26 Desember 2025
Beranda blog Halaman 387

Cerita Lain Di Balik Reshuffle: SS Lebih Dipercaya Prabowo Ketimbang Dasco

Jakarta, Aktual.com – Aksi demostrasi yang berakhir kerusuhan di akhir Agustus 2025, menjadi salah satu pemicu dilakukannya Reshuffle Jilid II Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo Subainto. Reshuffle kali ini 2025 menorehkan catatan tersendiri bagi Sjafrie Sjamsoeddin (SS), sahabat lama Presiden Prabowo sejak di Akademi Militer Magelang.

Alih-alih memberikan kepercayaan kepada Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan (BG), Presiden Prabowo menunjuk Sjafrie, yang masih menjabat sebagai sebagai Menteri Pertahanan, untuk memimpin stabilitas keamanan dalam negeri dan meredakan gejolak kerusuhan massa di beberapa daerah. Dengan tetap menjabat sebagai Menteri Pertahanan.

Pengamat politik Chamad Hojin meyakini, sekian peristiwa tersebut memberi gambaran siapa sebetulnya sosok yang pertama, utama, loyal dan dipercaya Presiden Prabowo ketika situasi negara tengah genting.

Baca Juga:

Reshuffle: Penguatan Posisi Gerindra-Golkar, Pembersihan Menteri Loyalis Jokowi

Menurutnya, selama ini publik menilai sosok yang dekat dan menjadi ‘ring satu’ Presiden Prabowo adalah Sufmi Dasco Ahmad, atau sering disebut dengan sebutan Don Dasco. Kata Chamad, Don Dasco (DD), sapaan umum Ketua Harian Partai Gerindra ini, kerap menjadi figur utama yang dalam berbagai langkah politik yang diambil Prabowo.

Misalnya, dalam keputusan Presiden Prabowo memberian amnesti dan abolisi, hal itu merupakan usulan DD. Melalui DD lah komunikasi dibangun antara Hasto Kristiyanto dan Tom Lembong. DD bahkan menjadi jembatan komunikasi Prabowo dengan Megawati, dan Jokowi dengan Prabowo.

“Selama ini publik kan melihat DD sebagai ring satu Prabowo ya, terbukti dari beberapa langkah dan kebijakan politik Prabowo sangat dipengaruhi sosok ini. Tapi, dari aksi demo dan reshuffle kemarin, ring pertama dan utamanya adalah SS, bukan DD,” papar Chamad.

Baca Juga:

Ini Dua Alasan Dibalik Rencana Prabowo Reshuffle Jilid III

Chamad menyampaikan, meski sejumlah media menyebut usulan SS terkait pemberlakukan Darurat Militer dalam menyikapi aksi demo ditolak Prabowo, namun SS tetap dipercaya sebagai menteri yang bertanggung jawab mengembalikan stabilitas keamanan.

“Bahkan posisi Menkopolkam juga akhirnya dipercayakan ke SS. Prabowo merasa lebih percaya dengan SS. Prabowo sosok yang mengutamakan loyalitas, SS mungkin dilihat sebagai orang yang tidak punya loyalitas ganda,” ujarnya.

Saat Presiden Prabowo Perintahkan Syafrie Sampaikan Kondisi Negara

Seusai Presiden Prabowo memberikan keterangan pers bersama ketua umum partai politik, Minggu (31/8/2025), Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menghampiri dan membisiki Syafrie. Rupanya Syafrie diminta untuk memberikan pernyataan pers kepada wartawan terkait langkah-langkah keamanan yang diambil pemerintah dalam menangani aksi kerusuhan massa.

Syafrie pun hanya diapit Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Kepala BIN Muhammad Herindra, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Maruli Simanjuntak, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Mohamad Tonny Harjono dan Kepala Staf Angkatan Laut Laksmana Muhammad Ali.

Baca juga:

Hanya dua hari usai keterangan pers, Presiden Prabowo yang awalnya batal ke China karena situasi dalam negeri yang belum mereda, tiba-tiba memutuskan untuk menghadiri undangan perayaan kemenangan dan parade milter negeri tirai bambu itu. Di tengah gejolak dalam negeri yang masih hangat, Presiden Prabowo percaya terhadap Syafrie bisa menjaga stabilitas keamanan.

Sekitar satu minggu berikutnya, Presiden Prabowo mengumumkan perombakan kabinet, BG dicopot dari Menkopolkam, dan penggantinya adalah Syafrie sebagai ad interim tanpa melepas jabatannya sebagai Menhan. ***

Artikel ini ditulis oleh:

Erobi Jawi Fahmi
Eka Permadhi

Menlu Sugiono Hadiri KTT Darurat Negara Arab-Islam Bahas Serangan Israel di Qatar

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menyampaikan pernyataannya dalam Konferensi Tingkat Menteri Luar Biasa (KTM-LB) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Jeddah, Arab Saudi, Jumat (7/3/2025). ANTARA/HO-Kemlu RI/aa.

Jakarta, aktual.com – Menteri Luar Negeri RI Sugiono hadir mewakili Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) darurat negara-negara Arab dan Islam yang berlangsung di Doha, Qatar. Sugiono telah tiba sejak kemarin untuk mengikuti agenda penting tersebut.

Pertemuan yang digelar hari ini difokuskan membahas rancangan resolusi merespons serangan Israel ke sejumlah negara Timur Tengah dalam beberapa waktu terakhir, terutama ke Doha pada 9 September lalu. Dalam pernyataannya, Sugiono menegaskan sikap Indonesia yang konsisten memperjuangkan perdamaian kawasan dan kemerdekaan Palestina.

“Bentuk solidaritas kepada Qatar dan menegaskan kembali komitmen Indonesia terhadap perdamaian di Timur Tengah, termasuk dukungan atas kemerdekaan Palestina,” kata Menlu Sugiono, Senin (15/9/2025).

Kehadiran Sugiono juga disebut sebagai wujud nyata peran Indonesia dalam menjaga ketertiban dunia sesuai amanat UUD 1945. Ia menekankan bahwa Indonesia akan terus mengedepankan perdamaian global sekaligus menjunjung tinggi hukum internasional.

KTT darurat ini dihadiri pemimpin dari 57 negara anggota OKI dan 22 negara anggota Liga Arab.

Partisipasi Indonesia pada forum ini melanjutkan langkah Presiden Prabowo Subianto yang sebelumnya telah menyampaikan dukungan secara langsung kepada Emir Qatar, Syekh Tamim bin Hamad Al-Thani, dalam pertemuan di Istana Lusail, Doha, Jumat (12/9). Dalam kesempatan itu, baik Prabowo maupun Sugiono menegaskan dukungan Indonesia terhadap kedaulatan Qatar dan pentingnya solidaritas internasional di tengah eskalasi kawasan.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri RI juga merilis pernyataan resmi terkait serangan Israel ke Doha. Menurut Kemlu RI, aksi Israel itu merupakan pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan Piagam PBB.

Menlu Sugiono kembali menegaskan bahwa serangan tersebut tidak hanya merusak kedaulatan Qatar, tetapi juga mengancam stabilitas perdamaian di Timur Tengah.

“Indonesia mengecam agresi ini dan kembali mengulangi seruannya kepada DK PBB untuk memenuhi mandatnya dengan mengambil langkah segera dan secara tegas menghentikan tindakan Israel dan menjamin akuntabilitas,” tulis Kemlu RI di akun X.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Pemerintah Putar Video Capaian Prabowo di Bioskop, Komdigi: Ini Bagian dari Komunikasi Publik

Dirjen Komunikasi Publik dan Media Kemkomdigi Fifi Aleyda Yahya. (ANTARA/HO-Kementerian Komunikasi dan Digital)
Dirjen Komunikasi Publik dan Media Kemkomdigi Fifi Aleyda Yahya. (ANTARA/HO-Kementerian Komunikasi dan Digital)

Jakarta, aktual.com – Kementerian Komunikasi dan Digital menegaskan bahwa pemutaran video rekaman capaian pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di bioskop merupakan strategi komunikasi publik resmi. Pemerintah, kata mereka, memang menggunakan berbagai saluran media, termasuk bioskop, untuk memastikan pesan kebijakan tersampaikan kepada masyarakat.

“Komunikasi publik pada era digital tidak lagi terbatas pada satu kanal,” jelas Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komunikasi dan Digital, Fifi Aleyda Yahya, Senin (15/9/2025).

Menurut Fifi, pemerintah berkewajiban menghadirkan informasi secara luas dan efektif kepada masyarakat. Ia menegaskan, pemutaran video capaian pemerintah di bioskop tidak bisa dianggap pelanggaran.

“Pemerintah memiliki tanggung jawab untuk memastikan informasi yang penting dapat tersampaikan kepada publik secara luas, efektif, dan sesuai dengan perkembangan zaman sepanjang tidak melanggar aturan. Bioskop medium yang sah dan wajar untuk dipilih,” ujarnya.

Lebih lanjut, Fifi menambahkan bahwa bioskop dipilih karena mampu memberikan pengalaman audio-visual yang lebih kuat, sehingga pesan pemerintah bisa diterima masyarakat secara lebih utuh.

“Konteksnya adalah bagaimana negara hadir dengan informasi yang benar dan terukur. Jadi, ini bagian dari komunikasi publik pemerintah kepada masyarakat,” katanya.

Isu ini mencuat setelah video capaian Presiden Prabowo ditayangkan sebelum pemutaran film di bioskop. Tayangan tersebut ramai dibicarakan warga di media sosial.

Adapun isi video menyoroti beberapa pencapaian pemerintah, antara lain produksi beras nasional yang telah mencapai 21,76 juta ton hingga Agustus 2025, peluncuran 80.000 Koperasi Desa Merah Putih, serta pendirian 100 Sekolah Rakyat.

Selain itu, video juga menyampaikan perkembangan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sejak diluncurkan pada 6 Januari 2025 telah menjangkau lebih dari 20 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Reshuffle: Penguatan Posisi Gerindra-Golkar, Pembersihan Menteri Loyalis Jokowi

Jakarta, Aktual.com – Pergantian Kabinet Merah Putih yang kedua kalinya di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto pada Senin (8/9/2025) dinilai semakin menguatkan peran Partai Gerindra dan Partai Golkar. Reshuffle juga dianggap melemahkan posisi Joko Widodo di pemerintahan Prabowo.

Kursi menteri yang merupakan rekomendasi Jokowi, Menteri Keuangan, Sri Mulyani digantikan sosok dari orang dekat Prabowo dan Luhut Binsar panjaitan (LBP). Menteri Koperasi Budi Ari digantikan oleh Kader Gerindra, dan Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) dicopot Presiden Prabowo, diganti kader Golkar.

Kursi Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Budi Gunawan disisi kawan dekat Prabowo sejak di Akmil Sjafrie Sjamsoeddin. Sjafrie sendidri masih menjabat Menteri Pertahanan. Namun Kursi Meneteri Pemuda dan Olah Raga yang diisi Dito Ariotedjo dan kader partai Golkar masih menjadi polemik ajan diisi oleh siapa dengan latar belakang apa?

Dari sisi partai politik, Golkar dan Gerindra mendapat kursi baru di kabinet, bahkan dengan kosongnya kursi Menpora kedua partai berpotensi menambah posisi baru di kabinet Merah Putih.

Baca Juga:

Ini Dua Alasan Dibalik Rencana Prabowo Reshuffle Jilid III

Pengamat politik Subair Muzakki menyampaikan, perombakan kabinet kali ini tidak dapat dilepaskan dari filosofi politik Presiden Prabowo yang bertujuan menciptakan harmoni di antara berbagai aktor politik, sambil secara strategis menguatkan cengkraman kekuasaannya dalam persaingan dengan pihak-pihak lain.

“Ini tampak sebagai langkah awal Prabowo untuk tes ombak, dimulai dari posisi-posisi yang relatif lemah dalam hal dukungan dan bekingan politik, sehingga meminimalkan risiko konflik langsung dengan kekuatan utama,” paparnya.

Menurut Direktur Institut Demokrasi Republikan ini reshuffle dapat dipandang sebagai upaya Presiden Prabowo untuk mengabulkan sebagian permintaan rakyat guna meredam bara ketidakpuasan.

“Langkah ini mirip dengan pemecatan anggota DPR yang dianggap arogan, pembatalan tunjangan DPR, atau aspirasi reshuffle menteri yang telah lama menjadi sumber keresahan publik. Dengan demikian, pemerintah berusaha menjaga stabilitas sosial tanpa harus melakukan perubahan radikal yang berpotensi memicu eskalasi,” ujarnya.

Baca Juga:

Reshuffle Kabinet, Antara Konsolidasi Kekuasaan dan Ujian Legitimasi

Cerita Orang Dekat Prabowo Hingga LBP Dibalik Reshuffle Jilid II

Namun, yang menjadi sorotan dalam pergantian kali ini adalah profil para pengganti, yang menunjukkan penguatan posisi Partai Gerindra dan Golkar. Misalnya, posisi Menko Polhukam sementara dirangkap oleh Sjafrie Sjamsoeddin, sahabat lama Prabowo.

Pun demikian dengan Menkeu. Purbaya dikenal dekat dengan Luhut Binsar Panjaitan (LBP). Karir Purbaya di pemerintahan selalu menemani LBP. Boleh dibilang, di mana ada LBP di situ ada Purbaya.

“LBP sendiri dekat dengan Prabowo, dan Prabowo sangat menghormati LBP karena kedekatan mereka di militer. LBP juga pernah membantu Prabowo balik ke Indonesia seusai Prabowo meminta suaka dari Yordania pasca 1998,” papar Subair.

Baca juga:

Sejarah Baru! Prabowo Lantik Menteri dan Wamen Haji-Umrah Sore Ini

Adapun posisi Ketua Umum Pro Jokowi Budi Arie di Menkop diganti Wamen Ferry Juliantono, yang merupakan loyalis Prabowo dan pernah menjabat Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.

“Kedekatan Budi Arie dengan Jokowi membuat penggeserannya dapat dibaca sebagai upaya sistematis untuk mengurangi pengaruh Jokowi dalam kabinet, sekaligus mengakomodasi desakan publik yang semakin vokal,” ucap Subair.

Di sisi lain, penguatan Golkar terlihat dari penunjukan Mukhtarudin menggantikan Abdul Kadir Karding. Karding walaupun ia kader PKB, namun penunjukkan di kabinet merah putih adalah hasil loby Jokowi ke Prabowo.

Bahkan, Golkar berpotensi mendapat tambahan kursi dari posisi Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo yang dicopot. Santer kaber beredar, posisi ini akan diduduki politisi Golkar lainnya.

“Reshuffle ini menggarisbawahi bahwa penunjukan berdasarkan pada keberpihakan mereka dalam perjuangan menuju kekuasaan. Para pengganti yang ditunjuk, tidak lebih baik secara kapasitas dan kapabilitasnya. Mereka menjadi pengganti hanya karena kedekatan dan berada dalam barisan lingkaran koalisi,” papar Subair.

Baca Juga:

Prabowo Reshuffle Menko Polkam, Posisi Sementara Diisi Ad Interim

Direktur Program Pusat Polling (Puspoll) Indonesia Chamad Hojin berkata sama. Menurutnya, Prabowo mulai memperkuat barisan pembantunya dengan orang-orang yang ia percayai, parpol yang dipercayai, dan loyal terhadapnya.

“Penguatan kabinet yang diisi dari Gerindra dan Golkar ini memberi sinyal, Prabowo lebih percaya terhadap kader-kadernya yang loyal dan partai koalisi yang dinilainya paling setia” paparnya.

Adapun pencopotan Budi Arie dan Karding, katanya, bisa juga dipahami sebagai langkah Prabowo mengurangi intervensi Jokowi di pemerintahannya.

“Sangat mungkin, dan bisa saja itu langkah Prabowo menjauh dari Jokowi,” ujar Chamad.

Artikel ini ditulis oleh:

Erobi Jawi Fahmi
Eka Permadhi

Hamas Kecam Serangan Israel Ajak Negara Arab dan Muslim Boikot Politik dan Ekonomi

Anggota pasukan Brigade Al Qassam, sayap militer kelompok perlawanan Hamas Palestina. (ANTARA/Anadolu/as/am.)
Anggota pasukan Brigade Al Qassam, sayap militer kelompok perlawanan Hamas Palestina. (ANTARA/Anadolu/as/am.)

Istanbul, aktual.com – Hamas mengecam serangan Israel di Doha sebagai upaya pembunuhan yang disengaja terhadap delegasi negosiator mereka dan pelanggaran serius terhadap kedaulatan Qatar, serta mendesak negara-negara Arab dan Muslim memberlakukan boikot politik dan ekonomi terhadap Israel.

Dalam sebuah pesan pada Minggu (14/9) kepada para menteri luar negeri negara-negara Arab dan Islam, serta kepada PBB, Uni Afrika, dan badan internasional lainnya, Hamas menyatakan bahwa otoritas Benjamin Netanyahu memikul tanggung jawab penuh atas sabotase upaya mediasi dan gagalnya perundingan gencatan senjata.

Hamas menyebut serangan di Doha terjadi sehari setelah delegasinya, termasuk ketua perunding Khalil al-Hayya, bertemu dengan Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani, yang menyerahkan proposal baru untuk gencatan senjata dan pertukaran tahanan.

Delegasi tersebut sedang membahas tawaran itu pada 9 September ketika pesawat Israel menargetkan rumah al-Hayya.

Menurut Hamas, serangan tersebut menewaskan putra al-Hayya, Humam, direktur kantor Jihad Lubad, tiga ajudan, dan seorang penjaga keamanan Qatar. Beberapa anggota keluarga terluka, meskipun para perunding selamat.

Hamas mengatakan bahwa serangan tersebut bertujuan menghancurkan prinsip mediasi itu sendiri dan mencerminkan pola berulang Israel dalam membatalkan kesepakatan serta melakukan pembantaian.

Kelompok Palestina itu juga mengingatkan runtuhnya kesepakatan pada 17 Januari lalu dan pembunuhan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran pada awal tahun ini meskipun kelompok tersebut menerima inisiatif mediasi saat itu.

Kelompok ini pun menyerukan negara-negara Arab dan Muslim, serta komunitas internasional yang lebih luas, untuk menekan Israel menghentikan serangan militer, mengisolasi Israel secara politik dan ekonomi, serta menuntut para pemimpinnya di pengadilan internasional atas tuduhan genosida dan kejahatan perang.

Hamas menegaskan kembali bahwa mereka adalah gerakan pembebasan nasional yang memperjuangkan kemerdekaan Palestina dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya, serta menekankan bahwa kepemimpinan terpilih mereka tidak dapat diperlakukan sebagai target militer yang sah.

Adapun dalam pernyataan terpisah, faksi-faksi perlawanan Palestina mendesak pertemuan puncak darurat Arab-Islam di Doha untuk mengambil langkah kolektif dan mendesak serta membentuk koalisi Arab-internasional guna menghentikan genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

Faksi-faksi tersebut menyatakan bahwa penyelamatan korban dan penghentian kekerasan harus menjadi prioritas utama melalui pembentukan koalisi untuk menekan Israel dan para pendukungnya dengan segala cara yang memungkinkan untuk menghentikan genosida.

“Kejahatan Israel tidak hanya mengancam rakyat Palestina, tetapi juga keamanan dan stabilitas dunia Arab dan Islam secara keseluruhan,” bunyi pernyataan itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Polda Metro Jaya Kerahkan 4.562 Personel Kawal Demo di Jakarta

Arsip - Ribuan personel gabungan melakukan apel gelar pasukan pengamanan demo di Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis (28/8/2025). ANTARA/HO-Humas Polri/am.
Arsip - Ribuan personel gabungan melakukan apel gelar pasukan pengamanan demo di Gedung DPR/MPR Jakarta, Kamis (28/8/2025). ANTARA/HO-Humas Polri/am.

Jakarta, aktual.com – Sejumlah kelompok massa dijadwalkan menggelar demonstrasi di berbagai titik di Jakarta hari ini. Untuk mengawal jalannya aksi, Polda Metro Jaya menurunkan 4.562 personel gabungan.

“Total ada 4.562 personel yang disiagakan untuk memberikan pelayanan pengamanan kepada masyarakat,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Senin (15/9/2025).

Ade Ary menjelaskan, Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri telah memerintahkan seluruh jajarannya agar pengamanan dilakukan dengan pendekatan humanis. Ia juga mengimbau massa aksi untuk tetap menjaga ketertiban.

“Yang menyampaikan pendapat itu saudara-saudara kita, adik-adik kita, bahkan anak-anak kita. Karena itu pengamanan harus dilakukan dengan pendekatan humanis. Jangan sampai melukai hati masyarakat, tetapi justru melayani dengan penuh ketulusan,” ujarnya.

Menurut Ade Ary, personel yang diturunkan akan mengedepankan langkah pencegahan dan edukasi selama mengawal jalannya aksi. Ia mengingatkan agar semua pihak menjaga suasana Jakarta tetap aman dan kondusif.

“Sejak pagi ini situasi masih aman terkendali. Polda Metro Jaya hadir 24 jam di lapangan, seluruh anggota melaksanakan tugas preventif, edukasi, hingga penegakan hukum,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain

Berita Lain