27 Desember 2025
Beranda blog Halaman 40706

Sultra Jadi Pemasok Kebutuhan Sapi di Indonesia Timur

Jakarta, Aktual.co — Sulawesi Tenggara (Sultra) saat ini sudah menjadi provinsi pemasok kebutuhan sapi di kawasan Indonesia timur.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sultra, Muhammad Nasir, di Kendari, Sabtu (13/12).

Ia mengatakan daerah yang menjadi sasaran suplai sapi adalah Sulawesi Selatan, Maluku, dan beberapa provinsi di Indonesia timur.

“Kami melakukan suplai karena setiap tahun Sultra terus mengalami surplus sapi dengan tren kenaikan populasi mencapai 10 persen tiap tahunnya,” katanya.

Disebutkan bahwa jumlah populasi sapi Sultra saat ini sudah melebihi dari kebutuhan lokal sehingga harus disuplai ke beberapa daerah luar Sultra.

“Saat ini saja, populasi sapi di Sultra mencapai 234.000 ekor. Jumlah ini tidak hanya mampu menyuplai kebutuhan masyarakat Sultra sendiri, tetapi juga masyarakat di luar Sultra,” katanya.

Pemerintah, kata Nasir, terus mendorong para petani agar meningkatkan produksi ternak mereka dengan berbagai program pemberdayaan langsung kepada peternak.

“Kami rajin turun lapangan melalui tenaga penyuluh untuk memberikan pemahaman kepada peternak terkait kiat meningkatkan produksi ternak,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Putri Srirasmi Mengundurkan Diri Dari Jabatan Kerajaan Thailand

Jakarta, Aktual.co — Putri Srirasmi dari Kerajaan Thailand, istri ketiga Putra Mahkota Vajiralongkorn, mengundurkan diri dari jabatan kerajaan, kata pernyataan istana, Jumat.

Pengumuman ini muncul di Royal Gazette, menindaklanjuti penyelidikan korupsi tingkat tinggi yang telah melibatkan beberapa polisi senior, pejabat militer dan salah satu pria Thailand terkaya dan juga telah melibatkan kerabat Srirasmi.

Putra Mahkota Vajiralongkorn meminta pemerintah untuk mencoret keluarga istrinya dari pemberian nama khusus kerajaan kepada mereka November, setelah tujuh kerabat dekatnya ditangkap untuk dugaan korupsi, dengan dakwaaan mulai dari penyuapan sampai memfitnah monarki.

Satu pernyataan istana dirilis Jumat (11/12) mengatakan Srirasmi telah memutuskan untuk menyerahkan status kerajaannya.

“Putri Srirasmi, istri Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn … Telah menulis dengan hormat mengundurkan diri dari statusnya di keluarga kerajaan dan izin telah diberikan oleh Yang Mulia Raja,” kata pernyataan itu.

Tidak ada alasan diberikan untuk pengunduran dirinya. Srirasmi akan kehilangan gelarnya kerajaan, “Ibu”, yang diterjemahkan sebagai putri.

Artikel ini ditulis oleh:

Putri Srirasmi Mengundurkan Diri Dari Jabatan Kerajaan Thailand

Jakarta, Aktual.co — Putri Srirasmi dari Kerajaan Thailand, istri ketiga Putra Mahkota Vajiralongkorn, mengundurkan diri dari jabatan kerajaan, kata pernyataan istana, Jumat.

Pengumuman ini muncul di Royal Gazette, menindaklanjuti penyelidikan korupsi tingkat tinggi yang telah melibatkan beberapa polisi senior, pejabat militer dan salah satu pria Thailand terkaya dan juga telah melibatkan kerabat Srirasmi.

Putra Mahkota Vajiralongkorn meminta pemerintah untuk mencoret keluarga istrinya dari pemberian nama khusus kerajaan kepada mereka November, setelah tujuh kerabat dekatnya ditangkap untuk dugaan korupsi, dengan dakwaaan mulai dari penyuapan sampai memfitnah monarki.

Satu pernyataan istana dirilis Jumat (11/12) mengatakan Srirasmi telah memutuskan untuk menyerahkan status kerajaannya.

“Putri Srirasmi, istri Putra Mahkota Maha Vajiralongkorn … Telah menulis dengan hormat mengundurkan diri dari statusnya di keluarga kerajaan dan izin telah diberikan oleh Yang Mulia Raja,” kata pernyataan itu.

Tidak ada alasan diberikan untuk pengunduran dirinya. Srirasmi akan kehilangan gelarnya kerajaan, “Ibu”, yang diterjemahkan sebagai putri.

Artikel ini ditulis oleh:

Wali Kota Ahyar Abduh Bantah Akan Rebut Posisi Ketua Golkar NTB

Jakarta, Aktual.co — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Mataram Ahyar Abduh membatah jika kasus yang menimpa Ketua DPD I Partai Golkar Nusa Tenggara Barat Zaini Arony akan memberikan peluang untuk dirinya maju merebut posisi tersebut.

“Masa orang sedang mendapat musibah kita mencari peluang. Masya Allah,” katanya kepada sejumlah media di Mataram, Sabtu (13/12).

Pernyataan itu dikemukakannya menyusul banyaknya isu yang berkembang setelah Zaini Arony yang juga Bupati Lombok Barat ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan dalam pengembangan kawasan wisata di Lombok Barat oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, membuka peluang Ahyar untuk maju menjadi Ketua DPD I Partai Golkar NTB.

Ahyar yang juga Wali Kota Mataram mengatakan hingga saat ini dirinya belum berfikir untuk mencalonkan diri sebagai Ketua DPD I Partai Golkar NTB dalam Musyawarah Daerah (Musda) Golkar yang direncanakan berlangsung bulan Februari 2015.

Menurutnya, setiap proses pimpinan di Partai Golkar, Golkar sudah punya sistem, mekanisme dan ketentuan yang kuat, sehingga pimpinan yang terpilih adalah pimpinan yang memiliki kemampuan dalam berbagi hal.

Ia mengatakan, semua kader Partai Golkar memiliki peluang yang sama dan para pengurus serta kader tentu berharap pimpinan yang terpilih mampu memikirkan yang terbaik untuk partai.

“Tetapi dalam hal ini perlu diingat, saya tidak mau mencari-cari peluang apalagi memanfaatkan kondisi yang saat ini dihadapi pak bupati, dan saya belum berfikir ke arah itu,” katanya menegaskan.

Artikel ini ditulis oleh:

Wali Kota Ahyar Abduh Bantah Akan Rebut Posisi Ketua Golkar NTB

Jakarta, Aktual.co — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Mataram Ahyar Abduh membatah jika kasus yang menimpa Ketua DPD I Partai Golkar Nusa Tenggara Barat Zaini Arony akan memberikan peluang untuk dirinya maju merebut posisi tersebut.

“Masa orang sedang mendapat musibah kita mencari peluang. Masya Allah,” katanya kepada sejumlah media di Mataram, Sabtu (13/12).

Pernyataan itu dikemukakannya menyusul banyaknya isu yang berkembang setelah Zaini Arony yang juga Bupati Lombok Barat ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan dalam pengembangan kawasan wisata di Lombok Barat oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, membuka peluang Ahyar untuk maju menjadi Ketua DPD I Partai Golkar NTB.

Ahyar yang juga Wali Kota Mataram mengatakan hingga saat ini dirinya belum berfikir untuk mencalonkan diri sebagai Ketua DPD I Partai Golkar NTB dalam Musyawarah Daerah (Musda) Golkar yang direncanakan berlangsung bulan Februari 2015.

Menurutnya, setiap proses pimpinan di Partai Golkar, Golkar sudah punya sistem, mekanisme dan ketentuan yang kuat, sehingga pimpinan yang terpilih adalah pimpinan yang memiliki kemampuan dalam berbagi hal.

Ia mengatakan, semua kader Partai Golkar memiliki peluang yang sama dan para pengurus serta kader tentu berharap pimpinan yang terpilih mampu memikirkan yang terbaik untuk partai.

“Tetapi dalam hal ini perlu diingat, saya tidak mau mencari-cari peluang apalagi memanfaatkan kondisi yang saat ini dihadapi pak bupati, dan saya belum berfikir ke arah itu,” katanya menegaskan.

Artikel ini ditulis oleh:

Tidak Ada Pemutusan Kontrak Dengan Penerbit Buku Kurikulum 2013

Jakarta, Aktual.co —Kementerian Kebudayaan Dan Pendidikan Dasar Dan Menengah tidak akan memutus kontrak percetakan buku kurikulum 2013 dengan pihak penerbit, walaupun kurikulum 2013 sendiri telah dihentikan sementara, sambil menunggu perbaikan.

Demikian seperti disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian dan Pendidikan Dasar Dan Menengah Ibnu Hamad di Jakarta, Sabtu (13/12).

Lebih lanjut Ibnu mengatakan proses percetakan buku kurikulum 2013 sudah melalui tahapan tender.

“Tidak ada pemutusan kontrak, kontrak tetap berlaku, buku tetap dicetak dan kemudian di salurkan ke pihak sekolah,” jelas dia.

Anggaran total yang telah disepakati oleh Komisi X DPR RI pada bukan Mei 2013  untuk kurikulum 2013, sebesar Rp2.491 trilun, yang terdiri dari anggaran melekat sebesar Rp1,740 triliun dan anggaran tambahan sebesar Rp751.4 miliar. Sementara anggaran penggandaan buku sebanyak 72, 8 juta eksemplar Rp1.2 triliun./Dedy Kusnaedi

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain