhadap tim kebanggaannya itu yang tak boleh mengikuti kompetisi QNB League 2015 oleh Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) dan Kemenpora.

“Saya kira wajar, tidak hanya Malang, dimanapun suporter akan marah, kalau timnya diganggu,” ucap Suharno di Malang, Jawa Timur, Selasa (14/4).

Dalam aksinya, ratusan Aremania meminta kepada Menpora Imam Nahrawi dan BOPI untuk tetap meloloskan klub kesayangannya itu untuk tampil di QNB League. Selain itu, Aremania juga meminta kepada Menpora Imam Nahrawi, untuk mundur dari jabatannya.

“Kami mendukung langkah PSSI untuk gugat ke Menpora dan BOPI, apabila mereka tetap tidak mengizinkan maka kami desak Menpora mundur dari jabatannya,” teriak salah satu orator saat demo tersebut berlangsung.

Artikel ini ditulis oleh:

Hakim Vonis Seumur Hidup Terdakwa Pembunuh Kepala Suku Dani

Papua, Aktual.co — Majelis hakim Pengadilan Negeri Timika, Papua, Selasa menjatuhkan vonis penjara seumur hidup kepada RM, terdakwa utama kasus pembunuhan terhadap almarhum Korea Waker, Kepala Suku Dani pada awal Agustus 2014.
Vonis tersebut dibacakan oleh ketua majelis hakim, Ronald Lauterboom SH dengan anggota Fransiskus Baptista SH dan Faizal Kossa SH dalam persidangan yang berlangsung Selasa (14/4).
Hadir dalam persidangan tersebut, terdakwa RM yang tidak didampingi pengacaranya, serta Jaksa Penuntut Umum Ramti Butar-butar SH dan Paula Siregar SH dari Kejaksaan Negeri Timika.
Majelis hakim berpendapat, bahwa perbuatan terdakwa RM memenuhi unsur pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana sebagaimana didakwakan oleh JPU.
Hal yang memberatkan terdakwa yaitu perbuatannya menimbulkan keresahan sosial di Timika. Pasalnya, buntut dari peristiwa meninggalnya Korea Waker, terjadi konflik sosial antara warga asli dan warga dari luar Papua di Timika hingga memicu jatuhnya sejumlah korban jiwa.
Terhadap vonis majelis hakim PN Timika itu, baik terdakwa RM menyatakan pikir-pikir. Adapun JPU Ramti Butar-butar menyatakan masih menunggu keputusan terdakwa. Pasalnya, JPU Ramti Butar-butar dalam persidangan sebelumnya juga mengajukan tuntutan hukuman penjara seumur hidup terhadap terdakwa RM.
Sementara satu terdakwa lainnya yakni HV sebelumnya sudah divonis 10 tahun penjara oleh majelis hakim PN Timika.
Dari fakta-fakta yang terungkap selama persidangan, diketahui bahwa RM dan kekasihnya HV bersekongkol untuk menghabisi korban yang juga terlibat cinta segitiga dengan HV. HV masih berstatus sebagai pelajar kelas 2 SLTA di salah satu sekolah di Timika.
Kematian Korea Waker yang jenazahnya ditemukan oleh seorang warga di sekitar Jembatan Kali Merah, Kampung Logpon-Pigapu pada Senin (11/8) memicu serangkaian aksi kekerasan di Kota Timika.
Insiden kematian Korea Waker ini menyebar luas hingga mengakibatkan situasi Kota Timika mencekam. Aktivitas warga pun lumpuh total dan warga berjaga-jaga dengan membawa aneka jenis senjata tajam.
Hanya dalam waktu satu dua hari setelah kejadian itu, sejumlah warga Timika tewas dibantai oleh orang tak dikenal di beberapa lokasi.
Beberapa korban meninggal itu antara lain Muhammad Said (70), Muhammad Agung Kulaken (27), Noris Timang, Indra Afriadi Saputra (14) dan Arfi Duran (36). Sedangkan dua korban yang mengalami luka-luka yakni Saiful (35) dan Ahmad Rumra (48) serta Tini.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Mabes Polri Ungkap Pabrik Narkoba

Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso (ketiga kanan) memberi keterangan saat pengungkapan Kasus pabrik narkoba pimpinan terpidana mati kasus penyalah gunaan narkotika Freddy Budiman di sebuah ruko di kawasan Taman Palem, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (14/4). Dari ruko yang dikamuflasekan sebagai pabrik garmen ini disita berbagai barang bukti berupa alat dan bahan pembuatan narkoba. Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Mabes Polri juga menyita 50.000 butir ekstasi dari Belanda, 800g sabu dari Pakistan, 122 lembar narkotikan berbentuk perangko (CC4) dari Belgia, serta puluhan aset berupa properti dan kendaraan bermotor dari komplotan residifis tersebut. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/Rei/mes/15.

Seperti Ini Cara Cegah Kanker Sejak Dini

Malang, Aktual.co — Kanker selama ini diketahui sebagai penyakit ganas yang mampu menghilangkan nyawa manusia. Banyak kasus penyakit kanker hingga berujung pada kematian, namun banyak pula orang yang bisa terlepas dan selamat dari penyakit tersebut.

Kali ini Aktual.co akan membahas tentang cara untuk mencegah resiko agar Anda terhindar dari penyakit kanker, sebagaimana dilansir dari laman MagForWomen.

1. Asup Makanan Sehat.
Mengasup makanan yang sehat, ternyata mampu mengurangi resiko kanker hingga 40 persen. Makanan sehat dari sayuran hijau yang dikonsumsi setiap hari seperti buah, sayur, sangat baik bagi kesehatan Anda.

Tidak makan Junk Food adalah cara yang tepat agar kalori tidak naik, sehingga resiko kanker sedikit bisa ditekan.

2. Banyak Minum Air Putih
Banyak minum air putih juga merupakan cara ampuh menghindarkan diri dari kanker sejak dini. Alasannya, dengan minum air, bisa membantu melepas potensi kanker melalui urine. Sehingga minum air dua liter setiap harinya ditambah dengan jus segar sangat baik untuk atasi hal tersebut.

3. Sering Bergerak.
Sering bergerak dan beraktivitas sangat baik untuk mencegah kanker. Pergi ke gym atau latihan lain seperti berjalan selama 20 menit perhari ternyata mampu menekan resiko kanker.

4.  Minum Kopi
Bagi Anda seorang peminum kopi, ternyata mampu menekan terjadinya kanker otak sebesar 40 persen. Kafein yang ada dalam kopi ternyata mampu ‘memerangi’ sel kanker dalam tubuh. Mereka yang mengonsumsi kopi sebanyak 4-5 gelas sehari bisa terhindar dari kanker.

5. Jangan Terlalu Sering Dekat dengan Ponsel
Cara ini juga penting untuk dilakukan, sebab, penelitian menyebut, terlalu sering bermain ponsel mengakibatkan kanker otak. Jadi tidak berlama-lama menelepon dan membebaskan tangan Anda dari hal itu, bisa menekan kemungkinan kanker.

6. Tambah Vitamin D dan Kalsium.
Vitamin D dan Kalsium sangat tepat untuk mencegah kanker tulang belakang. Jadi mengasup makanan yang memiliki porsi vitamin D yang banyak serta kalsium yang cukup adalah hal penting menghindarkan diri dari kanker.

7. Jangan Pernah Remehkan Sakit pada Tubuh.
Jika Anda merasa anggota tubuh Anda sakit, maka segeralah periksa ke dokter. Membiarkannya sakit berlarut-larut seperti sakit pada dada, kepala, maka harus segera diperiksakan. Selalu perhatian terhadap kondisi tubuh adalah hal untuk mencegah kanker sedini mungkin.

Artikel ini ditulis oleh:

Aparat Polres Tanjung Perak Gagalkan Keberangkatan TKI Ilegal

Surabaya, Aktual.co — Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya berhasil menggagalkan calon TKI ilegal yang akan berangkat ke Malaysia. Dari penggagalan tersebut, polisi mengamankan 8 korban asal Bandung, dan seorang perempuan yang menjadi tekong, bernama Sulfiyah, warga Bangkalan, Madura.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, AKP M Aldi, mengatakan, bahwa Sulfiyah berencana memberangkatan para korban dari Surabaya menuju Pontianak. Jika sampai di Pontianak, nantinya akan dijemput seseorang yang akan mengantarkan para korban menuju Malaysia melewati jalur tersembunyi di area Entikong-Serawak.
“Tetapi saat di Tanjung Perak, kita sudah berhasil menangkapnya. Mereka berencana naik kapal. Saat kita cek, ternyata tidak ada dokumen resmi dan pasport untuk pergi ke Malaysia.” Terang M Aldi.(14/4).
Modus yang dilakukan Sulfiyah, mencari warga yang mau dijadikan TKI di Malaysia tanpa harus membayar sepeserpun. Semua keberangkatan akan ditanggung Sufiyah dan tim Sufiyah. Tetapi, ketika mereka sudah di Malaysia dan diperkerjakan dengan gaji 6 juta per bulan, para korban harus dipotong gaji 3 juta rupiah untuk diberikan kepada Sulfiyah dan timnya.
Dari pengakuan Sulfiyah, ini adalah rombongan ketiga yang ia berangkatkan.
Perkenalan antara Sulfiyah dengan 8 korban asal Bandung, merupakan petunjuk atau arahan dari rombongan sebelumnya yang sudah diberangkatkan beberapa bulan lalu.
“Jadi, warga Bandung ini diberi petunjuk oleh orang sebelumnya yang sudah berangkat.” tutup M Aldi.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Berita Lain