29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 37733

Pengamat: Semoga Tak Ada Operasi Politik dalam Kebakaran Wisma Kosgoro

Malang, Aktual.co — Kebakaran Wisma Kosgoro di Jakarta, ternyata memantik respon sejumlah pengurus di daerah. Wakil Ketua Kosgoro Kota Malang, Dr Wahyudi turut prihatin dengan tragedi tersebut.
“Saya merasa turut prihatin atas insiden tersebut,” kata Wahyudi, Rabu (11/3) di Malang, Jawa Timur.
Pria yang juga pengamat politik ini, berharap tidak ada tendensi politik dibalik insiden yang cukup membuat prihatin masyarakat luas ini. “Saya berharap tidak ada operasi intelejen politik dibalik itu,” tandasnya.
Jika memang terjadi hal demikian, maka, lanjut dia harus disayangkan, sebab, berpolitik tidak harus menggunakan cara-cara kekerasan yang menjurus pada pengrusakan.
“Berpolitik itu harus menggunakan kesantunan dann moral,” paparnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kebakaran melanda Wisma Kosgoro, Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, pada Senin sore, 9 Maret 2015 sekitar pukul 18.00 WIB. Hingga Selasa pagi, 10 Maret 2015, api masih berkobar di lantai 19 dan 20. Padahal, Senin malam pukul 23.00 WIB, pemadam kebakaran sempat berhasil memadamkan api. Api baru benar-benar jinak pada siang harinya.

Artikel ini ditulis oleh:

Zulkifli Akui Sudah Terima Surat Pengunduran Diri Tjatur

Jakarta, Aktual.co — Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan membenarkan bahwa dirinya sudah menerima surat pengunduran diri Tjatur Sapto Edy dari jabatannya selaku ketua fraksi PAN di DPR RI.
Hal itu menanggapi pernyataan Tjatur yang mengatakan bahwa surat pengunduran dirinya sudah berada ditangan pimpinan partai yang baru.
“Suratnya sudah saya terima,” jawab Zulkifli, di Galery Cipta II Taman Ismail Marzuki (TIM), Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (11/3).
Ketua MPR RI itu enggan menjelaskan secara detail soal siapa yang mengganti posisi Tjatur. Ia menegaskan bahwa tenaga Tjatur masih sangat diperlukan bagi partai berlambang matahari putih tersebut.
“Tenaganya masih diperlukan,” singkatnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang

Haji Lulung Cs Resmi Laporkan Ahok ke Bareskrim

Jakarta, Aktual.co — Anggota DPRD DKI Jakarta melaporkan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama ke Bareskrim Polri, Rabu (11/3). Kuasa hukum anggota DPRD DKI Jakarta Razman Arif Nasution mengatakan, Ahok dipolisikan 7 anggota DPRD karena dianggap mencemarkan nama baik tujuh anggota DPRD DKI.
Pelapor tersebut, lanjut Razman, adalah Abraham Lunggana atau Haji Lulung (PPP), Maman Firmansyah (PPP), Tubagus Arif (PKS), Nawawi (Demokrat), Bambang Kusumanto (PAN), Sarifudin (Hanura)  dan  Prabowo Soenirman (Gerindra).
“Hari ini kita akan melaporkan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok,” tegas Razman usai melaporkan di Bareskrim Polri, Rabu (11/3).
Bekas pengacara Komjen Budi Gunawan ini menuturkan, Ahok diduga melontarkan pernyataan yang merendahkan dan menghina anggota DPRD DKI Jakarta.
“Ahok bicara menghina merendahkan, dengan menyebut anggota dewan perampok uang rakyat, dana siluman,” paparnya.
Dijelaskan Razman, laporan dilayangkan atas dugaan memfitnah, memberi keterangan memfitnah orang lain dalam pasal 310,316,318. “Ancaman hukuman empat tahun penjara,” ungkapnya.
Tak cuma itu, Ahok juga dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik, serta Undang-undang Informasi Transaksi Elektronik. “Ancamannya enam tahun penjara,” terang Razman.
Dia yakin dan percaya Bareskrim Polri akan bertindak profesional memeroses laporan tersebut. “Kalau ini terbukti, Ahok bisa dipenjara,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Bersumber dari Pemikir Dunia, Ini Tanda Anda Seorang Jenius Kreatif

Jakarta, Aktual.co —  Apakah Charles Darwin, Johann Wolfgang von Goethe dan Marcel Proust memiliki kesamaan?. Selain para pemikir tersebut mempunyai otak yang jenius serta kreatif, terkadang mereka memiliki kata-kata filosofi yang bagus. 

Para tokoh dunia ini ternyata berbeda dengan manusia pada umumnya, karena sensitif terhadap suara, dan sering menyendiri dalam bekerja.

Misalnya Proust, jarang sekali meninggalkan apartemen satu kamar tidurnya di Paris. Penulis yang memiliki kepribadian tertutup tersebut mengenakan penyumbat telinga saat ia menulis, dengan tirai tertutup di dalam kamar tidurnya dengan penyumbat untuk menyaring cahaya serta suara yang tidak diinginkan masuk.

Meskipun, mungkin tampak seperti kecenderungan agar terindar dan tidak menghambat kosentrasi kerjanya, penelitian baru menunjukkan, bahwa cara itu bisa menjadi komponen kunci dari jenius kreatif.

Psikolog dari Universitas Northwestern menemukan bahwa orang-orang yang sangat kreatif cenderung lebih terganggu oleh kebisingan dari mayoritas orang pada umumnya.

Penelitian, yang diterbitkan dalam Edisi Maret dalam jurnal Neuropsychologia, meneliti fenomena yang dikenal sebagai ‘Sensory Gating’ yang menentukan berapa banyak informasi dari lingkungan memasuki kesadaran seseorang.

Biasanya, otak secara otomatis menyaring informasi yang tidak relevan. Tetapi, orang-orang jenius menutup gerbang sensoriknya. Psikolog menerangkan, bahwa aktivitas menutup informasi seperti jam berdetik atau percakapan di kejauhan.

“[Dalam orang-orang ini], informasi sensoriknya ‘terbuka’. Otak mereka memproses informasi lebih dari itu ketimbang orang biasa,” terang Darya Zabelina, Mahasiswa kandidat Doktor di bidang psikologi dari Northwestern sekaligus penulis utama studi tersebut, mengatakan kepada The Huffington Post.

Para peneliti berhipotesis, bahwa ‘hipersensitivitas sensorik’ ini mungkin berkontribusi terhadap kreativitas, karena membuka perhatian lingkup individunya. Jadi, orang-orang yang menerima informasi lebih jauh, akan lebih mungkin untuk membuat koneksi baru dan tidak biasa dengan aneka ragam informasi.

Dalam menyelidiki kasus tersebut, para peneliti meminta 97 partisipan untuk menyelesaikan tes berpikir kreatif dan untuk menjawab pertanyaan mengukur prestasi di dalam dunia nyata dalam seni dan ilmu pengetahuan.

Dalam tes terpisah, para peneliti mengamati responden dan mengukur aktivitas listrik di otak koresponden, yang menunjukkan berapa banyak informasi pendengaran sedang disaring dari kesadaran mereka.

Temuan peneliti menunjukkan, bahwa orang-orang kreatif cenderung lebih sensitif terhadap suara di lingkungan mereka. Memiliki cakupan luas dari perhatian – salah satu cara mengambil catatan informasi, bahwa kebanyakan orang secara otomatis menyaring – tampaknya membawa beberapa manfaat.

Peneliti mencatat, bahwa manfaat kreatif ‘hipersensitivitas sensorik’ termasuk “memiliki pengalaman yang lebih kaya, mampu mengintegrasikan informasi yang jauh terkait, atau mampu membuat hubungan antara konsep atau ide lebih jauh.”

Namun demikian, hasil temuan ini juga menambahkan beberapa asumsi perdebatan terkait dengan apakah jenius dan kegilaan itu terhubung, menunjukkan kesamaan antara beberapa orang yang sangat kreatif dan orang dengan skizofrenia.

Bila kehilangan sistem penyaringan sensorik merupakan tanda-tanda penyakit skizofrenia yang juga telah diamati dalam keluarga penderita skizofrenia. Dan, pada orang dengan kepribadian yang sangat schizotypal, yang ditandai dengan spektrum ciri mulai dari pemikiran imajinatif bagi psikosis.

Artikel ini ditulis oleh:

Surat Menkumham Perpanas Politik Nasional

Jakarta, Aktual.co — Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah menyayangkan keputusan Menkumham,Yasonna Hamonangan Laoly yang mengeluarkan surat keputusan mengakui kepengurusan Partai Golkar versi Munas Ancol sebagai kepengurusan Partai Golkar yang sah. 
Menurutnya, keputusan itu adalah bentuk intervensi pemerintah atas permasalahan internal partai.
“Kita (Jokowi dan KMP) sudah membangun saling pengertian untuk tidak saling mengganggu dan mengintervensi diantara partai. Tapi sayangnya pemerintahan saat ini tidak berpegang pada komitmennya untuk melakukan itu dengan keluarnya keputusan Kemenkumham terkait persoalan internal partai,” ujar Fahri,  ketika dihubungi di sela-sela kunjungan kerja di Papua Barat, Rabu (11/3).
Wasekjen PKS ini pun mengingatkan Presiden Jokowi untuk lebih memperhatikan kinerja para menterinya. Sebab, apabila langkah pembantunya yang salah dibiarkan, maka politik yang tidak sehat ini akan terus terjadi dan bakal membuat proses pembangunan terganggu.
“Apa yang dilakukan Menkumham akan membuat munculnya kembali polarisasi politik yang selama ini sudah mulai hilang,” katanya.
Dia mengingatkan, Jokowi sebagai eksekutor pembangunan bahwa jika pembangunan tidak berjalan, maka rakyat yang sangat dirugikan dan pemerintah yang paling dianggap bertangungjawab. “Saya tidak tahu siapa yang suruh Yasonna melakukan hal itu, tapi jelas ini akan mengganggu pemerintahan. Tolong kembalikan suasana kondusif,” ujar Fahri.
Presiden sebagai penanggungjawab menurutnya harus menjaga dan tidak merusak suasana baik. Dia pun mengingatkan pesan politik Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri untuk tidak saling intervensi. 
“Ingat pesan politik Ibu Mega, bahwa cukup PDIP saja di era orde baru menjadi korban intervensi kekuasaan. PDIP sekarang jadi penguasa sama sekali tidak boleh melakukan apa yang pernah orang lain lakukan terhadap PDIP,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

La Nyalla Dicecar KPK Menang Tender RS Unair

Jakarta, Aktual.co — Manajer PT Airlanggatama Nusantara Sakti, La Nyalla Mattalitti merampungkan memberi keterangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait penyelidikan kasus dugaan korupsi proyek Rumah Sakit (RS) Universitas Airlangga (Unair), Surabaya.
Delapan jam di ruang penyelidikan KPK, wakil ketua umum PSSI itu dicecar soal keikutsertaan perusahaannya dalam proyek tersebut.
“Tanya ya soal menangnya bagaimana. Anunya bagaimana, itu aja,” ujar dia, di gedung KPK, Rabu (11/3).
Pada proyek ini, perusahaannya dengan PT Pembangunan Perumahan (PP) menjalin kerjasama.
“Kami ‘Join Operation’ (JO) sama PT PP. Kami member (dalam proyek pembangunan Rumah Sakit Unair),” kata dia.
Sementara itu, berdasarkan penelusuran, Komisaris utama PT Airlangga Tama Nusantara Sakti, Muchmudah yang tak lain adalah istri Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur itu.
Diketahui pula, Dua perusahaan milik mantan bendahara umum (Bendum) Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin yaitu PT Buana Ramosari Gemilang dan PT Alfindo Nusatama Perkasa pernah pernah mengikuti lelang pengadaan alat-alat kesehatan di RS Tropik dan Infeksi pada 2010.
Meski demikian, La Nyalla membantah dirinya dikaitkan dengan Nazaruddin. “Gak ada, gak ada hubunganya,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Berita Lain