25 Desember 2025
Beranda blog Halaman 37331

Komisi III DPR Kembalikan Surat Presiden Soal Pencalonan Badrodin Haiti

Jakarta, Aktual.co — Ketua Komisi III DPR RI, Aziz Syamsuddin mengatakan bahwa berdasarkan keputusan pleno, menyetujui untuk mengembalikan surat presiden terkait permohonan persetujuan Komjen Badrodin Haiti sebagai kapolri.
“Pleno komisi III itu memutuskan untuk mengembalikan surat presiden, dan melantik saudara Budi Gunawan dan meminta penjelasan (kepada presiden),” kata Aziz, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/3).
Wakil Ketua Umum DPP Golkar Munas Bali itu mengatakan maka opsi selanjutnya harus dilakukan rapat konsultasi yang melibatkan pimpinan komisi III,  pimpinan DPR dan Presiden, jika presiden bersikukuh mencalonkan wakapolri Badrodin Haiti.
“Pleno komisi III juga minta rapat pimpinan DPR dan pimpinan komisi III untuk mengagendakan rapat konsultasi dengan presiden, yang rencananya akan dilakukan pada hari Senin (pekan depan),” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Dua Investor Berminat Bangun PLTS Terapung di Pekanbaru

Jakarta, Aktual.co — Sebanyak dua investor dalam negeri menyatakan minat membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS terapung di atas danau Pekanbaru, Riau.

“Dua perusahaan energi terbarukan tersebut datang meminta ijin untuk melakukan ekspos kepada Wali Kota,” kata Asisten II Pemerintah Kota Pekanbaru Dedi Gusriadi di Pekanbaru, Rabu (25/3).

Ia mengatakan, kedua perusahaan dalam negeri tersebut adalah PT Ikhwan Energi Terbarukan dan PT Kharisma Ambhara Sakti. Menurut Dedi, investor tertarik membangun PLTS dengan sistem “hydrelio floating PV solar system” atau terapung di atas danau buatan di Pekanbaru.

Dengan luasan permukaan danau lima hektare, lanjutnya, maka sistem itu akan mampu menghasilkan energi listrik sebesar 5,4 MW. “Kita akan pelajari dan laporkan hal ini ke Wali Kota,” katanya.

Dedi menambahkan, penawaran investor cukup bagus dan menarik untuk menjadi salah satu alternatif solusi mengatasi krisis listrik di Pekanbaru. Apalagi, pembangkit tersebut bersumber dari energi terbarukan. Meski, lanjutnya, pihaknya tidak mau gegabah dan akan berhati-hati sebelum memutuskan.

Menurut dia, pihaknya akan melakukan kajian untung dan ruginya terlebih dahulu. Sebab, kawasan danau buatan itu sesuai rencana awal tata ruang kota akan dijadikan kawasan pengembangan wisata ke depan. “Apa yang investor tawarkan baru secara kasat mata saja, belum mempertimbangkan dampak selanjutnya,” paparnya.

Oleh karena itu, katanya, pihaknya sudah memerintahkan satuan kerja terkait untuk mengecek analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) kawasan danau buatan.

Ia mengatakan, jika memang menguntungkan dari semua sisi dan mendapat persetujuan Wali Kota, maka investor akan difasilitasi untuk pengurusan semua izin dan melakukan uji kelayakan. “Kita tunggu saja,” kata Dedi.

Artikel ini ditulis oleh:

Yani ‘Libels’ Wafat Hari Ini, Finalis Miss Indonesia 2013: Saya Syok Berat

Jakarta, Aktual.co — Kabar duka, meninggalnya penyanyi Yani ‘Libels’, grup vokal Trio Libels yang ngetop di era 90-an pun mengejutkan finalis Miss Indonesia 2013, Yemima Hutapea.  Dia mengaku terkejut saat mendengar kabar salah satu penyanyi idolanya tutup usia.

“Iya aku dengar beritanya, dan aku kaget banget dengat berita Om Yani Libels meninggal. Pastinya, keperdian dia (Yani Libels) kita pasti kehilangan. Karena semasa hidup dia, sebagai Musisi pernah mengkontibusikan karyanya yang pernah melekat di hati masyarakat, ” beber Yemima, kepada Aktual.co, usai merilis album perdananya ‘Tell Me When’, ditemui di kawasan Kebayoran Baru Jakarta Rabu (25/3).

“Udah gitu, Musisi senior seperti Om Yani, kalau sudah mengeluarkan karyanya, tidak setengah-setengah. Selain itu,  penyanyi senior sebelum kita, penyanyi-penyanyi senior itu banyak memberikan pesan-pesan moral dalam setiap lagunya, ” lanjut Finalis Miss Indonesia 2015 tersebut. .

Yemima mengaku, kenangan demi kenangan dengan karya-karya milik grup vokal Trio Libels masih diingatnya hingga kini.

“Waktu aku masih kecil, soalnya papa kalau di rumah suka nyetel lagu-lagu Trio Libels. Jadi, sampai saat ini masih ada beberapa karya yang aku ingat. Buat almarhun semoga bisa diterima di sisi Tuhan, dan bagi keluarga yang ditinggalkan bisa diberi kesabaran,” paparnya.

Diberitakan sebelumnya, kabar duka meninggalnya Yani Libels, pertama kali beredar dari salah satu pesan BBM rekannya yang saat itu berada di Pangkal Pinang, Bangka Belitung Sumatera.

Diketahui, usai melangsungkan show-nya di Pangkal Pinang, diduga Yani Liebls yang mengalami serangan jantung akud akhirnya langsung menghembuskan nafas terakhirnya di kawasan Bandara Dipati Amir, Pangkal Pinang.

Artikel ini ditulis oleh:

Perombakan Fraksi Golkar, Ade Komarudin: Tak Ada Yang Berhak Usir Saya

Jakarta, Aktual.co — Ketua Fraksi Partai Golkar pimpinan Aburizal Bakrie, Ade Komarudin, menanggapi rencana pengusiran dirinya oleh pimpinan Fraksi Golkar kubu Agung Laksono.
“Tidak ada yang berhak mengusir-usir saya apalagi dengan cara mengancam. Tidak ada tata krama yang santun,” jelas Ade Komarudin, di ruang Fraksi Partai Golkar, lantai 12 Gedung Nusantara I komplek MPR/DPR/DPD RI, di Jakarta, Rabu (25/2).
Ade mengatakan, pimpinan Fraksi Golkar yang sah adalah pihaknya, karena hal itu sesuai dengan fakta yang terjadi di ruang paripurna DPR RI.
“Fraksi disahkan di rapat paripurna. Nama fraksi pun disebut disana bahwa Fraksi Golkar diketuai saya, makanya sampai hari ni saya masih ketua fraksi,” tegas dia.
Ade juga menegaskan tidak ada rencana perombakan fraksi, karena pihaknya masih konsisten menunggu putusan hukum yang sah dan inkrah.
Sebelumnya, pimpinan Fraksi Golkar kubu Agung Laksono menyatakan memberikan batas waktu hingga 29 Maret 2015 kepada Ade Komarudin untuk meninggalkan ruang Fraksi Partai Golkar.
Jika Ade Komarudin tidak mengindahkan maka akan dilakukan cara-cara pendekatan hukum, misalnya dengan melibatkan instrumen hukum gedung parlemen yakni petugas pengamanan dalam (pamdal).

Artikel ini ditulis oleh:

Berdalih Dituntut Naikan Prestasi, Menpora Minta KLB PSSI Ditunda

Jakarta, Aktual.co — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, meminta PSSI untuk menunda pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) 2015, yang rencananya digelar di Surabaya, Jawa Timur, 18 April mendatang.

Bukan hanya KLB PSSI yang diminta untuk ditunda oleh Menpora, induk olahraga lainnya juga diminta untuk ditunda penyelenggaraan munas atau kongres usai penyelenggaraan SEA Games 2015 di Singapura pada Juni mendatang.

Menpora yang berasal dari Partai Kebangkitan Bangsa itu berdalih, penundaan tersebut karena pihaknya diminta untuk meningkatkan prestasi olahraga.

“Kita dituntut publik untuk menaikkan prestasi. Makanya kami meminta semua induk olahraga termasuk PSSI menunda dulu pelaksanaan kongres ataupun munas,” kata Menpora Imam Nahrawi di sela penandatanganan MoU dengan PPATK dan KIP di Jakarta, Rabu (25/5).

Menpora berkilah jika kebijakan yang dilontarkannya itu, tidak bertentangan dengan anggaran dasar rumah tangga (AD/RT) induk olahraga masing-masing.

“Masak pemerintah tidak boleh melakukan intervensi,” tegasnya.

Sebelumnya, anggota Tim Sembilan, Djoko Susilo, juga melontarkan pernyataan kepada PSSI untuk menunda penyelenggaraan KLB PSSI.

“Lebih baik, seperti itu (ditunda). Munas (musyawarah nasional)/Kongres idealnya setelah SEA Games. Khusus PSSI, agar Kongres bisa demokratis dan menghasilkan pengurus yang berkualitas,” ujar Djoko di kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Minggu (22/3).

Untuk diketahui, sejak Imam Nahrawi menjabat sebagai Menpora, dirinya hanya melakukan peninjauan ke tempat-tempat latihan cabang olahraga (blusukan).

Selain itu, Menpora hanya mendatangi tempat-tempat seremoni-seremoni, seperti pelantikan dll.

Pernyataan itu dilontarkan oleh mantan pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat beberapa waktu lalu, mengomentari kinerja Menpora Imam Nahrawi.

“Kami menilai apa yang dilakukan Menteri Pemuda dan Olahraga (Imam Nahrawi) lebih banyak pada kegiatan-kegiatan seremonial saja,” kata Koordinator Forum Komunikasi Mantan Atlet Nasional, Taufik Hidayat di Jakarta, Senin (16/2).

Jika Menpora mengatakan pihaknya diminta untuk meningkatkan prestasi olahraga, prestasi olahraga seperti apa yang akan ditingkatkan prestasinya?

Artikel ini ditulis oleh:

Pesawat Tempur Dassault Rafale Demo Udara di Halim

Pesawat tempur Rafale buatan Dassault Aviation Perancis yang diawaki pilot Angkatan Udara Perancis Capitaine Benoit Planche menunjukkan kebolehan dan performansi di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (25/3). Kehadiran dua unit Rafale di Indonesia tersebut untuk memberi alternatif sumber pengadaan calon pengganti F-5E/F Tiger II di Skuadron Udara 14. ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

Berita Lain