26 Desember 2025
Beranda blog Halaman 378

Jumlah Korban Genosida Israel di Gaza Tembus 65.000 Jiwa

Gaza/Istanbul, aktual.com – Jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan membabi-buta tentara Israel di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah melampaui 65.000 jiwa, demikian publikasi otoritas kesehatan di Gaza pada Rabu (17/9).

Selama 24 jam terakhir, 98 jenazah dan 385 korban luka-luka dibawa ke rumah sakit di Gaza, kata otoritas tersebut, seraya menambahkan bahwa tujuh pekerja kemanusiaan tewas dan 87 lainnya luka-luka dalam periode yang sama.

Jumlah warga Palestina yang tewas sejak dimulainya konflik pada 2023 telah mencapai 65.062 orang, dengan 165.697 lainnya luka-luka, lanjut laporan itu.

Empat orang tewas dalam 24 jam terakhir akibat kelaparan dan malanutrisi, sehingga jumlah korban tewas akibat kekurangan pangan menjadi 432 orang, termasuk 146 anak-anak, tambah laporan itu.

Pembaruan ini dirilis setelah Israel memulai serangan darat di Gaza City pada Selasa (16/9) dini hari waktu setempat dan memaksa ribuan warga Palestina lainnya mengungsi dari Gaza City, pusat kota terbesar di wilayah kantong tersebut. Serangan Israel itu langsung menuai kecaman keras secara global.

Dengan angka kematian yang baru ini, Baris Adibelli, seorang akademisi di Universitas Kutahya Dumlupinar Turki, mengatakan warga sipil Palestina “pada dasarnya hanya diberi dua pilihan: mengungsi atau menghadapi kematian.”

“Tindakan Israel di Lebanon, Palestina, perang 12 hari dengan Iran, dan pengaruhnya yang semakin besar di Suriah telah membuat kawasan tersebut menjadi sangat tidak stabil, dan serangan baru ini akan memperburuk ketegangan,” kata Baris Doster, seorang akademisi dari Universitas Marmara di Istanbul, memperingatkan bahwa serangan Israel di Gaza City mengancam akan semakin mengganggu stabilitas kawasan.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Pengadilan Niaga Tolak Permohonan PKPU terhadap PT Asiana Senopati

Jakarta, aktual.com – Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menolak Permohonan PKPU yang diajukan oleh Muhammad Marzuki terhadap PT Asiana Senopati. Putusan Perkara Nomor: 237/Pdt.Sus-PKPU/2025/PN.Niaga.Jkt.Pst tersebut diputuskan pada hari Senin tanggal 15 September 2025.

Menurut tim kuasa hukum PT Asiana Senopati, Arief Budiman, Majelis Hakim menyatakan bahwa permohonan PKPU yang diajukan oleh pemohon tidak beralasan hukum yang cukup dan tidak memenuhi syarat sebagaimana ditentukan dalam Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan PKPU.

“Putusan ini menegaskan posisi hukum dan kondisi keuangan PT Asiana Senopati tetap sehat, solid, dan mampu memenuhi kewajiban kepada para mitra bisnisnya,” kata Arief dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (16/9).

Hingga saat ini, lanjut Arief, PT Asiana Senopati tetap fokus menjalankan kegiatan usahanya, terutama untuk penyelesaian proyek yang sedang berjalan dalam menjaga kepercayaan konsumen. Dengan ditolaknya permohonan PKPU ini, Arief menegaskan, kepentingan konsumen tidak akan dirugikan.

“Perusahaan tetap berjalan dengan baik dan sehat, serta berkomitmen untuk terus menjaga kepercayaan stakeholder dan melanjutkan kegiatan usaha secara berkesinambungan,” tambahnya.

Sementara itu terkait permasalahan yang diajukan oleh Muhammad Marzuki, Kuasa hukum PT Asiana Senopati lainnya, Welfrid Silalahi mengatakan, hal itu masih dalam proses persidangan di pengadilan. Dia menjelaskan, sebelum permohonan PKPU diajukan oleh Muhammad Marzuki, PT Asiana Senopati telah melaporkan dugaan tindak pidana penipuan dan/atau penggelapan. Disamping itu, PT Asiana Senopati juga telah mengajukan Gugatan Perbuatan Melawan Hukum terhadap Muhammad Marzuki.

”Hingga saat ini perkara pidana maupun perdata tersebut masih dalam proses hukum. Jadi klien kami bukan tidak ada itikad baik, tetapi utang itu masih dalam sengketa hukum” jelas Welfrid.

Dia menegaskan, pihaknya menghargai semua proses peradilan yang telah berjalan dan akan selalu patuh dan taat terhadap hukum yang berlaku di Indonesia. “Jadi semua clear and clean. Semua pihak harus menghormati putusan hukum pengadilan,” tutup Welfrid.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka Permadhi

Vonis Hukum Mati Sambo, Alimin Ribut Sujono Tak Dipilih Jadi Hakim Agung Oleh Komisi III DPR

Jakarta, aktual.com – Rapat pleno Komisi III DPR RI, Selasa (16/9/2025), telah menetapkan 10 dari 16 calon Hakim Agung dan Hakim ad hoc hak asasi manusia (HAM) yang telah mengikuti fit and proper test. Dalam proses tersebut , semua fraksi di Komisi III DPR RI mengungkapkan pandangan mereka terhadap para calon Hakim Agung dan mencoret 6 calon Hakim Agung.

Dalam fit and proper test Komisi III DPR RI kali ini nama hakim Alimin Ribut Sujono yang terkenal karena menjatuhkan vonis hukuman mati mantan kepala Divisi Propam (Divpropam) Polri Ferdy Sambo justru tak mendapat dukungan. Sebelum dinyatakan tak lolos Hakim Alimin Ribut Sujono sempat dicecar oleh anggota Komisi III DPR RI terkait vonis mati terhadap Sambo, salah satu sosok yang menyearangnya adalah Benny K Harman, politikus partai Demokrat.

Keputusan Komisi III DPR RI ini yang tidak memilih Hakim Alimin Ribut Sujono mendapat sinidiran keras di media social, diantaranya sindiran dari Mantan Sekertaris BUMN, Said Didu cuitan di akun media sosial X pribadinya. Said Didu menilai ada upaya untuk melakukan pemilihan atau memilih yang punya irama atau visi yang sama dengan keingginan Komsi III DPR RI.

“Memilih yang seirama,” tulisnya di akun x pribadi @msaid_didu dikutip Kamis (18/9/2025).

Atas keputusan Komisi III tersebut, Said Didu pun menilai wajar bila kepercayaan masyarakat terhadap DPR dan partai Politik meurun.

“Dari Berbagai fakta, apakah masih bias percaya bahwa DPR dan Parpol akan melakukan perbaikan Negeri?,” tegasnya.

Sebelumnya, Komisi III DPR RI telah menuntaskan tahap fit and proper test calon Hakim Agung dan calon Hakim ad hoc Mahkamah Agung (MA) tahun 2025. Komisi III meloloskan 10 dari 16 nama calon, dari 10 nama calon yang lolos 9 disetujui DPR menjadi calon Hakim Agung.

  1. Pertama, Suradi untuk kamar pidana.
  2. Ennid Hasanuddin untuk kamar perdata.
  3. Heru Pramono kamar perdata.
  4. Lailatul Arofah kamar agama.
  5. Muhayah kamar agama.
  6. Hari Sugiharto kamar tata usaha negara (TUN).
  7. Budi Nugroho kamar TUN khusus pajak.
  8. Diana Malemita Ginting kamar TUN khusus pajak.
  9. Agustinus Purnomo Hadi kamar militer.
  10. Mohammad Puguh Haryogi disetujui Komisi III DPR sebagai hakim ad hoc HAM MA.

 

 

 

Artikel ini ditulis oleh:

Eka Permadhi

DPR Harap Menkopolkam Mampu Jawab Tantangan Bangsa ke depan

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta di kompleks parlemen, Jakarta. (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta di kompleks parlemen, Jakarta. (ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

Jakarta, aktual.com – Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta berharap Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolkam) baru, Djamari Chaniago, mampu menjawab tantangan bangsa ke depan setelah resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9).

“Saya mengucapkan selamat kepada Pak Djamari Chaniago untuk mengemban amanah sebagai Menkopolkam. Presiden Prabowo pasti telah mempertimbangkan matang penunjukan beliau, saya berharap beliau dapat menjawab tantangan ke depan yang tidak mudah,” kata Sukamta dilansir dari Antara, di Jakarta, Kamis (18/9).

Dia menekankan tantangan yang akan dihadapi tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga dari dinamika eksternal.

Ia menjelaskan tantangan domestik mencakup menurunnya kualitas demokrasi. Berdasarkan catatan, skor indeks demokrasi Indonesia pada 2024 turun menjadi 6,44 dari 6,5 pada 2023 dan 6,7 pada 2022, dari skala 10. Menurutnya, angka itu menempatkan Indonesia sebagai negara flawed democracy atau demokrasi cacat.

Menurut Sukamta, aspek yang mendorong penurunan indeks meliputi kebebasan sipil, kesetaraan, dan kelembagaan demokrasi. Kondisi ini, lanjutnya, ditambah situasi politik dalam negeri yang belakangan memanas dengan meningkatnya kemarahan publik terhadap DPR, kepolisian, maupun kementerian tertentu.

“Ini tantangan besar bagi Menkopolkam untuk menjaga stabilitas politik dan keamanan tanpa mengabaikan demokrasi serta kebebasan sipil masyarakat dalam menyampaikan aspirasi,” ujarnya.

Di sisi eksternal, ia menyoroti dinamika geopolitik global, termasuk konflik di Timur Tengah seperti Palestina dan Israel, yang berimplikasi terhadap Indonesia.

Selain itu, konflik kawasan juga menjadi perhatian, misalnya ketegangan perbatasan Thailand-Kamboja hingga isu sengketa Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia yang kembali muncul.

“Dengan pengalaman beliau selama ini, semoga tugas-tugas berat tadi dapat kita hadapi dan selesaikan bersama,” kata Sukamta menambahkan.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Murah tapi Berbahaya, Food Tray Impor Ancam Siswa dan Santri

Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Jakarta menyatakan dukungan penuh terhadap program Makan Bergizi Gratis (MBG) Presiden. Namun di balik dukungan itu, muncul peringatan keras. Organisasi pesantren NU ini menyoroti food tray impor dari China yang digunakan dalam program tersebut. Harganya memang murah, tetapi justru dinilai berbahaya dan bisa mengorbankan anak-anak.

Ketua PW RMI NU Jakarta, KH Rakhmad Zailani Kiki, menjelaskan hasil temuan perwakilan RMI di China serta uji laboratorium yang dilakukan di sana.

Dari temuan itu diketahui, baki atau nampan yang dipakai untuk wadah makanan ternyata diproduksi menggunakan minyak babi dalam proses pemanasannya. Selain tidak halal, produk tersebut juga tidak memenuhi standar keamanan pangan.

“Karena tidak food grade, memang murah. Tapi ini yang bermasalah. Kalau nampan berkarat, kotor, bercampur makanan, itu berbahaya. Bisa mengorbankan anak-anak,” kata Kiai Kiki saat dihubungi aktual.com, Kamis (17/9/2025).

Ia menuturkan, Wakil Sekretaris RMI NU Jakarta, Wafa Riansyah, telah melihat langsung proses produksi di China. Fakta di lapangan memperkuat hasil laboratorium bahwa produk itu benar tidak halal sekaligus tidak food grade. Bahkan, praktik penggunaan di lapangan sudah menunjukkan adanya kasus keracunan akibat makanan yang terkontaminasi karat dari baki tersebut.

Kiai Kiki menegaskan, pilihan menggunakan produk murah yang tidak memenuhi standar sama saja mempertaruhkan keselamatan generasi muda. Ia mengingatkan bahwa food tray yang aman dan memenuhi standar memang memiliki harga lebih tinggi, tetapi jauh lebih terjamin.

“Yang food grade itu lumayan, tidak terlalu murah, tapi aman. Kalau hanya karena murah lalu mengorbankan keselamatan anak-anak, ini jelas keliru,” ujarnya.

RMI NU Jakarta pun menyerukan kepada pemerintah agar segera menghentikan impor food tray bermasalah dari China. Menurut Kiai Kiki, dukungan terhadap program MBG tidak berarti menutup mata pada potensi bahaya yang mengintai.

“Kami mendukung MBG, tapi dukungan ini juga bentuk keprihatinan. Kita ingin Indonesia Emas 2045, generasi sehat lahir batin. Jangan sampai gara-gara tray murah, masa depan mereka yang jadi taruhannya,” tegasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andry Haryanto

BMKG Prakirakan Hujan Ringan Disertai Petir Landa Sebagian Besar Kota di Indonesia

BMKG
Hujan mengguyur wilayah DKI Jakarta. DOK/IST

Jakarta, aktual.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan kondisi cuaca di sebagian besar ibu kota provinsi di Indonesia hujan ringan hingga hujan disertai petir pada Kamis (18/9).

Diawali dari Pulau Sumatra, Kota Padang berpotensi asap atau kabut, sedangkan Banda Aceh diprakirakan berawan.

“Hujan ringan diprakirakan terjadi di Pekanbaru, Kota Medan berpotensi hujan dengan intensitas sedang, serta waspadai hujan petir yang dapat terjadi di Tanjung Pinang,” katanya.

Masih di Pulau Sumatra, Kota Jambi diprakirakan berawan tebal, Pangkal Pinang, Palembang, dan Bandar Lampung hujan ringan, serta hujan disertai petir di wilayah Bengkulu.

Beralih ke Pulau Jawa, cuaca diprakirakan cerah berawan di Yogyakarta, berawan tebal di Surabaya, serta hujan ringan di Kota Serang, Bandung, dan Semarang.

“Waspadai hujan petir yang berpotensi terjadi di Jakarta,” ucap Apdillah.

Kemudian bergeser ke wilayah Bali dan Nusa Tenggara, Kota Kupang diprakirakan cerah berawan, sementara Denpasar dan Mataram berpotensi hujan dengan intensitas ringan.

Beranjak ke Pulau Kalimantan, cuaca diprakirakan berawan di Pontianak, sedangkan hujan ringan berpotensi terjadi di Samarinda dan Palangka Raya.

“Waspadai hujan petir yang dapat terjadi di Tanjung Selor dan Banjarmasin,” ujar dia.

Lalu, bergerak ke Pulau Sulawesi, cuaca diprakirakan berawan tebal di Gorontalo, Makassar, dan Kendari, sedangkan Palu dan Manado berpotensi hujan ringan. Kota Mamuju diprakirakan hujan dengan intensitas sedang.

Sementara itu untuk wilayah Indonesia Timur, cuaca di mayoritas kota-kota besar diprakirakan hujan ringan seperti di wilayah Ternate, Ambon, Manokwari, Nabire, Jayapura, dan Jayawijaya, sedangkan Kota Sorong dan Merauke berpotensi hujan dengan intensitas sedang.

BMKG juga memperingatkan agar masyarakat waspada gelombang tinggi 2,5-4 meter di Samudera Hindia Barat Aceh hingga Lampung, Selat Sunda bagian selatan, Samudera Hindia selatan Banten hingga Jawa Timur, serta Samudera Hindia selatan Bali hingga Nusa Tenggara Barat.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Berita Lain