Pengamat Kebijakan Publik: Menpora Harus Bisa Menempatkan Diri
Banda Aceh, Aktual.co — Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Malikussaleh, Aceh, Muryali Yoga, meminta agar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menahan diri dan tidak terlalu mencampuri urusan sepak bola. Kemenpora hanya bertugas memastikan agar tidak terjadi KKN di tubuh PSSI. Sehingga, persepakbolaan tanah air bisa semakin membanggakan di dunia internasional.
“Perlu diingat, Kemenpora itu hanya bertugas memastikan bagaimana caranya agar timnas Indonesia bisa menang pada Asia Cup, dan Word Cup. Caranya, awasi agar tidak terjadi nepotisme dalam rekrutmen pemain nasional,” sebut Muryali kepada Aktual.co, Selasa (24/2).
Ditambahkan, saat ini negara belum bangkrut, sehingga harus menunda jadwal Indonesia Super League (ISL). Jika negara bangkrut atau terjadi kerusuhan sangat dimungkinkan menunda ISL.
“Ini semua kondisi normal, kok jadwal ISL harus dimundur. Kita sepakat agar Kemenpora memberantas KKN di semua lini di bawah Kemenpora. Tapi, bukan menghentikan liga,” terangnya.
Untuk itu, disarankan agar Kemenpora berkonsultasi dengan seluruh stakeholder sepak bola. Sehingga, bisa mengambil keputusan yang tepat, matang dan membuahkan hasil untuk perbaikan prestasi sepakbola Indonesia. “Jangan terburu-buru mengambil keputusan menghentikan liga, jika memang belum mengetahui semua masalah di sepak bola tanah air,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
















