Puluhan Warga diserang tomcat, Belum ada Tindakan dari Pemerintah Setempat
Surabaya, Aktual.co — Penghuni rusunawa Tanah Merah, Surabaya, mulai resah selama seminggu terakhir, karena diserang oleh serangga tomcat.
Puluhan warga menderita sakit gatal-gatal dan kulit melepuh seperti luka bakar. Namun, hingga kini belum ada penanganan dari dinas terkait untuk mengendalikan dan mengatasi serangga tersebut.
Samiantun, salah satu penghuni rusun, mengatakan bahwa serangan tomcat selalu terjadi setiap kali musim hujan. Sebab, rusun yang dibangun persis berada di sebelah sawah dan lahan kosong yang banyak ditumbuhi alang-alang. “Yang jelas kita resah. Masalahnya sudah banyak yang kena gigit tomcat.” Kata Samiatun, yang juga menderita akibat sengatan serangga tomcat, Jumat (12/12).
Tak hanya Samiatun, cucunya juga terkena serangan tomcat di bagian tangan hingga menyebabkan gatal-gatal dan mulai melepuh seperti luka bakar.
Hal senada dirasakan Rovik, yang menyesalkan hingga kini belum ada tindakan dari dinas terkait. Pasalnya, saat ini mulai dari anak-anak hingga orang dewasa sudah puluhan yang menjadi korban.
“Makanya saya berharap pemerintah cepat tanggap. Kalau perlu nggak harus ada puluhan korban dulu, tetapi harus cepat tanggap sebelum ada korban. Padahal inikan wabah musiman, seharusnya pemerintah harus tanggap sejak awal.” Ujarnya.
Artikel ini ditulis oleh:













