Jakarta, Aktual.co — Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, pemerintah memutuskan untuk menalangi ganti rugi korban lumpur Lapindo senilai Rp781 miliar karena masalah itu sudah berlarut-larut.
“Pemerintahan Presiden Joko Widodo memutuskan menalangi ganti rugi korban lumpur Lapindo Rp781 miliar. Ini dilakukan karena masalah itu sudah berlarut,” kata Basuki Hadimuljono sebelum “groundbreaking” (peletakan batu pertama) pembangunan Waduk Raknamo di Kupang, Sabtu (20/12).
Dia mengatakan, total ganti rugi korban yang lahannya terkena lumpur adalah Rp3,8 triliun. Dari jumlah itu, Minarak Lapindo hanya bisa membayar Rp3,03 triliun. Sisanya terpaksa ditalangi pemerintah yaitu Rp781 miliar.
“Karena itu sudah berlarut, di kawasan terdampak memang tanggung jawab Lapindo Rp3,8 triliun. Sedangkan Rp781 miliar mereka nyatakan tidak sanggup dan tidak punya sumber lagi untuk membayar,” katanya.
Menteri Basuki menambahkan, pemerintah dan negara harus hadir membantu korban Lapindo, bagaimana pun caranya, tanpa menyalahi aturan dan menghilangkan tanggung jawab Lapindo.
Dia mengatakan, melalui skema ini, pemerintah membayar Rp781 miiar, lalu aset Rp3,03 triliun yang sudah diganti Lapindo diberikan kepada pemerintah sebagai jaminan.
Lapindo diberikan waktu empat tahun untuk melunasi Rp781 miliar tersebut dan jika tidak dilunasi maka asetnya akan menjadi milik negara.
“Nanti kalau tidak dilunasi, maka aset tersebut jadi milik pemerintah dan akan dijual. Menurut Presiden, nantinya akan ada kuasa jual untuk aset itu,” kata Basuki Hadimuljono.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Jakarta, Aktual.co — Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, pemerintah memutuskan untuk menalangi ganti rugi korban lumpur Lapindo senilai Rp781 miliar karena masalah itu sudah berlarut-larut.
“Pemerintahan Presiden Joko Widodo memutuskan menalangi ganti rugi korban lumpur Lapindo Rp781 miliar. Ini dilakukan karena masalah itu sudah berlarut,” kata Basuki Hadimuljono sebelum “groundbreaking” (peletakan batu pertama) pembangunan Waduk Raknamo di Kupang, Sabtu (20/12).
Dia mengatakan, total ganti rugi korban yang lahannya terkena lumpur adalah Rp3,8 triliun. Dari jumlah itu, Minarak Lapindo hanya bisa membayar Rp3,03 triliun. Sisanya terpaksa ditalangi pemerintah yaitu Rp781 miliar.
“Karena itu sudah berlarut, di kawasan terdampak memang tanggung jawab Lapindo Rp3,8 triliun. Sedangkan Rp781 miliar mereka nyatakan tidak sanggup dan tidak punya sumber lagi untuk membayar,” katanya.
Menteri Basuki menambahkan, pemerintah dan negara harus hadir membantu korban Lapindo, bagaimana pun caranya, tanpa menyalahi aturan dan menghilangkan tanggung jawab Lapindo.
Dia mengatakan, melalui skema ini, pemerintah membayar Rp781 miiar, lalu aset Rp3,03 triliun yang sudah diganti Lapindo diberikan kepada pemerintah sebagai jaminan.
Lapindo diberikan waktu empat tahun untuk melunasi Rp781 miliar tersebut dan jika tidak dilunasi maka asetnya akan menjadi milik negara.
“Nanti kalau tidak dilunasi, maka aset tersebut jadi milik pemerintah dan akan dijual. Menurut Presiden, nantinya akan ada kuasa jual untuk aset itu,” kata Basuki Hadimuljono.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Jakarta, Aktual.co — Partai Amanat Nasional (PAN) tak lama lagi akan menyelenggarakan kongres. PAN diyakini tak akan bernasib seperti Partai PPP dan Golkar, yakni kini terpecah menjadi dua kubu.
Ketua Majelis Pertimbangan (MPP) Partai Amanat Nasional Amien Rais menegaskan seluruh kader dan pengurus partainya tetap solid.
“Insya Allah (solid) dari Tanah Rencong Aceh sampai Papua. Saya juga Ketua MPP jadi punya laporan,” katanya, di Semarang, Sabtu (20/12).
Amien mengakui ada tiga kandidat yang akan bersaing memperebutkan posisi Ketua Umum PAN periode mendatang, yakni Hatta Rajasa (incumbent), Zulkifli Hasan (Ketua MPR RI), dan Dradjat Wibowo.
“Masing-masing tentu sebagai manusia punya plus-minus. Tetapi, yakinlah PAN adalah partai yang sangat solid. Ketiga-tiganya bersaing, tetapi persaingan kekeluargaan dan semangat saling isi-mengisi,” katanya.
Jadi, kata dia, tidak pernah dibayangkan kalau pada Kongres Ke-IV PAN nanti akan sampai terjadi konflik yang membuat keretakan di tubuh parpol karena parpol berlambang matahari itu sangat solid.
Ia menegaskan Kongres PAN yang berlangsung pada 2015 itu akan menjadi ajang rotasi kepemimpinan yang biasa dan siapa pun yang menjadi pemenangnya, yakni ketua umum akan merangkul seluruh pihak.
“‘The winner takes all’ (pemenang mengambil semua, red.) yang kemudian pesaingnya tidak diakomodasi, tidak akan berlaku. Saya sejak dulu sudah menyatakan seperti itu. PAN adalah partai yang sehat,” katanya.
Berkaca dari penyelenggaraan kongres pertama, kedua, dan ketiga PAN yang berlangsung lancar, ia optimistis penyelenggaraan Kongres IV PAN nantinya juga akan berlangsung dengan baik dan lancar.
“Kongres I PAN bagus, Kongres II juga bagus, nanti Kongres IV Insya Allah juga bagus. Kalau untuk ketiga kandidat, saya tidak boleh berpendapat. Biarkan mereka bersaing secara utuh,” kata Amien.
Sebelumnya, Ketua DPP PAN Tjatur Sapto Edy mengungkapkan ada tiga kandidat calon ketua umum PAN periode 201-2020 yang akan bertarung di Kongres IV PAN pada 2015.
“Kongres IV PAN sekitar bulan Maret atau April 2015. Yang muncul ada Zulkifli (Hasan), Hatta (Rajasa), dan Dradjad (Wibowo),” kata Tjatur

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby

Jakarta, Aktual.co — Partai Amanat Nasional (PAN) tak lama lagi akan menyelenggarakan kongres. PAN diyakini tak akan bernasib seperti Partai PPP dan Golkar, yakni kini terpecah menjadi dua kubu.
Ketua Majelis Pertimbangan (MPP) Partai Amanat Nasional Amien Rais menegaskan seluruh kader dan pengurus partainya tetap solid.
“Insya Allah (solid) dari Tanah Rencong Aceh sampai Papua. Saya juga Ketua MPP jadi punya laporan,” katanya, di Semarang, Sabtu (20/12).
Amien mengakui ada tiga kandidat yang akan bersaing memperebutkan posisi Ketua Umum PAN periode mendatang, yakni Hatta Rajasa (incumbent), Zulkifli Hasan (Ketua MPR RI), dan Dradjat Wibowo.
“Masing-masing tentu sebagai manusia punya plus-minus. Tetapi, yakinlah PAN adalah partai yang sangat solid. Ketiga-tiganya bersaing, tetapi persaingan kekeluargaan dan semangat saling isi-mengisi,” katanya.
Jadi, kata dia, tidak pernah dibayangkan kalau pada Kongres Ke-IV PAN nanti akan sampai terjadi konflik yang membuat keretakan di tubuh parpol karena parpol berlambang matahari itu sangat solid.
Ia menegaskan Kongres PAN yang berlangsung pada 2015 itu akan menjadi ajang rotasi kepemimpinan yang biasa dan siapa pun yang menjadi pemenangnya, yakni ketua umum akan merangkul seluruh pihak.
“‘The winner takes all’ (pemenang mengambil semua, red.) yang kemudian pesaingnya tidak diakomodasi, tidak akan berlaku. Saya sejak dulu sudah menyatakan seperti itu. PAN adalah partai yang sehat,” katanya.
Berkaca dari penyelenggaraan kongres pertama, kedua, dan ketiga PAN yang berlangsung lancar, ia optimistis penyelenggaraan Kongres IV PAN nantinya juga akan berlangsung dengan baik dan lancar.
“Kongres I PAN bagus, Kongres II juga bagus, nanti Kongres IV Insya Allah juga bagus. Kalau untuk ketiga kandidat, saya tidak boleh berpendapat. Biarkan mereka bersaing secara utuh,” kata Amien.
Sebelumnya, Ketua DPP PAN Tjatur Sapto Edy mengungkapkan ada tiga kandidat calon ketua umum PAN periode 201-2020 yang akan bertarung di Kongres IV PAN pada 2015.
“Kongres IV PAN sekitar bulan Maret atau April 2015. Yang muncul ada Zulkifli (Hasan), Hatta (Rajasa), dan Dradjad (Wibowo),” kata Tjatur

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby