29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 37713

Skadron Udara 8 Gelar Pengobatan Gratis Massal bagi 1000 Warga Bogor

Jakarta, Aktual.co — Skadron Udara 8 Pangkalan TNI AU, Atang Sendjaja menggelar pengobatan gratis massal untuk 1.000 masyarakat di Kantor Kelurahan Bojong, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

“Targetnya pengobatan gratis massal diikuti 1.000 warga masyarakat yang ada di wilayah Lanud ATS,” kata Komandan Skadron Udara 8 Lanud ATS Letkol Pnb Hilman Zaeni di Kemang, Kamis (12/3).

Ia mengatakan kegiatan pengobatan gratis massal dalam rangka HUT Ke-50 Lanud ATS yang dilakukan untuk masyarakat desa yang tinggal di sekitar Lanud ATS Bogor.

“Kami sebagai abdi negara selain memberikan pengamanan, dengan HUT Emas ini kami merasa perlu untuk membantu menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat,” katanya.

Ia mengatakan selain memberikan pelayanan kesehatan, kesatuan TNI AU Lanud ATS berharap bisa mempererat tali silahturahim dan persaudaran dengan masyarakat.

“Di sini, kami sudah menyiapkan dokter umum dan dokter spesialis gigi untuk melayani 1.000 anggota masyarakat,” katanya.

Ia menegaskan masyarakat juga bisa mendapatkan obat gratis setelah melakukan pemeriksaan di dokter umum atau gigi.
Kegiatan pengobatan massal ini berlangsung berkat bantuan Fakultas Kedokteran UNPAD, KBST Bandung, Terano Club Bandung, Wings Food, instansi pemerintah dan lainnya.

“Instansi kesehatan TNI AU Rumkit dan Lakes gigi dan mulut juga ikut serta dalam kegiatan ini,” katanya.

Kegiatan pengobatan massal berlangsung satu hari, tetapi rangkaian kegiatan HUT Ke-50 Skadron 8 Lanud ATS masih berlangsung pada Minggu 22 Maret 2015 dengan menggelar lomba mewarnai tingkat TK dan SD di Markas Skadron 8 Lanud ATS.

“Targetnya 1.000 peserta dan sang juara akan mendapatkan hadiah gratis ikut terbang dengan pesawat helikopter milik TNI AU,” katanya.

Pada 23 April 2015, kata dia, Lanud ATS akan menggelar ‘Tablig Akbar’ dan acara puncak HUT Skadron 8 Lanud ATS siap menggelar fun bike dengan 2.000 peserta.

“Intinya kami tetap melibatkan warga di sekitar Lanud ATS, silaturahim yang baik bisa menciptakan hubungan yang baik antara warga dengan TNI. TNI milik rakyat bukan rakyat milik TNI,” katanya.

Sementara itu, Enco, warga Kampung Sawah, mengatakan sangat berterima kasih kepada Lanud ATS yang telah memberikan pengobatan gratis.

“Terima kasih Lanud ATS,” katanya seraya berharap pengobatan gratis bisa terus dilakukan untuk membantu masyarakat.

Artikel ini ditulis oleh:

Kabareskrim: Dua Tersangka di Kasus BW Masih Buron

Jakarta, Aktual.co — Kabareskrim Komjen Budi Waseso mengatakan, dua tersangka baru terkait kasus dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu di sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat di MK tahun 2010 lalu, masih buron.
Dalam kasus ini, sudah ada empat tersangka yakni Bambang Widjojanto, Zulfahmi Arsyad, serta S dan P.
Meski begitu, Budi mengungkapkan, bahwa dua tersangka baru yakni S dan P kini berstatus buron.”S dan P itu bukan pengacara. Keduanya masih dalam pengejaran,” kata Budi di Mabes Polri, Kamis (12/3).
Budi Waseso juga kembali menegaskan kasus Bambang bukan dihentikan melainkan ditunda untuk melengkapi berkas, saksi atau bukti lain sebagai tambahan. “Saat ini sudah 95 persen, lima persennya lagi tinggal penyerahan ke Kejaksaan.”
Wakil Ketua KPK nonaktif Bambang Widjojanto ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri dalam kasus mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu di sidang sengketa Pilkada Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah di Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2010 silam.
Selain BW, penyidik sudah menetapkan tiga tersanka lainnya. Sebelum BW penyidik sudah menetapkan tersangka pada Zulfahmi Arsyad yang merupakan kerabat Bupati Kotawaringin Barat, Ujang Iskandar. Kemudian menyusul, dua tersagka yang lainnya berinisial S dan P.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Hasil Survey Menyebutkan Ahok Tempramental dan Arogan

Jakarta, Aktual.co — CEO Cyrus Netrwork, Hasan Nasbi mengatakan dari hasil survei tingkat kepercayaan publik yang dilakukan, setidaknya ada sebanyak 17,5 persen yang menilai Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) sebagai seorang yang tempramental dan arogan.
Hal tersebut terlihat dari hasil Survei Tingkat Kepercayaan Publik Terhadap Gubernur dan DPRD DKI Jakarta yang diselenggarakan pada 2-7 Maret 2015 lalu. Dimana, survei tersebut secara khusus menjaring opini warga DKI Jakarta terhadap Gubernur dan DPRD DKI Jakarta.
“Secara umum 17,5 persen responden menilai Ahok sebagai Gubernur yang tempramental, arogan dan kasar,” kata Hasan dalam acara diskusi dan rilis survei opini publik DKI Jakarta bertajuk ‘Sepak Terjang Ahok, Gubernur Tempramental dan Arogan, di Jakarta Pusat, Kamis (12/3).
Pun demikian, sambung dia, dari respon publik yang diterima Cyrus Network ada sebanyak 50,3 persen responden yang menilai sikap yang ditunjukan Ahok itu adalah sebagai sebuah ketegasan dan keberanian.
Lebih lanjut, Hasan menambahkan hasil kontras jika dibandingkan dengan penilaian warga jakarta terhadap DPRD DKI Jakarta.
“Sebanyak 10,2 persen responden menilai DPRD DKI Jakarta bermasalah dan korupsi,” paparnya.
Sementara itu, terkait dengan konflik APBD DKI Jakarta yang tengah terjadi saat ini, Hasan menjelaskan bahwa hasil survei menunjukan sebayak 54,8 persen responden mengaku mengikuti perkembangan isu tersebut.
“Sebanyak 63,4 persen diantaranya menilai Ahok lebih dapat dipercaya. Kepercayaan publik terhadap Ahok jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan kepercayaan terhadap DPRD DKI Jakarta yang hanya 6,8 persen,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Gemas Tolak Proyek Pelabuhan Cilamaya

Anggota Presidium Gerakan Masyarakat (GEMAS) Tolak Pelabuhan Cilamaya Abu Hari, Zul Fadli, Mu’min Elmin, Youngky Ariwibowo, Asep Saefudin Abas dan Faturahman memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi, di Jakarta, Rabu (11/3/2015). Rencana pihak Kementerian Perhubungan untuk terus melanjutkan pembangunan pelabuhan Cilamaya di Karawang, Jawa Barat patut diwaspadai. Reaksi publik khususnya kalangan nelayan dan petani sepanjang laut pantura Karawang akan kehilangan mata pencaharian jika pelabuhan tersebut dibangun. AKTUAL/MUNZIR

Wapres JK: Cadangan Listrik Singapura 100 Persen, Indonesia Hanya 10 Persen

Jakarta, Aktual.co — Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan bahwa salah satu faktor yang menyebabkan sejumlah wilayah di tanah air kerap terjadi pemadaman listrik adalah cadangan listrik yang hanya sebesar 10 persen. Padahal Indonesia membutuhkan setidaknya 30% cadangan listrik. Cadangan listrik sebesar 30% tersebut salah satunya untuk servis mesin. Sebab, dengan cadangan listrik yang hanya 10%, setiap kali salah satu mesin rusak, maka terpaksa di beberapa daerah harus merasakan mati lampu.

“Maksudnya kalau cadangan 10% itu ada mesin rusak, satu diperbaiki ya sudah gelap lagi, minimal itu 30% cadangan itu yang baik itu 30%,” kata Wapres Jusuf Kalla di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Kamis (12/3).

Ia menerangkan, saat ini saja, negara tetangga seperti Singapura memiliki cadangan listrik hingga 100 persen. Dengan demikian, jika Indonesia memiliki sumber listrik sebanyak 54 ribu megawatt (mw), maka setidaknya harus ada tambahan 15 ribu mw sebagai cadangan.

“Artinya kalau kita punya power 54 ribu mw punya PLN dan swasta, maka cadangan harus 15 ribu mw, baru bisa anda tidak mengalami pemadaman listrik,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Pemkot Jaktim Perbaiki 180 Titik Jalan Rusak

Jakarta, Aktual.co — Untuk memberikan kenyamanan bagi para pengguna jalan, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur saat ini memperbaiki 180 titik jalan rusak di wilayahnya.
“Dari 180 titik jalan rusak, sebanyak 92 titik sudah diperbaiki,” ujar Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Timur, Juani kepada wartawan, Kamis (12/3). 
Juani menambahkan bahwa pihaknya saat ini tengah berupaya untuk memperbaiki dengan cara bertahap. Karena ruas-ruas jalan seperti jalan protokol yang menjadi prioritas perbaikan. 
“Perbaikan dilakukan secara bertahap dan diprioritaskan terhadap jalan-jalan protokol yang banyak dilintasi kendaraan,” tambahnya. 

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid

Berita Lain