24 Desember 2025
Beranda blog Halaman 40671

Empat Cabor Kontingen Jabar Berkesempatan Rebut Mendali Emas

Jakarta, Aktual.co — Empat cabang olah raga (cabor) berkesempatan bagi kontingen Jawa Barat (Jabar) merebut medali emas pada akhir agenda pelaksanaan PON Remaja I/2014 di Surabaya, Jawa Timur.
Cabor yakni tenis lapang, bola basket, menembak dan senam siap bertanding pada final yakni tenis lapang kelas tunggal putra, tunggal putri dan ganda campuran.
Kemudian cabor bola basket tim putri, menembak 10 m air rifle match putri, senam simpai (hoop), bola (ball), gada (clubs) putri.
Komandan Kontingen PON Remaja I Jabar Hamzah Mabruri berharap cabor dari Jabar yang siap bertanding itu memberikan hasil yang terbaik dengan mampu merebut medali emas.
“Mudah-mudahan, amin semuanya dapat emas,” kata Hamzah, Minggu (14/12).
Perolehan emas kontingen Jabar masih pada posisi urutan ke-tiga sebanyak 9 emas, masih jauh dibawah unggul kontingen Jawa Timur sebagai tuan rumah sebanyak 33 emas, kemudian DKI Jakarta 29 emas.
Perolehan medali perak, kontingen Jabar sebanyak 8 perak masih urutan ketiga dibawah DKI Jakarta sebanyak 21 perak, dan Jawa Timur 25 perak, selanjutnya Jabar meraih medali perungu 14, DKI Jakarta 17, dan Jawa Timur 13 perungu.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Empat Cabor Kontingen Jabar Berkesempatan Rebut Mendali Emas

Jakarta, Aktual.co — Empat cabang olah raga (cabor) berkesempatan bagi kontingen Jawa Barat (Jabar) merebut medali emas pada akhir agenda pelaksanaan PON Remaja I/2014 di Surabaya, Jawa Timur.
Cabor yakni tenis lapang, bola basket, menembak dan senam siap bertanding pada final yakni tenis lapang kelas tunggal putra, tunggal putri dan ganda campuran.
Kemudian cabor bola basket tim putri, menembak 10 m air rifle match putri, senam simpai (hoop), bola (ball), gada (clubs) putri.
Komandan Kontingen PON Remaja I Jabar Hamzah Mabruri berharap cabor dari Jabar yang siap bertanding itu memberikan hasil yang terbaik dengan mampu merebut medali emas.
“Mudah-mudahan, amin semuanya dapat emas,” kata Hamzah, Minggu (14/12).
Perolehan emas kontingen Jabar masih pada posisi urutan ke-tiga sebanyak 9 emas, masih jauh dibawah unggul kontingen Jawa Timur sebagai tuan rumah sebanyak 33 emas, kemudian DKI Jakarta 29 emas.
Perolehan medali perak, kontingen Jabar sebanyak 8 perak masih urutan ketiga dibawah DKI Jakarta sebanyak 21 perak, dan Jawa Timur 25 perak, selanjutnya Jabar meraih medali perungu 14, DKI Jakarta 17, dan Jawa Timur 13 perungu.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Menkumham Bakal Tentukan Nasib Golkar yang Terbelah Dua

Jakarta, Aktual.co — Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia bakal menentukan Partai Golkar mana yang bakal diakui oleh pemerintah. Direncanakan, kementerian yang dikomandoi oleh Yosanna Laoly itu Minggu depan akan mengumumkannya.
Namun, apakah Golkar hasil Munas Bali versi Aburizal Bakrie atau Golkar hasil Munas Ancol yang digelar Agung Laksono cs yang disahkan.
Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie semakin yakin kepengurusan Golkar hasil Munas di Nusa Dua Bali, bakal diterima Kemenkum HAM. Apalagi mereka merasa sudah melengkapi berkas yang wajib dipenuhi.
“Tidak ada alasan legal bagi Menkum HAM untuk menanggapi kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Ancol,” kata Bendahara Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Bambang Soesatyo, kepada wartawan, Minggu (14/12).
Namun demikian, sambung Bambang sebaliknya Menkum HAM justru harus menempatkan kepengurusan hasil Munas Ancol sebagai kepengurusan ilegal karena menyalahgunakan identitas Partai Golkar.
Sesuai Undang-undang Partai Politik, Kemenkum HAM punya waktu maksimal 7 hari untuk mengesahkan hasil Munas parpol, setelah parpol tersebut melaporkan secara resmi. Kubu Ical dan kubu Agung Laksono mendaftarkan kepengurusan ke Kemenkum HAM, Senin (8/12) lalu. 
7 Hari kerja setelah pendaftaran itu 17 Desember 2014. “Dengan asumsi Sabtu dan Minggu dianggap hari libur, Kemenkum HAM maksimal mengesahkan hari Rabu,” kata Bambang.
Sementara itu Golkar kubu Agung Laksono tak banyak bicara soal hal ini. Mereka menyerahkan sepenuhnya kepada Kemenkum HAM untuk memutuskan.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Menkumham Bakal Tentukan Nasib Golkar yang Terbelah Dua

Jakarta, Aktual.co — Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia bakal menentukan Partai Golkar mana yang bakal diakui oleh pemerintah. Direncanakan, kementerian yang dikomandoi oleh Yosanna Laoly itu Minggu depan akan mengumumkannya.
Namun, apakah Golkar hasil Munas Bali versi Aburizal Bakrie atau Golkar hasil Munas Ancol yang digelar Agung Laksono cs yang disahkan.
Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie semakin yakin kepengurusan Golkar hasil Munas di Nusa Dua Bali, bakal diterima Kemenkum HAM. Apalagi mereka merasa sudah melengkapi berkas yang wajib dipenuhi.
“Tidak ada alasan legal bagi Menkum HAM untuk menanggapi kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Ancol,” kata Bendahara Umum Partai Golkar hasil Munas Bali Bambang Soesatyo, kepada wartawan, Minggu (14/12).
Namun demikian, sambung Bambang sebaliknya Menkum HAM justru harus menempatkan kepengurusan hasil Munas Ancol sebagai kepengurusan ilegal karena menyalahgunakan identitas Partai Golkar.
Sesuai Undang-undang Partai Politik, Kemenkum HAM punya waktu maksimal 7 hari untuk mengesahkan hasil Munas parpol, setelah parpol tersebut melaporkan secara resmi. Kubu Ical dan kubu Agung Laksono mendaftarkan kepengurusan ke Kemenkum HAM, Senin (8/12) lalu. 
7 Hari kerja setelah pendaftaran itu 17 Desember 2014. “Dengan asumsi Sabtu dan Minggu dianggap hari libur, Kemenkum HAM maksimal mengesahkan hari Rabu,” kata Bambang.
Sementara itu Golkar kubu Agung Laksono tak banyak bicara soal hal ini. Mereka menyerahkan sepenuhnya kepada Kemenkum HAM untuk memutuskan.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Alami Rem Blong, Satu Tewas Setelah Truk Sambar Empat Mobil

Jakarta, Aktual.co — Satu dari lima orang korban kecelakaan beruntun akibat truk blong rem di Nagari Panyalaian, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanahdatar, Sumatera Barat meninggal dunia atas nama Edwin Pribadi (32) warga Panyalaian.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang AKP Reddy mengatakan selain korban meninggal, lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Korban lainnya adalah Yose Rizal (37) warga Paninjauan, Muhammad Nurmel (31) warga Panyalaian, Fitri Yanti (25) warga Dharmasraya, Rudi Damalik warga Pinang Balirik Bukittinggi.
“Dari empat korban yang masih hidup, tiga orang luka berat, satu di antaranya dirujuk ke RS M Jamil Padang,” kata dia di Padang Panjang, Minggu (14/12).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kecelakaan sebuah truk fuso bernomor polisi BL 8556 KU yang mengalami blong rem menabrak empat mobil, dan belasan kendaraan roda dua di Jalan Lintas Sumatera Padang Panjang-Bukittinggi, Sabtu sekitar pukul 12.00 WIB.
Sementara sopir truk, kata dia, melarikan diri setelah kecelakaan. “Saat ini Polisi sedang melakukan pengejaran sopir truk tersebut,” kata dia.
Dia menambahkan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Nagari Panyalaian, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar itu sempat menjadi perhatian warga.
Kecelakaan maut tersebut menjadi perhatian warga sekitar maupun yang melintas. Akibatnya kemacetan panjang terjadi di jalur yang menghubungkan Padang Panjang dan Bukittinggi tersebut.
Menurut warga Nagari Panyalaian, truk yang membawa kayu balok tersebut sebelum menabrak lima orang korban, juga menyenggol mobil jenis Avanza di Jorong Pasar Rabaa dan selanjutnya menabrak tiga mobil di Jorong Pincuran Tinggi.
“Hingga akhirnya mobil truk itu berhenti masuk selokan,” kata Des.
Hingga saat ini Polisi masih melakukan evakuasi kendaraan yang mengalami kecelakaan beruntun tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Alami Rem Blong, Satu Tewas Setelah Truk Sambar Empat Mobil

Jakarta, Aktual.co — Satu dari lima orang korban kecelakaan beruntun akibat truk blong rem di Nagari Panyalaian, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanahdatar, Sumatera Barat meninggal dunia atas nama Edwin Pribadi (32) warga Panyalaian.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang AKP Reddy mengatakan selain korban meninggal, lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Korban lainnya adalah Yose Rizal (37) warga Paninjauan, Muhammad Nurmel (31) warga Panyalaian, Fitri Yanti (25) warga Dharmasraya, Rudi Damalik warga Pinang Balirik Bukittinggi.
“Dari empat korban yang masih hidup, tiga orang luka berat, satu di antaranya dirujuk ke RS M Jamil Padang,” kata dia di Padang Panjang, Minggu (14/12).
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kecelakaan sebuah truk fuso bernomor polisi BL 8556 KU yang mengalami blong rem menabrak empat mobil, dan belasan kendaraan roda dua di Jalan Lintas Sumatera Padang Panjang-Bukittinggi, Sabtu sekitar pukul 12.00 WIB.
Sementara sopir truk, kata dia, melarikan diri setelah kecelakaan. “Saat ini Polisi sedang melakukan pengejaran sopir truk tersebut,” kata dia.
Dia menambahkan kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Nagari Panyalaian, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar itu sempat menjadi perhatian warga.
Kecelakaan maut tersebut menjadi perhatian warga sekitar maupun yang melintas. Akibatnya kemacetan panjang terjadi di jalur yang menghubungkan Padang Panjang dan Bukittinggi tersebut.
Menurut warga Nagari Panyalaian, truk yang membawa kayu balok tersebut sebelum menabrak lima orang korban, juga menyenggol mobil jenis Avanza di Jorong Pasar Rabaa dan selanjutnya menabrak tiga mobil di Jorong Pincuran Tinggi.
“Hingga akhirnya mobil truk itu berhenti masuk selokan,” kata Des.
Hingga saat ini Polisi masih melakukan evakuasi kendaraan yang mengalami kecelakaan beruntun tersebut.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu

Berita Lain