28 Desember 2025
Beranda blog Halaman 42309

Rini Menteri BUMN, Jokowi: Kerjanya Super Cepat

Jakarta, Aktual.co — Presiden Jokowi akhirnya memilih Rini Soemarno menjadi Menteri BUMN. Mantan Ketua Tim Transisi tersebut ditunjuk Menteri BUMN dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019. Sebelumnya Rini pernah menjabat Menteri Perindustrian dan Perdagangan di era pemerintahan Megawati Soekarnoputri.

Terkait pemilihan Rini, Jokowi menyatakan bahwa dirinya mempunyai sejumlah alasan antara lain, pengalaman, di banyak perusahaan gesit dan pekerja keras.

“Rini itu orangnya profesional. Dia kaya pengalaman di perusahaan besar, pekerja keras dan juga pernah menjadi ketua tim transisi,” ujar Jokowi di halaman Istana, Minggu (26/10).

Menurut Jokowi, Rini orangya lincah, cepat bahkan super cepat dalam melaksanakan tugasnya.

“Saya menilai Rini seorang pekerja yang cepat, eh bukan super cepat,” tambah Jokowi.

Berikut profil singkat Rini:
Nama Lengkap              : Rini Mariani Soemarno
Tempat, Tanggal Lahir : AS, 9 Juni 1958
Agama                            :  Islam

Karier Rini Soemarno:
Komisaris Aora TV di Jakarta (2008)
Presiden Direktur PT Kanzen Motor Indonesia (2001-2005)
Menteri Perindustrian dan Perdagangan Kabinet Gotong Royong (2001-2004)
Presiden Direktur PT Semesta Citra Motorindo (2000-2001)
Presiden Direktur PT Astra Internasional (1998-2000)
Direktur Keuangan Astra Internasional (1990-1998)
Presiden Komisaris PT Semesta Citra Motorindo (2000)
Komisaris PT Agrakom (2000)
Presiden Komisaris PT Astra Agro Lestari (1999)
Staf Ahli Departemen Keuangan Republik Indonesia (1998)
Wakil Ketua Badan Penyehatan Perbankan Nasional (1998)
Komisaris PT Astra Agro Lestari (1995)
Komisaris Bursa Efek Jakarta (1995)
Wakil Presiden Komisaris PT United Tractors (1993)
Komisaris Bank Universal (1990)
General Manager Finance Division, PT Astra International (1989)
Vice President Citibank N.A, Jakarta (1988-1989)
Trainee Departemen Keuangan USA, Office of Multilateral Development Bank, USA (1981-1982)
Pengurus Pinjaman Bank Dunia untuk Negara-negara Asia Afrika, Departemen Keuangan Amerika Serikat, USA (1979-1980)

Artikel ini ditulis oleh:

Eka

Amir Syamsuddin Ucapkan Selamat Pada Yasonna Laoly

Jakarta, Aktual.co — Bekas Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin mengucapkan selamat kepada Yasonna Laoly yang menjadi Menkum HAM yang baru.
Amir pun mengaku sudah menelepon Yasonna.
“Saya ucapkan selamat. Pengalaman saya dengan beliau, beliau orangnya tenang,” kata Amir, Minggu (26/10).
Amir mengatakan jika dirinya pernah bekerja dengan Yasonna saat mengurusi anggaran di DPR. Saat itu Yasonna di Banggar.
“Pak Yasonna bicaranya tidak terlalu bertele-tele, dia menghasilkan solusi. Makanya rapat kami di Banggar sangat cepat,” kata Amir.

Artikel ini ditulis oleh:

Maruarar Sirait Temui Presiden Jokowi

Jakarta, Aktual.co — Politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait datang ke Istana Merdeka menemui Presiden Joko Widodo. Dirinya datang setelah Presiden Jokowi resmi mengumumkan susunan kabinetnya, Minggu (26/10).
Setelah bertemu dan berbincang tak lama, dia langsung meninggalkan Istana Jokowi.
Saat mengantarkan Maruarar, Jokowi mengatakan hanya berbincang-bincang saja. Namun Jokowi memastikan jika Maruarar akan tetap membantunya dipemerintahan meski tak masuk dalam susunan kabinet.
“Yang jelas Ara (Maruarar) akan terus bantu saya,” kata Jokowi.
Meski begitu, Jokowi tak menyebutkan posisi Ara dalam membantunya dikabinet nanti. “Kawan baik. Kan banyak kementerian yang perlu saya tatar,” kata dia.
Sebelumnya, beredar kabar jika Maruarar Sirait masuk dalam susukan kabinet kerja Jokowi-Jusuf Kalla (JK). Maruarar disebut akan menduduki posisi Menteri Komunikasi dan Informatika.
Namun setelah diumumkan, nama Maruarar tidak masuk dalam jajaran kabinet kerja Jokowi. Bahkan nama Menteri Komunikasi dan Informatikan yang ditunjuk adalah Rudiantara. 

Artikel ini ditulis oleh:

Relawan Jokowi Pertanyakan Rini Soemarno

Jakarta, Aktual.co — Terpilihnya Rini Soemarno sebagai menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dipertanyakan oleh Relawan Jokowi.
Relawan meminta penjelasan kepada Presiden Joko Widodo terkait rekam jejak Rini sehingga diplotkan di kursi BUMN.
“Siapa ini Rini Somarno, kenapa begitu hebatnya dia keluar masuk Istana. Sedangkan yang lain begitu sulit. Saya ingin Jokowi menjelaskan itu,” kata koordinator Relawan Jokowi Ferdinand  dalam diskusi bertajuk ‘Tarik Ulur Posisi Menteri: Kemana Arah Kabinet Jokowi-JK’ di Galeri Cafe, Cikini, Jakarta, Minggu (26/10).
Rini, kata dia, memang kerap berada di belakang Presiden Jokowi di manapun berada. Hal ini wajar jika di kemudian hari bekas menteri perdagangan itu ditunjuk sebagai menteri.
“Siapa dia apa begitu hebatnya dia selalu mengikuti Jokowi,” kata Ferdinand.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi baru saja mengumumkan nama-nama pembantunya dalam menjalankan roda pemerintahan. Nama Rini disebut oleh Presiden Jokowi sebagai Menteri BUMN.

Artikel ini ditulis oleh:

Ukraina Senang Retno Menjadi Menlu RI

Jakarta, Aktual.co — Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Volodymyr Pakhil mengatakan, Ukraina menyambut baik penunjukan Retno Marsudi sebagai Menteri Luar Negeri Indonesia.
“Kami sudah menantikan ini. Retno Marsudi adalah seorang diplomat karier yang sangat fasih dalam hal yang berhubungan dengan Eropa. Kami berharap hubungan bilateral Indonesia-Ukraina bisa lebih ditingkatkan ke depan,” kata dia, Minggu (26/10).
Presiden Joko Widodo, Minggu mengumumkan sejumlah nama yang menjadi menteri dalam Kabinet Kerja.
Retno Marsudi ditunjuk sebagai Menteri Luar Negeri. Dia adalah diplomat wanita pertama yang diangkat menjadi menteri.
Sebelumnya, Retno menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Belanda.

Artikel ini ditulis oleh:

Tedjo Edhy Siap Laksanakan Tugas Sebagai Menkopolhukam

Jakarta, Aktual.co — Mantan Kepala Staf Angkatan Laut Tedjo Edhy Prujianto menyatakan siap untuk melaksanakan tugas sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan di Kabinet Kerja pimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
“Harus siap melaksanakan tugas,” kata dia di Istana Merdeka, Jakarta (26/10).
Tedjo yang juga merupakan Ketua DPW Partai NasDem Surabaya mengatakan dirinya tidak menyangka akan ditugasi sebagai Menko Polhukam.
“Saya sudah sering ketemu Pak Jokowi dalam even-even partai atau apa. Tapi saya tidak pernah ditawari apa, kita kerja saja untuk partai. Hanya tadi malam kebetulan ditelepon Mas Andi Wijayanto menghadap beliau, saya gak ngerti karena semua sudah selesai dipanggil, kok malam-malam ngapain. Jam 10 malam tadi malam,” kata dia.
Padahal malam itu, dirinya memiliki janji ke dokter gigi. Dia pun menunda untuk ke dokter gigi dan bertemu Presiden Jokowi.
Dalam pertemuan tersebut, Tedjo mengatakan, dirinya ditanyai berbagai hal terkait dengan politik, keamanan, hukum dan lain-lainnya.
“Dan saya jelaskan apa yang saya tahu tentang ini semua dan beliau minta supaya diteruskan dari yang lama dan ditingkatkan. Dan semuanya bisa dilaksanakan dengan partisipasi dari seluruh masyarakat,” kata dia.
Sampai saat ini, kata dia, belum ada hal yang bisa katakan terkait visi misi, menunggu sidang kabinet pertama untuk memeribakan arahan kepada menteri yang direncanakan Senin siang nanti.
Namun yang jelas, adalah upaya untuk terus meningkatkan pertahanan dan keamanan dan menjaga kondisi yang stabil. 

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain