27 Desember 2025
Beranda blog Halaman 38169

FIFA Tak Beri Kompensasi Bagi Klub Terkait Piala Dunia Musim Dingin

Jakarta, Aktual.co — FIFA kembali memperlihatkan ‘taringnya’ ketika mereka mengumumkan bahwa, klub-klub tidak akan mendapatkan kompensasi apapun, karena kehilangan sejumlah pemain dan gangguan kompetisi domestik pada Piala Dunia 2022 yang dilangsungkan pada musim dingin di Qatar.

Sebelumnya pada Selasa (24/2), setelah satuan tugas FIFA memicu kemarahan klub-klub Eropa dengan memberi rekomendasi agar turnamen itu dilangsungkan pada November-Desember, sekretaris jenderal badan sepak bola dunia, Jeroma Valcke mengatakan bahwa, tidak akan ada pembayaran terhadap gangguan yang dialami liga-liga domestik.

“Tidak akan ada kompensasi. Maksud saya mereka memiliki tujuh tahun untuk pengaturan ulang sepak bola di seluruh dunia untuk Piala Dunia ini,” kata Valcke, ketika ditanyai apakah ada pembayaran dalam bentuk apapun menyusul pergeseran jadwal yang biasanya dimainkan saat Eropa berada dalam musim panas, dikutip dari Reuters, Rabu (25/2).

Asosiasi Klub-klub Eropa, Karl-Heinz Rummenigge mengatakan klub-klub Eropa akan mengincar kompensasi keuangan, namun Valcke menepis hal itu menyusul pertemuan yang dilakukan satuan tugas FIFA di ibukota Qatar.

Tanggal baru untuk pesta sepak bola empat tahunan itu masih akan diratifikasi oleh FIFA pada bulan depan.

Valcke juga mengatakan bahwa durasi kompetisi itu akan dikurangi dari 32 menjadi 28 hari.

Selama kunjungannya ke negara Teluk yang berulang kali dikritik karena buruknya hak-hak yang dimiliki para pekerja, Valcke mengatakan bahwa proyek-proyek Piala Dunia dapat diharapkan untuk mendatangkan kemajuan di area ini.

“Jika standar semua situs konstruksi di Qatar mencapai level standar yang kami miliki untuk semua situs konstruksi Piala Dunia secara spesifik, maka itu merupakan langkah besar yang akan dibuat untuk negara dengan kondisi-kondisi pekerjaan ini.” “Kami menggunakan Piala Dunia sebagai jalan untuk mengubah suatu negara,” tambahnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Gugatan SDA Dikabulkan, Romy akan Banding

Ketua Umum PPP versi Muktamar Surabaya, Romahurmuziy memberikan keterangan pers usai pengadilan PTUN menerima gugatan Surya Dharma Ali (SDA) di Resto Nusa Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (25/2/2015). Romahurmuziy memastikan akan mengajukan banding dan akan patuh terhadap hukum, setelah itu baru akan mundur jika hukum memastikan untuk mundur dari PPP. AKTUAL/JUNAIDI MAHBUB

Pengamat: DPRD Boleh Langsung Hak Angket, Tanpa Interpelasi

Jakarta, Aktual.co —Meski melewati hak interpelasi, DPRD DKI tetap bisa gulirkan hak angket terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Direktur Koalisi Masyarakat Pemantau Legislatif (Kopel), Syamsudin Alimsyah berpendapat itu merupakan hak dari dewan.
“Dalam Undang-Undang boleh saja digunakan hak angket sebelum interpelasi, boleh-boleh saja,” kata Syamsudin, saat dihubungi aktual.co Kamis (25/2).
Kendati demikian, dia menjelaskan penggunaan hak angket belum jauh sekali untuk dipastikan akan berujung pada pemakzulan Ahok.
Menurut dia, hal itu tergantung pada dua proses.
Pertama, setelah diresmikannya hak angket melalui paripurna, sejumlah tim pelaksana hak angket masih akan terus melakukan investigasi untuk menemukan pelanggaran-pelanggaran.
Kedua, setelah ditemukan pelanggaran maka akan ada yang namanya hak mengeluarkan pendapat. Dalam proses menyatakan pendapat inilah yang akan menentukan apakan Gubernur akan dimakzulkan atau tidak.
“Ya di proses itulah, belum tentu kan pendapatnya berbeda-beda. Tentunya lobi-lobi politik kan ada disitu,kemungkinan bisa terjadi,kuat atau tidak kuatnya angket ini tergantung parlemen,” ucap dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Harga Meroket, Warga Bengkulu Desak Pemerintah Salurkan Raskin

Jakarta, Aktual.co — Warga Kota Bengkulu mendesak pemerintah segera menyalurkan beras murah untuk keluarga miskin karena harga beras di pasar sangat tinggi mencapai Rp11.000 per kilogram.

“Harga beras seminggu ini sudah sangat tinggi, kami kewalahan, jadi minta raskin segera disalurkan,” kata Emilia, warga RT 2 Kelurahan Jalan Gedang Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu, Rabu (25/2).

Ia mengatakan penyaluran beras miskin selain membantu keluarga kurang mampu, juga dapat menekan harga beras di pasaran. Penyaluran beras murah untuk kuota Januari 2015 sudah direalisasikan, namun jatah untuk bulan Februari belum disalurkan.

Gadis, warga Sukarami juga mengeluhkan harga beras golongan medium atau yang dibeli dari petani lokal mencapai Rp11.300 per kilogram. “Kalau bisa ada operasi pasar karena harga sudah naik seminggu ini, biasanya kami beli Rp9.000 per kilogram, sekarang naik jadi Rp11.000,” kata dia.

Ketua RT 2 Kelurahan Jalan Gedang Kecamatan Gading Cempakata Kota Bengkulu, Supratman mengatakan belum ada tanda-tanda penyaluran beras miskin untuk jatah Februari 2015. “Biasanya kalau sudah mendekati pembagian beras, para Ketua RT sudah dikumpulkan di kelurahan untuk menyiapkan dana tebusan warga, tapi sampai sekarang belum ada,” kata dia.

Sementara Humas Bulog Divisi Regional Bengkulu Heriswan mengatakan beras murah untuk keluarga miskin sudah dapat disalurkan, tinggal menunggu dana tebusan dari rumah tangga sasaran. “Beras murah sudah tersedia, tinggal lagi menunggu dana tebusan dari warga,” kata dia.

Pagu beras raskin pada 2015 untuk Provinsi Bengkulu dialokasikan untuk sebanyak 121.574 rumah tangga sasaran (RTS). Untuk menekan harga beras di pasaran tambah dia, Bulog sudah menyiapkan operasi pasar dengan jumlah beras yang dijual kepada warga sebanyak enam ton.

Artikel ini ditulis oleh:

Tontowi/Liliyana Tetap Ingin Raih Juara All England

Jakarta, Aktual.co — Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, mengaku ingin tetap merebut gelar juara turnamen All England Super Series Premier 2015, pada 3-8 Maret 2015 di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris.

“Bukan mempertahankan gelar, tapi kami berharap tetap mengejar gelar. Jika mempertahankan, pasti akan ada beban,” kata Butet, sapaan Liliyana Natsir, di Jakarta, Rabu (25/2).

Pasangan Owi/Butet telah tiga kali berturut-turut menjuarai turnamen All England untuk nomor ganda campuran, yaitu pada All England 2012, 2013, dan 2014.

Butet mengatakan akan tetap mencari siasat untuk menghadapi lawan-lawan yang merupakan pasangan ganda campuran bulu tangkis terbaik dunia bersama Owi, sapaan Tontowi Ahmad.

“Tentu target kami dapat masuk partai final, tapi harus melihat langkah demi langkah pada babak pertama dan berikutnya karena justru rawan pada babak-babak awal,” kata Butet.

Butet mengakui sering merasa lengah dan hampir kalah pada babak-babak awal sebelum masuk babak semifinal dalam turnamen tingkat super series seperti All England.

Sementara, Owi mengaku lebih percaya diri tampil di Barclaycard Arena Birmingham, karena lapangan mendukung permainannya.

“Jika harus bertemu Zhang Nan/Zhao Yunlei sebenarnya sama saja. Tapi, di lapangan tergantung siapa yang lebih kuat dan siap bermain,” kata Owi.

Selain Owi/Butet, pasangan ganda campuran pelatnas PBSI yang akan mengikuti turnamen All England 2015 yaitu Riky Widianto/Richi Puspita Dili, Praveen Jordan/Debby Susanto, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Greysia Polii, dan Marcus Fernaldi Gideon/Nitya Krishinda Maheswari. Sedangkan dua pasangan ganda campuran non-pelatnas PBSI yang juga mewakili Indonesia dalam turnamen berhadiah total 500 ribu dolar AS itu adalah Agrippina Primarahmanto Putera/Rizki Amelia Pradipta dan Markis Kido/Pia Zebadian Bernadet.

Pada nomor tunggal putra, Indonesia diwakili oleh Simon Santoso yang merupakan atlet pelatnas PBSI, Tommy Sugiarto, dan Dionysius Hayom Rumbaka.

Linda Wenifanetri, Bellaetrix Manuputty, dan Millicent Wiranto mewakili Indonesia untuk nomor tunggal putri.

Pada nomor ganda putra, enam pasangan akan mewakili Indonesia yaitu Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Markis Kido/Agripinna Primarahmanto Putera, dan Andrei Adistia/Hendra Aprida Gunawan.

Terakhir pada nomor ganda putri, lima pasangan akan mewakili Indonesia yaitu Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari, Dian Fitriani/Nadya Melati, dan Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta.

Artikel ini ditulis oleh:

Investor Ogah Tanam Modal di Sektor Transportasi

Jakarta, Aktual.co —  Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Palu, Ajenkris mengatakan hingga kini investor masih enggan menanamkan modal di sektor transportasi.

“Padahal untuk peremajaan angkutan kota (angkot) membutuh sentuhan para para pengusaha,” kata Kadis Ajenkris di Palu, Rabu (25/2).

Menurut dia, jika hanya mengandalkan pemilik angkot meremajakan sendiri, itu sangat sulit dalam kondisi ekonomi seperti sekarang ini. Rata-rata pemilik angkot di Palu sudah tidak berdaya karena kondisi penumpang sangat kurang. Belum lagi trayek angkot yang sekarang ini masih terbilang tidak berjalan sesuai dengan diharapkan pemerintah kota (Pemkot) Palu.

“Mana ada investor yang mau mengivestasikan uangnya untuk membeli angkot dalam jumlah besar,” katanya.

Salah satu upaya dari Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Palu, kata Ajenkris yakni menata dan menetapkan kembali trayek angkot yang baru. Trayek angkot saat ini sedang dibahas secara seksama dengan melibatkan semua pihak terkait.

“Kami libatkan semua yang berkompoten, termasuk perkumpulan sopir angkot,” kata dia.

Dengan demikian, jika trayek sudah ditetapkan dan diberlakukan, maka tidak ada lagi alasan untuk tidak melaksanakannya. Pihaknya, kata Ajenkris menargetkan paling lambat Maret 2015 trayek baru angkot di Palu sudah ditetapkan untuk selanjutnya diberlakukan secara efektif.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Berita Lain