29 Desember 2025
Beranda blog Halaman 38132

Dolar Menguat Meski Data Ekonomi AS Negatif

Jakarta, Aktual.co — Kurs dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada Kamis (Jumat pagi WIB), meskipun data ekonomi negara itu secara keseluruhan negatif. Indeks Harga Konsumen AS untuk semua konsumen perkotaan menurun 0,7 persen pada Januari disesuaikan secara musiman, kata Departemen Tenaga Kerja AS, Kamis. Ini adalah penurunan terbesar sejak 2008 karena penurunan harga energi dan mengalahkan konsensus pasar untuk penurunan 0,6 persen.

Para analis mengatakan tekanan inflasi yang rendah dari negara itu menyulitkan bank sentral untuk menaikkan suku bunganya dalam waktu dekat. Sementara itu, angka pendahuluan untuk klaim pengangguran awal disesuaikan secara musiman dalam pekan yang berakhir 21 Februari meningkat 31.000 dari tingkat direvisi pekan sebelumnya menjadi 313.000, melebihi ekspektasi pasar 285.000, Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada Kamis.

Namun, pesanan baru untuk barang tahan lama manufaktur pada Januari naik 2,8 persen menjadi 236,1 miliar dolar AS, mengalahkan konsensus pasar, kata Departemen Perdagangan AS, Kamis.

Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, naik 1,14 persen menjadi 95,290 pada akhir perdagangan. Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1199 dolar dari 1,1356 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,5406 dolar dari 1,5526 dolar. Dolar Australia turun ke 0,7795 dolar dari 0,7889 dolar.

Dolar AS dibeli 119,44 yen Jepang, lebih tinggi dari 118,86 yen dari sesi sebelumnya. Dolar AS naik ke 0,9536 franc Swiss dari 0,9475 franc Swiss, dan meningkat menjadi 1,2527 dolar Kanada dari 1,2429 dolar Kanada.

Artikel ini ditulis oleh:

Waspadai Pembalikan Arah IHSG

Jakarta, Aktual.co — Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin mampu berakhir di zona hijau meski tipis. Bahkan kembali menyentuh level tertinggi terbarunya.

Analis dari NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan masih adanya aksi beli membuat laju IHSG meninggalkan utang gal 5.342-5.372.

“Masih adanya aksi beli pelaku pasar asing yang dibarengi dengan berbalik naiknya laju bursa saham Asia membuat IHSG mampu berbalik menghijau setelah mengalami pelemahan di awal perdagangan,” ujar Reza.

Pada perdagangan Jumat (27/2) IHSG diperkirakan Reza berada pada rentang support 5.425-5.443 dan resisten 5.457-5.470. Menurutnya, masih adanya aksi beli membuat laju IHSG masih meninggalkan utang gap.

“Laju IHSG pun akan bergantung dari respon pasar terhadap rilis data-data AS dan Eropa yang akan berimbas pada laju bursa saham Asia dan juga IHSG nantinya. Tetap mewaspadai adanya potensi pembalikan arah,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

PDIP Jateng Masih Ingin Kader Internal Maju Pilkada

Semarang, Aktual.co — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan memprioritaskan rekomendasi calon kepala daerah yang berasal dari incumbent, meski pun membuka penjaringan bakal calon secara terbuka.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah PDI-Perjuangan Jawa Tengah, Heru Sujatmoko mengakui calon kepala daerah menjadi pertimbangan internal partai pada setiap Pilkada.
“Calon incumben akan menjadi pertimbangan. Semua keputusan rekomendasi ada di pusat. Kita itu hanya membuka dan merekrut saja,” ujar Heru di Semarang, Kamis (26/2).
Meski begitu, kata dia, DPP tidak menutup kemungkinan merekomendasikan calon kepala daerah dari eskternal partai maupun non incumbent.
Dalam tahapannya, lanjut dia, bakal calon akan menjalani serangkaian tes seperti uji kelyakan dan kepatutan calon kepala daerah. Beberapa calon tidak dipungut biaya seperser pun.
“Calon akan menjalai tes kapatutan dan kelayakan. Tes itu berupaka tes akademis, psikotes dan materi-materi tes kepartaian,” beber Heru.
Seperti diketahui, kader PDI-Perjuangan Hendrar Prihadi tak menyia-nyiakan untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon kepala daerah pada Pilkada Kota Semarang pada bulan Mei mendatang. Hendi yang sekaligus Wali Kota Semarang itu kembali mencalonkan sebagai calon kepala daerah dari PDIP.
Terpisah, mantan bos Koperasi Simpan Pinjam Alif Arsland Junaedi yang dari kader partai bermoncong putih itu mendaftarkan diri sebagai bakal calon kepada daerah. Dirinya memilih PDI-Perjuangan sebagai kendaraan maju pada Pilkada Kota Pekalongan yang berlangsung bulan Mei mendatang

Artikel ini ditulis oleh:

Politisi, Artis dan Pendiri Media Siap Lawan Risma

Surabaya, Aktual.co — Pemilihan Wali Kota Surabaya, jika tak ada aral melintang, akan berlangsung akhir tahun 2015.
Sejumlah nama-nama tokoh di  Surabaya pun mulai bermunculan, mulai dari artis, pendiri media dan sebagainya.Kendati demikian, Tri Rismaharini yang saat ini masih menjabat walikota Surabaya tidak gentar.
“Jabatan itu amanah. Kalau banyak yang menginginkan menjadi Wali Kota, mereka juga ingin memajukan kota Surabaya. Jadi menurut saya tidak apa-apa kalau banyak yang ingin memajukan Surabaya,” Ujar Risma, Kamis (26/2).
Sementara beberapa calon yang namanya bermunculan menjadi kandidat Risma, adalah dari tokoh politik seperti  Adies Kadir dari Partai Golkar, yang saat ini duduk sebagai anggota DPR. Kemudian, Indah Kurnia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), juga Ketua DPC PDIP Surabaya, dan  Wisnu Sakti Buana, yang saat ini menjabat sebagai wakil wali kota. Ada nama lain dari artis Arzetti Bilbina Huzaimi Setiawan anggota DPR RI dari PKB, yang dikabarkan juga siap bersaing. 
Bahkan ada beberapa nama dari media, diantaranya, sukoto, yang merupakan pimpinan Harian Kriminal Memorandum.Ada nama Dhimam Abror, yang juga sempat malang melintang di beberapa media, seperti Jawa Pos, Radar, Harian Surya, Surabaya Post, dan memimpin beberapa perusahaan media massa lainnya, serta muncul nama Budi Sugiharto alias Uglu alias Ugik. Selain pernah bekerja sebagai fotografer dan tulis di beberapa media besar, Budi Sugiarto merupakan seorang kabiro di salah satu media online di Surabaya.
Uglu sendiri mengaku khusus menemui Risma, selain untuk bersilaturahim juga untuk minta izin ikut maju di Pilwali Kota Surabaya via jalur independen, sekaligus menjaga hubungan yang sudah terjalin baik dengan wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Rupiah Diperkirakan Di Atas Level 12.876

Jakarta, Aktual.co — Jakarta, Aktual.co —  Laju Rupiah kemarin mengalami penguatan seiring dengan penurunan laju Dolar AS. Hal ini disebabkan oleh testimonial akhir Gubernur The Fed yang mengindikasikan belum akan adanya kenaikan suku bunga dalam waktu dekat.

“Di sisi lain, rilis penurunan new home sales AS memberikan sentimen negatif bagi Dolar AS,” ujar Analis dari NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada.

Pada Jumat (27/2), Reza memprediksikan Rupiah berada di atas target level support 12.876, yakni Rp12.873-12.859 (kurs tengah BI). Menurutnya, dengan berkurangnya sentimen The Fed, maka diharapkan adanya perbaikan dari laju Rupiah.

“Tetap mewaspadai pelemahan lanjutan,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Pengamat: Hatta akan Menang Tipis Dalam Kongres PAN

Medan, Aktual.co — Kontestasi perebutan posisi Ketua Umum partai berlambang Matahari itu, antara Hatta Radjasa dan Zulkifli Hasan pun semakin memanas. Dimana diprediksi, Hatta Radjasa akan menang tipis.
“Kalau sampai hari ini, tetap Hatta (Menang), walau proporsinya tidak terlalu besar, antara 55-45, karena kalau kita tarik kubunya hatta, masih wajah-wajah lama yang ada di DPP dan DPD,” ujar Pengamat Politik USU, Agus Suriadi kepada Aktual.co di Medan, Kamis (26/2).
Meski diprediksi tipis, Agus mengatakan, bahwa kekuatan kandidat lainnya, yakni Zulkifli tidak boleh dipandang enteng. Pasalnya, menurut Agus, di internal partai saat ini ada keinginan besar untuk melakukan perubahan mendasar.
“Karena ada keinginan struktur dalam PAN agar lebih progresif, dan selain itu juga keterkaitan Sulkifli dengan Amin Rais, karena itu yang mengimbangi posisi Hatta,” ujarnya.
Sementara itu, dari sisi track record, Agus juga menilai bahwa Hatta lebih mumpuni dibandingkan Zulkifli. Hatta dinilai lebih memiliki pengalaman organisatoris yang lebih luas dibanding Zulkifli.
“Kalau track record, lebih jauh Hatta, dari pengalaman organisatoris dia diluar partai, baik struktur pemerintahan, mulai dari KAMMI, HMI, jauh lebih mumpuni,” katanya.
Agus menilai, saat ini yang patut menjadi kajian bagi kedua calon adalah, bagaimana merebut suara kader-kader muda di internal PAN. Yang saat ini mengharapkan kepemimpinan yang memiliki visi kearah kepemudaan.
“Yang perlu diantisipasi, kader muda PAN yang ingin ada perubahan progresif, karena akan menghadapi calon kader generasi muda, makanya dibutuhkan pimpinan yang kreatif, mobile dan punya visi kepemudaan,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain