26 Desember 2025
Beranda blog Halaman 37320

Dishub Buat Terminal Parkir Elektronik di Kelapa Gading

Jakarta, Aktual.co — Unit Pelayanan Perparkiran Dinas Perhubungan dan Transportasi Provinsi DKI Jakarta membuat Terminal Parkir Elektronik di Jalan Boulevard Kelapa Gading, Jakarta Utara.

“Ini sebagai kelanjutan dari perkembangan setelah Terminal Parkir Elektronik (TPE) di Jalan Agus Salim Sabang, Jakarta Pusat,” kata Sunardi Sinaga, kepala UP Perparkiran Dishubtrans DKI saat meresmikan TPE di Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (25/3).

Sunardi mengatakan dengan TPE tersebut akan menekan kebocoran pendapatan daerah dari sektor parkir dan meningkat secara signifikan dengan target Rp 100 juta per hari.

“Sebelum menggunakan TPE, UP parkir hanya mendapatkan setoran sebesar Rp4.700.000 per hari di sepanjang Jalan Boulevard Raya Kelapa Gading, dengan adanya TPE di sini diharapkan pendapatan bisa mencapai Rp100 juta setiap hari,” katanya.

Dari informasi yang dihimpun Antara, terdapat 90 unit parkir meter yang tersebar di dua sisi Jalan Boulevard Raya Kelapa Gading yang memiliki panjang 5,6 kilometer (km).

Pembayaran transaksi akan menggunakan Uang Elektronik dengan menggunakan kartu yang diterbitkan oleh enam bank, di antaranya BNI, Bank DKI, Bank BRI, Bank BCA,Bank Mega, dan Bank Mandiri.

Sebagai pelaksana operasional, UP Perparkiran bekerja sama dengan PT Mata Biru sebagai mitra yang sebelumnya berhasil mengimplementasikan TPE menggunakan teknologi mesin parkir Cale Swedia di Jalan Agus Salim (Sabang).

Dalam peresmian TPE tersebut hadir perwakilan dari UP Perparkiran Dishubtrans DKI, Wakil Dubes Swedia, Perwakilan Perbankan dan aparat keamanan baik dari usur TNI maupun Polri.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Bangun Monacobay, Lippo Investasikan Rp6 Triliun

Jakarta, Aktual.co — Lippo Group melalui PT Lippo Karawaci Tbk melakukan investasi sebesar Rp6 triliun untuk membangun kawasan perumahan dan bisnis Monacobay di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

“Monacobay dibangun di Kota Manado selain karena pertumbuhan ekonomi daerah berada di atas angka nasional (delapan persen), juga karena daerah ini sebagai tujuan wisata laut, ” kata Chief Executive Officer Lippo Homes, Ivan Budiono, di Manado, Rabu (25/3).

Ivan mengatakan proyek prestisius dengan posisi di kawasan prime CBD (Central Business District) Boulevard Manado yang dinamakan Monaco Bay, Manado Resort City.

Dengan adanya Monaco Bay yang dikembangkan dengan konsep resort style ini akan dikembangkan dilahan seluas delapan hektare. Monaco Bay Manado Resort City didalamnya akan memiliki The Resort style integrated, luxurious Lippo Mall, 5-star Lippo Hotel, Lifestyle Office, Cinemaxx, The New X-zone, Private Member Club, Lippo World Expo, Grand Chapel, Promenade Lifestyle, Sekolah internasional, International Siloam Hospitals, Helicopter Service, Geust House, Marina Port.

“Kita semua telah mengetahi keunggulan daerah Sulut khususnya Manado terkenal sebagai pusat koral dunia yang semakin mengukuhkan diri menjadi pintu gerbang wisata kelautan unggula di pulau Sulawesi dan Indonesia bagian timur,” ungkapnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Golkar Dumai Tolak Kepemimpinan Agung Laksono

Jakarta, Aktual.co — Pengurus Partai Golkar Dumai, Riau menolak kepemimpinan nasional versi Agung Laksono karena masih menunggu keputusan hukum tetap atas gugatan yang diajukan kubu Aburizal Bakrie.
Ketua DPD Golkar Dumai Zulkifli Ahad di Dumai, menyatakan, sikap penolakan terhadap kubu Agung Laksono ini sudah diputuskan bersama di internal daerah partai berlambang pohon beringin tersebut.
“Sikap kita tegas menolak kubu Agung Laksono dan masih berada di garis kepengurusan Aburizal Bakrie,” sebutnya, Rabu (25/3).
Dia menyebutkan, sikap tidak mengakui Agung Laksono ini diambil setelah melalui koordinasi dan komunikasi bersama jajaran pengurus propinsi serta melihat adanya peserta yang diduga ilegal dalam Musyawarah Nasional (Munas) di Ancol.
Atas sikap bulat memilih Aburizal Bakrie hasil versi Munas Bali ini, dia menyatakan kesiapan diri untuk melepaskan jabatan jika upaya hukum tetap menempatkan Agung Laksono sebagai ketua umum.
“Konsekuensi dari pernyataan sikap ini saya siap mundur jika Munas versi Ancol tetap diputuskan sah,” ungkapnya.
Dia berharap terhadap kemelut di Partai Golkar ini agar semua pihak dapat bersabar menunggu keputusan resmi dengan tidak mengeluarkan pernyataan.
Kemudian, kader Golkar Dumai prinsipnya tetap menunggu keputusan tetap yang sah sehingga setelah ada akan tunduk dan patuh kepada hukum yang berlaku.

Artikel ini ditulis oleh:

DPR: Pemerintah Tak Serius Tangani Pelemahan Rupiah

Jakarta, Aktual.co — Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Gus Irawan Pasaribu menyatakan pemerintah tidak serius dalam menangani kenaikan nilai mata uang dolar Amerika Serikat terhadap rupiah yang saat ini sedang terjadi.

“Pemerintah tidak serius mengurus masalah pelemahan Rupiah. Enam paket kebijakan yang dikeluarkan kurang berpengaruh untuk menurunkan dolar AS,” kata Irawan dalam seminar nasional Dukungan Asbanda dalam Transformasi BPD Menuju “Regional Champion” di Jakarta, Rabu (26/3).

Menurut dia, seharusnya dilakukan pengawasan terhadap aktivitas bisnis yang dilakukan oleh sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) karena kerap menggunakan dolar AS.

“Yang paling ‘lahap’ menggunakan dolar itu BUMN. Itu setiap transaksi suka menggunakan dolar, ya, tentu mereka harus dikontrol,” kata Irawan.

Selain itu, dia berpendapat bahwa Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp72 triliun pada BUMN merupakan kebijakan yang tidak logis.

Menurut Irawan, akan lebih berguna jika dialihkan ke kredit usaha rakyat (KUR).

Irawan juga menyayangkan pernyataan sejumlah pihak di pemerintahan yang mengatakan bahwa KUR tidak akan menurunkan angka kemiskinan di Indonesia.

“Suku bunga rata-rata masyarakat ASEAN 2–4 persen, di Indonesia 9–10 persen, lalu suku bunga kredit ASEAN 3–7 persen, kita lebih tinggi lagi. Kalau pemerintah bilang itu (KUR) tidak bermanfaat, itu fatal,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Seperti Ini Kelebihan Finalis Miss Indonesia 2013 dalam Bermusik

Jakarta, Aktual.co — Kali pertama mengawali karier di dunia entertainment, perempuan pemilik nama lengkap Yemima Hutapea ini diberikan talenta berlebih. Kemudian, finalis Miss Indonesia 2013 ini pun melebarkan sayapnya ke kancah industri musik Tanah Air.

Alhasil, album teranyar bertajuk ‘Tell Me When’ merupakan sebuah pembuktian Yemima Hutapea dalam manancapkan kariernya di industri musik.

Lebih lanjut, Yemima Hutapea yang terbilang baru di dunia musik. Akan tetapi, untuk menjajal kemampuannya bermusik penampilan di berbagai ajang musik jazz di Indonesia antara lain ‘Jazz Goes To Campus’, ‘Java Jazz Festival’,  ‘Dance Concert Heavy Buckstylez Recital’ dan ‘Indonesia Morning Show’ pernah didapatnya. Bahkan genre pop jazzy, sekaligus menjadi pilihan wanita yang memiliki suara berat ini.

“Minat aku memang bernyanyi. Meski awalnya aku ikut modeling hingga menjadi mendapat posisi sebagai finalis top 5 ‘Miss Indonesia 2013’, aku tetap memilih bernyanyi,” ujar Yemima, ditemui di Dapoer Ciragil, Jakarta Selatan, Rabu (25/03).

“Selain itu, aku juga memiliki bakat menulis lagu. Yang pasti, 5 buah lagu di album perdanaku murni hasil ciptaanku, ” sambung Yemima Hutapea.

Sementara itu, album bertitel ‘Tell Me When’ yang dikerjakan di bawah bendera  label SoundUp Music, Yemima berharap albumnya bisa dinikmati pecinta musik tanah air.

“Berharapnya, dengan rilisnya album perdanaku ini setidaknya kehadiranku bisa diterima di semua lapisan masyarakat. Terus kalau ditanya soal ekspektasi ku terjun ke dunia musik. Karirku di dunia tarik suara kedepan  berlanjut.”

“Terus bisa menyumbangkan bakatku untuk dunia film, dan berharapnya aku bisa go international, ” pungkas perempuan yang mengagumi penyanyi Andien sebelum mengakhiri perbincangannya dengan Aktual.co.

Artikel ini ditulis oleh:

Simpatisan Golkar Sultra Duduki Kantor DPD

Jakarta, Aktual.co — Sekelompok massa yang menamakan diri Forum Simpatisan Partai Golongan Karya Sulawesi Tenggara (Sultra) menduduki kantor partai berlambang pohon beringin tersebut.
Pantauan di Kendari, Rabu (25/3), massa simpatisan mendirikan tenda di halaman kantor Golkar Sultra yang beralamat di Jalan Abdullah Silondae Kendari.
Pintu utama sekretariat kantor Golkar Sultra disegel menggunakan balok kayu dan spanduk bertuliskan Forum Simpatisan Partai Golkar.
Situasi sekretariat Golkar Sultra sepi dan tidak satu pun staf maupun pengurus yang berada di kantor partai tersebut.
“Kantor Golkar Sultra dalam kekuasaam simpatisan Golkar Sultra Bersatu. Para pihak diminta menahan diri agar sementara waktu tidak menggunakan kantor partai yang kami cintai,” kata simpatisan Laode Ardin.
Kepengurusan Golkar Sultra pimpinan Ridwan versi ARB hasil Munas Bali maupun Golkar pimpinan Oheo Sinapoy versi Agung Laksono hasil Munas Ancol tidak dibolehkan menggunakan kantor ini, ujar Ardin.
Simpatisan akan menyerahkan penggunaan kantor Golkar Sultra setelah ada keputusan hukum tetap sebagaimana diatur dalam undang undang partai politik.
“Simpatisan mengimbau para pihak agar bersabar 90 hari atau selama proses hukum berjalan sebagaimana diatur dalam undang undang partai politik,” kata Ardin diamini rekan-rekannya.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain