Belanda dan Brasil Tarik Dubes, Tak Putus Hubungan Diplomatik
Jakarta, Aktual.co — Belanda dan Brasil telah menarik duta besarnya dari Indonesaia sebagai sikap protes karena warga negaranya dieksekusi mati. Namun, penarikan dubes itu hanya bentuk protes kecil yang dilakukan oleh kedua negara tersebut dan tidak sampai memutuskan hubungan diplomatik antara Indonesia dengan kedua negara tersebut.
“Saya kira mudah-mudahan tidak sampai memutuskan hubungan diplomatik dengan Belanda dan Brasil. Insya Allah tidak. Ini sifatnya sementara saja,” kata anggota Komisi I DPR RI, Ahmad Muzani di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (19/1)).
Hanya saja, akan terjadi pengurangan atau penurunan kedatangan orang dan barang ke Indonesia.
“Karena dubesnya dipanggil, itu biasanya mengurangi frekwensi kunjungan orang dan barang ke Indonesia dari Belanda dan Brasil. Saya yakin, itu hanya sementara saja,” kata Muzani.
Keyakinan tersebut karena kedua negara itu memahami hukum Indonesia yang masih memberlakukan hukuman mati.
“Hukum negara kita masih memperkenalkan hukuman mati sebagai hukuman yang terberat bagi siapapun pelaku tindak pidana kejahatan yang luar biasa. negara kita masih memberlakukan hukuman mati sebagai hukuman yang terberat,” pungkas Ketua Fraksi Partai Gerindra itu.
Artikel ini ditulis oleh:
















