30 Desember 2025
Beranda blog Halaman 39408

Oknum Polisi Pembakar Korban dalam Keadaan Hidup Berhasil Ditangkap

Jakarta, Aktual.co — Anggota Kepolisian Resor Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, Brigadir Sony yang sempat buron setelah ditetapkan sebagai tersangka pelaku pembakaran terhadap korban Sudirman dalam keadaan hidup-hidup, ditangkap.

Kepala Kepolisian Resor Karimun AKBP Suwondo Nainggolan di Mapolres Karimun, Tanjung Balai Karimun, Sabtu mengatakan, Brigadir Sony ditangkap dalam penyergapan di Mal Ramayana Tanjungpinang, Jumat (16/1) malam.

“Tersangka sempat buron dua hari, dan tadi malam berhasil kita tangkap,” kata dia.

Kapolres menjelaskan, Brigadir Sony telah dibawa ke Tanjung Balai Karimun menumpang MV Dumai dan tiba Sabtu siang. Ia langsung digiring ke Mapolres Karimun untuk menjalani pemeriksaan penyidik.

Disinggung motif tersangka membakar Sudirman hidup-hidup, ia mengatakan berawal dari masalah utang piutang.

“Motifnya utang piutang sebesar Rp80 juta. Tapi kami masih kembangkan siapa sebenarnya yang berutang. Kami juga masih mengembangkan apakah masalah utang piutang terkait dengan narkoba,” tuturnya.

Ia juga mengatakan masih melakukan pendalaman terkait kemungkinan ada tersangka lain dalam kasus penganiayaan tersebut.

Mengenai dugaan keterlibatan dua oknum anggota Polres Karimun E dan R serta seorang warga sipil Th, ia mengatakan masih dalam penyelidikan.

“Mereka masih diperiksa sebagai saksi, kita lihat proses penyidikannya. Kalau terbukti terlibat tentu akan kita proses secara hukum,” kata dia.

Hingga saat ini, kata dia, penyidik sudah memeriksa tujuh orang dalam kapasitas sebagai saksi, dan penyidik juga masih mengumpulkan bukti-bukti untuk kepentingan penyidikan.

Penyidik, lanjut dia, juga telah mengamankan botol bekas air mineral berisi premium yang diduga digunakan untuk membakar korban, dan satu unit mobil Honda City Vtec warna abu-abu metalik BP 7064 L milik tersangka.

Tersangka kita jerat dengan Pasal 354 dan 355 KUHP tentang tindak pidana penganiayaan berat dengan ancaman pidana penjara 12 tahun, tambah AKBP Suwondo Nainggolan.

Kasus penganiayaan dengan cara pembakaran yang diduga dilakukan tersangka terungkap ketika warga menemukan korban Sudirman (29 tahun) dalam kondisi meraung-raung di pinggir jalan sekitar kawasan wisata air terjun Desa Pongkar Kecamatan Tebing, Rabu (14/1) sekitar pukul 21.45 WIB.

Korban langsung dilarikan RSUD Karimun dan masih menjalani perawatan intensif di ruang ICU. Pihak RSUD Karimun menyatakan korban mengalami luka bakar serius. “90 persen dari tubuh korban melepuh akibat luka terbakar,” kata Kepala Bidang Pelayanan RSUD Karimun Suharyanto.

Berdasarkan informasi dihimpun, korban merupakan teman tersangka. Ia datang dari Batam sepekan yang lalu dan menginap di rumah tersangka di Bukit Senang, Tanjung Balai Karimun.

Artikel ini ditulis oleh:

Harga Wortel Impor dari Tiongkok di Pasar Pangkalpinang Naik

Jakarta, Aktual.co — Harga wortel impor dari Tiongkok di sejumlah pasar Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, naik karena pasokan kurang dan tak dapat memenuhi permintaan.

“Saat ini wortel impor asal tiongkok naik tinggi atau menjadi Rp50.000 per kilogram dibanding sebelumnya Rp15.000 per kilogram sedangkan harga wortel dari daerah Jawa dan Sumatera naik menjadi Rp18.000 dibanding sebelumnya Rp11.000 per kilogram,” kata seorang pedagang, Neti di Pangkalpinang, Sabtu (17/1).

Ia mengatakan, pasokan yang datang dari daerah sentra berkurang drastis sehingga berdampak langsung terhadap harga komoditas itu sedangkan permintaan cukup tinggi.

“Sepertinya panen dari negara penghasil komoditas itu menurun sehingga distributor atau pelaku usaha lainnya sulit memasok dalam jumlah yang banyak,” ujarnya.

Sementara itu, harga wortel lokal yang di pasok dari daerah Jawa dan Sumatera juga ikut mengalami kenaikan karena pasokan mulai berkurang, sedangkan pasokan komoditas lainnya seperti kentang dan tomat masih lancar dan dapat memenuhi permintaan sehingga harga masih bertahan normal.

“Saat ini, harga kentang masih bertahan Rp10.000 per kilogram dan harga tomat juga masih bertahan Rp10.000 per kilogram, stok cukup dan pasokan masih lancar,” ujarnya.

Demikian juga dengan Andre, pedagang lainnya yang mengakui bahwa harga wortel impor naik tajam karena stok kurang dan pasokan tersendat.

Menurut dia, wortel impor lebih banyak peminatnya karena kualitasnya lebih bagus dibanding yang lokal sehingga warga lebih memilih mengonsumsi wortel impor meskipun harganya lebih mahal dibanding wortel lokal.

“Rata-rata kebutuhan warga didatangkan dari luar daerah agar dapat memenuhi permintaan dan menjaga kestabilan harga,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Terjadi Krisis Global, Ekspor Karet Sumut 2014 Turun

Jakarta, Aktual.co — Volume ekspor karet Sumatera Utara tahun 2014 turun sebesar 11,33 persen atau tinggal 451.460 ton akibat melemahnya permintaan.

“Volume ekspor karet Sumut 2014 turun 11,33 persen menjadi 451.460 ton dari tahun 2013 yang sebanyak 509.140 ton,” kata Sekretaris Eksekutif Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) Sumut, Edy Irwansyah di Medan, Sabtu (17/1).

Penurunan ekspor akibat permintaan melemah menyusul terjadinya krisis global.

Permintaan yang melemah terjadi dari semua negara termasuk pembeli utama Indonesia yakni Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Amerika Serikat dan Jepang.

Edy menyebutkan, penurunan volume ekspor meresahkan karena juga terjadi di saat harga jual sedang anjlok.

“Penurunan volume ekspor dan diikuti harga jual yang melemah membuat devisa dari komoditas itu anjlok,” katanya.

Padahal kalau tidak terjadi krisis global, pertumbuhan ekspor karet Sumut tiap tahunnya rata-rata naik sekitar lima persen.

Pada tanggal 16 Januari 2015, harga ekspor karet jenis SIR20 untuk pengapalan Februari tinggal 1, 382 dolar AS per kg dan bahkan untuk Maret lebih rendah 1, 380 dolar AS per kg.

Dengan harga sebesar itu harga bahan olah karet (Bokar) di tingkat pabrik tinggal sebesar Rp13.987-Rp14.987 per kg.

Petani karet Sumut, K Siregar menyebutkan produksi semakin ketat karena cuaca ekstrim.

“Tetapi petani pun memang lebih banyak tidak menderes karena harga jual yang Rp4.000 per kg dinilai tidak cocok lagi,”katanya..

Artikel ini ditulis oleh:

Belasan Kabupaten di NTT Dilanda Bencana Alam

Jakarta, Aktual.co — Sebanyak 13 dari 21 kabupaten/kota di Nusa Tenggara Timur (NTT) dilanda bencana alam banjir, tanah longsor, puting beliung dan abrasi pantai sejak 1 hingga 16 Januari 2015.

“Hasil laporan dari kabupaten/kota di Nusa Tenggara Timur bencana alam terjadi di 13 kabupaten, umumnya berupa Bencana yang melanda antara lain banjir, tanah longsor, puting beliung, dan abrasi pantai,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTT, Tini Thadeus, di Kupang, Sabtu (17/1).

Bencana yang melanda ini, menurut dia, mengakibatkan tujuh warga tewas yang tersebar di tiga kabupaten. Di Timor Tengah Utara, tiga orang tewas akibat banjir.

Berikut di Sikka, dua orang tewas akibat puting beliung. Di Rote Ndao, satu orang tewas karena banjir, dan Lembata satu orang tewas tenggelam. “Medio Januari 2015 sudah tujuh orang meninggal akibat bencana yang melanda,” katanya.

Ia mengatakan, dari 13 kabupaten yang melaporkan tentang bencana, hanya Sumba Timur yang telah melaporkan total kerugiannya yang mencapai Rp1 miliar. Sedangkan 12 kabupaten lain masih menghitung. “Bencana di Sumba Timur, banjir dan tanggul yang jebol,” katanya.
 
Walaupun belum ada laporan dari kabupaten lain soal total kerugian, dia memastikan banjir yang melanda 13 kabupaten itu merendam sedikitnya 700 unit rumah, dan 300 unit di antaranya rusak.

Dia mengatakan, masih mendata kerugian akibat banjir ini untuk mengusulkan penanganan darurat ke BPBD pusat. “Sementara ini penanganan masih ditangani BPBD kabupaten/kota,” katanya.

Dia menyebutkan, banjir bandang akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah Nusa Tenggara Timur menerjang ratusan rumah warga Desa Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.

“Ratusan rumah di RT 37 dan RT 38 RW 13, Kelurahan Oesao, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur diterjang banjir bandang yang meluap dari sejumlah anak sungai di wilayah itu,” katanya.

Ia mengatakan, air bajir itu merendam rumah dengan ketinggian 40-60 centimeter dan meninggalkan lumpur, serta kayu dan sampah yang dibawa banjir saat hujan, sehingga menyulitkan warga untuk menempati rumahnya.

Umumnya penyebabnya sedimentasi di alur sungai. Akibatnya air tidak mengalir lancar. Malah menerjang masuk ke pemukiman warga,” katanya.

Bukan cuma itu, katanya, dari waktu ke waktu penambahan jumlah penduduk juga telah berdampak terhadap tingkat kepadatan, sehingga terjadi tukar guling atau jual beli lahan basah untuk dijadikan pemukiman, sehingga ketika hujan terjadi genangan.

Artikel ini ditulis oleh:

Polisi Tangkap Pemakai Narkoba di Dancing Hall Kupang

Jakarta, Aktual.co — Satuan unit Direktor Kriminal Khusus Narkoba (Ditresnarkoba) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) berhasil menangkap tangan lima pemakai Narkoba di Dancing Hall (DH), salah satu tempat hiburan malam di Kupang, pada Sabtu.

Direktur Resnarkoba AKBP Kumbul Kusdianto yang memimpin pengerebekan tersebut mengatakan, dalam pengerebekan tersebut timnya berhasil menemukan alat bukti serta menahan lima orang yang diduga sebagai pemakai.

“Kita temukan barang bukti satu paket sabu-sabu, lima HP, menahan lima orang yang diduga pemilik dari barang bukti dan menyita sebuah mobil yang digunakan para pemakai,” katanya usai memimpin pengerebekan tersebut di beberapa tempat hiburan di Kupang, Sabtu (17/1).

Ia menjelaskan, proses pengerebekan dilakukan dari pukul 22.00 WITA dengan menyusuri beberapa tempat hiburan malam yang diduga sebagai tempat adanya pesta narkoba.

“Ada enam tempat yang sudah kami grebek namun di tempat yang ketujuh ini baru ditemukan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, lima orang yang diduga pemilik sabu-sabu tersebut akan dibawa kemudiaan diperiksa untuk mengetahui keterangan selanjutnya.

“Mereka akan diperiksa, siapa tahu mungkin mereka pengedar atau hanya pemakai, kemudian kami akan mencari tahu siapa yang menjual,” tambahnya.

Tujuan dari pengerebekan ini menurut Kumbul, untuk mengantisipasi kejahatan narkoba di tempat-tempat hiburan yang pengedarannya semakin marak.

“Untuk di Kupang perlu diwaspadai karena beberapa bulan kemarin kami juga sempat mengamankan beberapa kilogram,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Chad Kirim Tank dan Pasukan ke Kamerun untuk Perangi Boko Haram

Jakarta, Aktual.co — Belasan tank Chad meninggalkan ibu kota N-Djamena pada Jumat, bergerak ke arah selatan menuju Kamerun untuk membantu memerangi gerilyawan Boko Haram Nigeria.

Konvoi, yang dilihat wartawan AFP, meninggalkan kota itu setelah parlemen Chad menyetujui pengiriman angkatan bersenjata ke Kamerun dan Nigeria untuk menggempur gerilyawan itu.

Ada rumor tank-tank itu menuju Baga, kota di pinggiran Danau Chad di mana sejumlah 2.000 orang dibunuh oleh gerilyawan itu dalam satu serangan 7 Januari yang disebut Menteri Luar Negeri AS, John Kerry sebagai satu “kejahatan terhadap kemanusiaan”.

Presiden Kamerun Paul Biya pada Kamis, mengumumkan, bahwa sejawatnya dari Chad Idriss Deby setuju mengirim “satu kontingen besar” pasukan untuk membantu angkatan bersenjata Kamerun, yang menghadapi serangan-serangan yang berulang-ulang dari Boko Haram.

Duta Besar Rusia untuk negara itu juga berjanji akan memasok Kamerun dengan senjata-senjata yang lebih modern untuk memerangi kelompok garis keras itu.

Pengiriman itu dilakukan saat ketua blok Afrika barat ECOWAS menyerukan tindakan lebih keras terhadap Boko Haram, yang telah menangguhkan kemungkinan satu KTT khusus Uni Afrika mengenai satu “rencana aksi untuk menangani secara permanen masalah teror di benua kita”.

Presiden Ghana John Dramani Mahama mengatakan,”Kita tidak dapat berdiam diri, menunggu masyarakat internasional melakukan intervensi atas nama kita, tidak ketika saudara-saudara kita sedang dibunuh dan rumah-rumah mereka dibakar di jalan-alan dan desa-desa dan kota-kota.

Satu sumber yang dekat dengan militer Chad mengatakan pasukan mulai dipersiapkan bagi pemberangkatan itu pada Kamis (15/1) lalu.

Boko Haram berperang untuk mendirikan satu negara Islam di Nigeria timur laut di perbatasan dengan Chad, Kamerun dan Niger. Tetapi baru-baru ini memperluas serangannya ke negara-negara tetangga.

Kamerun mengeritik atas pasifnya pihak berwenang Nigeria dan tidak adanya reaksi internasional dalam menghadapi agresi Boko Haram.

Sejak Boko Haram mulai melakukan pemberontakan, sekitar 135.000 orang meninggalkan rumah-rumah mereka dari Nigeria timur laut, dan setidaknya 850.000 orang terlantar di wilayah itu.

Sejauh ini Chad terhindar, tetapi perbatasannya tidak jauh dari pangkalan-pangkalan kelompok garis keras Islam itu di negara bagian Borno.

Kedatangan pasukan Chad yang meningkat di wilayah itu untuk memerangi Boko Haram mungkin membuktikan bermanfaat dalam menghentikan serangan-serangan kelompok garis keras itu.

Setelah menyebut Boko Haram sebagai ancaman langsung pada “kepentingan vital”, para pemimpin Chad segera bergerak mengirimkan kesatuan-kesatuan angkatan bersenjata yang kuat negara itu.

Pada tahun 2013 pasukan Chad menjadi sekutu kuat pasukan Prancis memerangi kelompok garis keras yang menguasai Mali utara, dan memainkan satu peran penting dalam melumpuhkan kelompok-kelompok garis keras ke daerah-daerah terpencil Sahel.

Salah satu dari tujuan-tujuan utama Chad bergabung dengan tetangga-tetangganya untuk mengusir Boko Haram dari kota Baga yang mereka serbu 7 Januari di tengah-tengah laporan penyiksaan-penyiksaan terburuk dalam pemberontakan enam tahun mereka.

Lebih dari 3.500 gedung di Baga dan daerah-daerah sekitarnya diperkirakan telah dibakar, dengan sekitar 2.000 orang dibunuh dan ratusuan orang lainnya ditanggakp.

“Boko Haram menculik setidaknya 300 wanita dan menahan mereka di satu sekolah di Baga,” kata seorang wanita yang dikutip dalam satu pernyataan yang disiarkan Kamis oleh Amensti Internasional.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain