Pengamat: e-Budgeting Bisa Jadi Batu Sandungan Ahok
Jakarta, Aktual.co — Sistem e-budgeting yang diterapkan oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam penyusunan APBD 2015 bisa jadi batu sandungan buat Ahok. Hal itu sebagaimana disampaikan Pengamat Keuangan Daerah Dadan Suharmawijaya.
“Dalam titik tertentu (e-budgeting) justru malah membuat orang terpenjara,” kata Dadan dalam diskusi bertajuk “Pengalaman Mengelola Anggaran” di Menteng Jakarta, Sabtu (21/3).
Dadan beralasan, belum adanya payung hukum yang membawahi e-budgeting bisa jadi pelanggaran hukum jika terjadi kesalahan dalam pelaksanaannya.
“Masih sangat sedikit yang menggunakan e-budgeting. Itu hanya inovasi,” ungkapnya pesimis.
Yang paling hangat kata Dadan, contoh kasus inovasi berujung kriminalisasi adalah soal Mantan Wamekumham Denny Indrayana soal kasus Payment Gateway-nya.
“Kayak kasus wamenkumham, bikin inovasi belum ada regulasi akhirnya kriminal,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh:














