Pengamat Dukung Pembentukan Tim Sembilan
Jakarta, Aktual.co — Rencana pembentukan Tim Sembilan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), mendapat dukungan dari pengamat sepakbola Indonesia, Budiarto Shambazy.
Dikatakan Budiarto, Kemenpora tidak perlu takut dengan sanksi Konfederasi Sepakbola Internasional (FIFA), terhadap tugas dari Tim Sembilan.
“Sepakbola Indonesia itu bukan milik FIFA, tapi milik bangsa Indonesia,” tegas Budiarto ketika menjadi pembicara dalam diskusi di Unversitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Kamis (18/12).
Ditegaskan Budiarto, kalau PSSI tidak mau diintervensi, pemerintah bisa ambil alih lambang Garuda dan bendera Merah Putih yang terdapat di dada baju Timnas.
Oleh sebab itu, Budi meminta Kemenpora segera membentuk tim tersebut, sebleum federasi sepakbola Indonesia itu melakukan Kongres Tahunan pada Januari 2015 mendatang.
“Kalau pengurus yang sekarang masih bertahan, sepakbola Indonesia akan semakin terpuruk. Mereka juga bisa bermanuver dengan tiba-tiba menggelar Kongres Luar Biasa (KLB),” tegasnya.
Tim Sembilan sendiri dibentuk oleh Kemenpora untuk memantau dan mengevaluasi kinerja PSSI. Tim tersebut juga ditekankan untuk bisa menindak tegas PSSI terkait prestasi Timnas yang telah gagal total.
Artikel ini ditulis oleh:














